Bab 2 – Hukuman yang Sesuai untuk Keterlibatan

Magna Carta adalah seperangkat hukum khusus yang bahkan harus diikuti oleh seorang raja. Di dalamnya ada Pasal 64, yang menyebutkan undang-undang yang memungkinkan seorang raja untuk turun tahta terlepas dari kehendaknya, yaitu jika seorang anggota keluarga kerajaan dapat melepaskan haknya atas takhta serta mendapatkan persetujuan lebih dari 90% dari penguasa negara.

Ini telah secara diam-diam diusulkan oleh Cymbium dan pensiunan patriark Oscar kepada para bangsawan negara untuk memperkuat fondasi Schild ketika dia menjadi raja.

Namun, banyak bangsawan yang tidak dapat membaca niat kedua pemimpin tersebut, menyebabkan kampanye politik pertama gagal.

Tetapi dengan kegagalan Dernonos dan kehadiran Schild terungkap pada waktu yang tepat, para bangsawan yang sangat sulit diyakinkan, kebanyakan dari faksi yang lebih tua, sekarang sangat ingin berpartisipasi. Mereka bahkan yang pertama mendaftar sekarang karena para Iblis terbukti masih hidup dan bersembunyi di dekatnya.

Namun, di mata Schild, itu hanyalah gerakan "Menghitung".

“Orang, orang. Tenang. Bisakah aku bicara dulu?”

Menggunakan nada aristokrat yang tidak terlalu dia kenal, Schild berbicara kepada para bangsawan yang bersemangat.

Tetapi bahkan saat ini, dia masih mengelus dan menggosok pantat Carney untuk menenangkan pikirannya.

“Bisakah kita tidak menggunakan Magna Carta?”

“…? Tapi kenapa begitu, Schild?”

Cymbium, yang sekarang berada di sisinya sebagai perwakilan seolah-olah sudah diputuskan sebelumnya, bertanya kepada calon raja.

“Kamu lihat, bukankah tidak terhormat jika seorang raja disingkirkan dari singgasananya begitu saja? Coba pikirkan bagaimana hal itu akan terjadi dalam sejarah kerajaan ini.”

Raja saat ini, Preslate I, akan dirujuk dalam sejarah kerajaan sebagai "raja yang dipaksa turun tahta" selama negara tetap berdiri.

“Tidakkah menurutmu itu terlalu berlebihan untuk seorang raja besar yang pernah mengalahkan Tentara Iblis dan membawa kedamaian bagi bangsa? Untuk diperlakukan dengan penghinaan dan kedengkian dari orang-orang yang telah dia selamatkan di masa lalu? Tentu saja, raja telah pergi dari pihak kita, dan kerajaan sekarang memiliki ahli waris, tetapi hanya karena dia tidak dapat lagi berperan sebagai raja dan dia memiliki penggantinya, bukan berarti kita tidak lagi memiliki alasan untuk mendapatkannya. kembali."

Pada awalnya, Magna Carta adalah sebuah skema yang dibuat dengan maksud tersebut – untuk mendapatkan raja kembali ke tangan Cymbium, Serenea, dan Schild, “keluarganya”.

Tapi sekarang Magna Carta tidak bisa lagi melakukan itu, itu tidak diperlukan lagi. Itulah yang diyakini Schild.

“Untuk mengembalikan raja kepada kita dari para Iblis, pertempuran tidak akan terhindarkan. Tapi kalian para bangsawan tidak perlu memiliki seorang raja untuk memerintahkan kalian berpartisipasi dalam pertempuran melawan Iblis, bukan? Bagi aku, aku adalah seorang Subjugator, jadi aku akan berpartisipasi dalam pertempuran melawan mereka terlepas dari niat kamu. Kemudian, hanya setelah mendapatkan raja kembali dari Iblis itu, aku akan membiarkan dia secara pribadi memutuskan apakah dia akan turun tahta atau tidak di mulutnya sendiri.

Keheningan menuruni aula.

Ini sebagian karena mereka ingin mendengar setiap kata dari Schild, tetapi segera, ini segera diganti dengan raungan.

Jika kamu dapat membaca pesan ini, kamu membaca dari situs aggr gate yang tidak sah. Baca di Word Pres aku di stabbing dengan tahun. rumah. blog untuk mendukung aku dan terjemahan aku.

"Betapa berbelas kasih!"

“aku tidak tahu bahwa dia akan sangat perhatian dan perhatian kepada ayahnya, sang Raja!”

"Pangeran Schild persis seperti anak yang berbakti!"

“Aman! Dengan perhatian dan kebaikan seperti itu, negara kita akan aman dan terjamin sampai raja berikutnya dimahkotai!”

Ini diceritakan oleh masing-masing dan setiap bangsawan, dengan interpretasi sepihak mereka yang berbunga-bunga tentang "ketidakegoisan" Schild.

Suasananya begitu reseptif sehingga apa pun yang dilakukan Schild, itu akan diterima dengan baik.

"Tuan Schild …… !!"

Tiba-tiba, Carney, yang masih diusap oleh Schild, berbisik dengan cara yang hanya bisa didengar pihak lain.

"Katakan padaku yang sebenarnya. Kamu mengatakan itu karena kamu tidak ingin menjadi raja, kan?”

"Tentu saja."

Tidak peduli seberapa besar situasinya telah berubah, sikap Schild akan tetap sama.

“Karena itu, izinkan aku untuk mengambil inisiatif. Kalian semua harus mengirimkan pasukan ke berbagai tempat untuk mengumpulkan informasi. Jika para Iblis itu benar-benar berencana untuk kembali dalam waktu dekat, mereka seharusnya menunjukkan tanda-tanda itu di suatu tempat.”

"Ya, Yang Mulia!"

Atas perintah Schild, para prajurit bergegas keluar dengan semangat seperti anjing mengejar dahan pohon.

“Juga, Carney, sudah saatnya kita memanggil kembali Lesnussa. Kirim pesan ke ordo ksatria baru.”

Lesnussa adalah Knight Commander baru dari Royal Court Knights setelah yang lama dihancurkan dalam Monster Swarm Extermination Battle yang terjadi beberapa bulan lalu.

Dia adalah teman dekat dan atasan langsung Carney sebelum dia keluar dari Ordo Kesatria dan menjadi penakluk, dan Schild telah bertemu dengannya ketika dia berburu, atau lebih tepatnya, mencoba membawa Carney kembali ke ordo tersebut, di mana dia awalnya menyatakan bahwa itu adalah tempat di mana "Carney seharusnya berada".

Tentu saja, ini adalah masalah yang tidak akan dilewatkan oleh Schild, karena Carney tidak hanya menjadi aset besar dalam bisnis penaklukan, tetapi dia juga telah menjadi wanita Schild dalam arti harfiah.

Untuk menyelesaikan konflik, mereka memutuskan untuk berduel, di mana Schild menang telak.

Namun Lesnussa tetap gigih membuat Carney kembali menjadi ksatria. Tidak punya pilihan lain, Carney memutuskan untuk mengungkapkan fakta bahwa Schild adalah anggota keluarga kerajaan, yang kemudian segera mundur dan bersumpah setia di tempat.

Akibatnya, Lesnussa sekarang menjadi ksatria yang setia, mainan bercinta, dan tempat sampah eksklusif untuk Schild.

Adapun apa yang dia lakukan saat ini, setelah mereka bertiga dengan Carney, dia memutuskan untuk meninggalkan ibu kota dan melakukan perjalanan ke seluruh negeri, atau apa yang dia katakan kepada Schild, untuk menemukan dan memilih orang-orang berbakat yang dapat dia rekrut dan bekerja sama di bawahnya. Spanduk Schild.

"Jadi begitu. Diakui…… aku juga sudah lama tidak bertemu dengan Pak Lesnussa……mmmh♡♡”

Carney mengungkapkan penegasannya tetapi dengan sedikit erangan di akhir, dibelai di pantat dan ditekan ke v4gina melalui pakaiannya dengan jari-jari Schild.

Kemudian lagi, meskipun dia mengatakan dia tidak akan mengambil tahta, Schild segera bertindak seolah-olah dia adalah panglima tempat itu, memberikan instruksi tajam kepada para bangsawan kiri dan kanan.

Dan tidak lama kemudian komandan baru ini akan dihadapkan dengan tantangan baru itu dia harus menghadapi.

"Perdana Menteri……atau lebih tepatnya, kami telah menangkap keluarga pengikut pemberontak, Dernonos!"

Para prajurit membawa serta dua wanita bangsawan yang dirantai.

Mereka adalah istri dan putri Dernonos yang telah dikalahkan Schild beberapa saat sebelumnya.

Dernonos, terlepas dari posisinya yang tinggi sebagai Perdana Menteri, telah menjual raja kepada musuh bebuyutan mereka dan menimbulkan keresahan luar biasa yang hampir menyebabkan perang saudara di negara tersebut.

Dia telah pergi ke dunia bawah dengan pedang Schild, tetapi kejahatan pengkhianatan belum berhenti pada kematiannya saja.

"Kematian! Kematian bagi keluarganya! Kemudian sejajarkan kepala mereka yang dipenggal di bawah kastil untuk menunjukkan bagaimana rasanya menentang negara mereka!

"Ya! Itu benar!"

Semangat untuk membunuh mereka yang terlibat sudah menyebar di udara sekitar.

"Apa keputusanmu, Schild?"

Cymbium bertanya, "Apa keputusan terbaik yang akan dibuat pada saat ini?"

Dengan kata lain, dia tidak lagi ragu untuk memantapkan langkahnya untuk menjadikan Schild sebagai raja.

“……hmmm.”

Meskipun dia sudah jelas dengan niat Cymbium, Schild tidak yakin bagaimana menanggapinya.

Seperti prajurit sejatinya, Schild tidak menyukai gagasan menumpahkan darah di luar medan perang.

Dia juga merasa terlalu sedih dan tidak adil bahwa alasan eksekusi kerabat ini bukan karena mereka melakukan kesalahan tetapi karena keterlibatan suami atau ayah mereka.

Dernonos hanya memiliki satu putri dengan istrinya sebelum kematiannya. Dan dia cukup tua untuk memiliki v4gina yang bagus, meskipun wajahnya terlihat biasa-biasa saja.

Sang ibu, meski sudah lanjut usia, masih dalam masa puncak kewanitaannya. Schild bukanlah laki-laki yang biasanya menyentuh wanita yang sudah menikah, tapi jika suaminya sudah meninggal, tidak akan ada masalah, pikirnya.

Translasi bab ini dimungkinkan dengan stab ing dengan translasi syri nge. periksa saja tra nsla tio ns terbaru di situs WordPress aku.

"Bawa mereka ke sini agar aku bisa meniduri mereka."

Schild mengatakan apa yang ada di pikirannya sambil memikirkan anugrah keselamatan dari keduanya.

“Ahiiiieeen♡♡ Fuuhiiieeeenn♡♡ Ohohooo♡♡ Obobobobghhh♡♡♡♡'

Latarnya belum beranjak dari istana kerajaan tempat berkumpulnya banyak bangsawan.

Satu-satunya perbedaan adalah bahwa istri Dernonos, yang ditangkap dan dibawa ke Schild, menggeliat saat v4ginanya ditembus oleh lingga pria yang sama.

Meski begitu, karena mereka di depan umum, Schild tidak melepas pakaian mereka, yang biasa dilakukannya sebelum berhubungan S3ks. Namun demikian, dia mengangkat rok mereka untuk memperlihatkan bagian-bagian penting dari tubuh mereka kepada publik.

Namun para bangsawan yang hadir terheran-heran melihat janda perdana menteri, yang kini menggeliat dalam kenikmatan s3ksual dan memuntahkan berbagai cairan dari seluruh wajahnya.

“N-ho-oh-oh-oh-oh♡♡ Oooooohhhhhh♡♡♡♡ Sangat besar, sesuatu yang besar akan datang♡♡♡♡ Akan datang ooouuuuttt♡♡♡♡”

semburan semburan semburan.

"Di sana. aku telah menghukum istri yang lalai menegur suaminya dengan hinaan dilanggar di depan massa. Dengan cara ini, karena dia sekarang telah dipeluk oleh pria lain, dia tidak lagi berhubungan dengan mendiang suaminya. Bersamaan dengan itu, kesalahan perdana menteri tidak bisa lagi diperhitungkan padanya. Itu juga berlaku untuk putrinya, yang baru saja aku selingkuhi sebelumnya.

Di samping Schild adalah putri Dernonos, sudah lemas dan cairan putih keluar dari v4ginanya. Dia saat ini ditahan oleh Carney.

“aku tahu itu akan datang dengan cara ini. Meski kau masih tak kenal lelah, Tuan Schild!”

Di satu sisi, Carney juga berterima kasih dan senang dengan rangkaian acara ini. Bagaimanapun, mereka telah menyelamatkan ibu dan putrinya dari eksekusi.

(Kemudian lagi, ibu dan anak juga bijaksana untuk tidak berjuang. Mereka memberikan persetujuan untuk disetubuhi oleh aku di depan umum adalah apa yang benar-benar menyelamatkan pantat mereka. Jika mereka berjuang atau menentang aku sedikit ……)

Mereka akan dieksekusi secara nyata. Dan tidak akan ada yang menghentikannya.

“Ngomong-ngomong, di mana rasa terima kasihmu?”

“Ahhhh♡♡ Ahieeeeee♡♡ P-Prince Schild sangat biig♡♡ Terima kasih, terima kasih atas kelonggaranmu membiarkan ibu dan anak memek ini hidup♡♡♡♡”

Mantan istri Dernonos itu menjerit saat dia dipompa lagi dengan beban Schild yang lain.

Ini sekarang menjadi pemandangan yang akrab bagi Carney dan yang lainnya, tetapi bagi para bangsawan yang menghadapinya untuk pertama kali, itu adalah cerita yang benar-benar baru.

Semua raja berturut-turut telah berkali-kali membanggakan kekuatan luar biasa atau pesta pora mereka di masa lalu. Setiap bangsawan di negeri ini juga mengetahui hal ini, bahkan ada yang memeringkat raja dalam hal kesesatan di belakang kepala mereka.

Tetapi setelah menyaksikan cara Pangeran Schild menangani hukuman kepada para wanita ini, mereka benar-benar kewalahan, dan peringkat yang mereka yakini mutlak diubah.

Sekarang, Pangeran Schild menempati urutan pertama dalam pikiran mereka, baik dalam pesta pora maupun kekuatan.

Dan pada hari yang sama, seluruh bangsa menyadari besarnya pangeran kerajaan pendatang baru ini.

Catatan Penerjemah:

Berikut adalah desain karakter awal Schild dan Carney, yang diposting di awal bab ini.

Schild

Carney