Babak 99 BAB 99 – KETERAMPILAN KENAIKAN Kembali dari tempat lotere, aku mengambil Io menggunakan Warp Feather, dan tiba di lembah Orycuto. Penguasa lembah, monster abadi Orycuto lari saat dia melihatku. Jika itu adalah manga yang lucu, itu mungkin akan mengeluarkan keringat. 「Oh〜, sedang berjalan itu berjalan」 『Tentu saja itu akan berjalan, memikirkan hal-hal yang kamu lakukan sampai sekarang』 「Haruskah aku menghentikannya?」 Io menyiapkan tongkat sihirnya, dan bertanya sambil melihat ke arah Orycuto. 「Tidak apa-apa, aku tidak datang untuknya hari ini」 「Lalu mengapa kita di sini?」 「Tunggu sebentar」 Aku mengucapkan mantranya, dan menembakkan sihir petir ke dinding. Ini adalah keajaiban yang aku pelajari dari Io, dan dinding Orydite hancur berkeping-keping karena ledakan. 「Uu …… Kakeru-san sangat tidak adil」 「Tidak adil?」 「Itu benar, bisa menggunakan sihir yang kuat」 「Meskipun kuat, itu hanya 80% dari hak Io, pertama-tama, ini adalah keajaiban yang dipelajari dari kamu」 Ada dua cara mempelajari sihir di dunia ini. Cara pertama adalah mempelajarinya dengan melatih secara benar. Cara lainnya adalah menerima serangan sihir. Jika seseorang memiliki bakat untuk sihir yang mereka terima, dan jika mereka bertahan setelah itu, mereka akan dapat menggunakannya. Datang ke dunia ini dengan semua kemampuan dikalikan 777 kali, kekuatan hidup dan bakat magis aku juga dikalikan 777 kali. aku juga harus bertahan, dan selamat setelah terkena Io. Setelah itu, aku bisa menggunakannya. 「Kamu bukan Penyihir」 「Hmm. aku tidak menganggap diri aku sebagai pendekar pedang juga. Maksudku, di dunia ini aku apa 」 Aku bisa menggunakan sihir, tapi aku utama dalam pertarungan jarak dekat dan pedang. 「Pahlawan atau Juruselamat?」 『Keduanya bukan yang bagus ya』 Eleanor berkata sambil tertawa terbahak-bahak. Kata-kata itu mungkin karena dia tahu sebagian besar pahlawan. Yah, itu tidak masalah. 「Baiklah, mari kita mulai tes」 "Ah iya . Apa yang harus aku lakukan?" 「kamu hanya perlu berdiri di sana」 「Eh?」 aku tersenyum pada Io yang bingung, dan mengaktifkan kemampuannya. 『Salin Plus』 yang aku dapatkan dari lotere tetap. 「Salin kekuatan sihir petir Io」 【Kekuatan Sihir Petir akan disalin dari Io Akos】 aku menetapkan kemampuan itu sebagai kekuatan sihir petir Io. Detik berikutnya, aku merasakan kekuatan sihir aku meningkat. "Mundur" "Iya" Meski memiringkan kepalanya, Io bergerak mundur seperti yang diperintahkan. Setelah melihat itu, aku mengucapkan sihir petir sekali lagi. Kekuatan sihir yang aku kumpulkan meledak. Sihir itu meledak hampir dua kali lipat jaraknya dibandingkan sebelumnya. 「Ama〜zing〜! Apakah kamu menahan lebih awal, Kakeru-san 」 「Tidak, bukan itu」 aku menyangkalnya, dan melihat langsung ke Io. 「Ini kemampuan…

Penerjemah: mii Editor: Ryunakama ＃ ＃ ＃ Hari ini tanggal 1 Oktober, hari kacamata. Alasannya adalah ketika seseorang menuliskan angka (10-01) dalam huruf kanji, 「一 〇〇 一」 terlihat seperti kacamata. Sebagian besar hal di seluruh dunia memiliki hari jadi sendiri yang ditetapkan dengan satu dan lain alasan yang aneh, tetapi yang satu ini setidaknya masih lebih baik daripada yang lain. Salah satu yang mengerikan adalah 「Make-up Day」. Alasannya karena tanggal 9 Mei (Mei Kuu) terdengar seperti Meiku (make-up) saat diucapkan, atau semacamnya. Bukankah itu hanya pelesetan? Bagaimanapun, mulai hari ini, itu akan menjadi Oktober. Ada pepatah mengatakan bahwa ini adalah bulan di mana panas musim panas yang tersisa telah hilang sama sekali, dan musim gugur akan dimulai sekarang. Hanya setengah tahun sebelum April. Beberapa orang dengan kesadaran tinggi akan meninjau kembali aktivitas mereka mulai hari ini, dan menegaskan kembali diri mereka sendiri selama enam bulan yang tersisa. Tentu saja, tidak mungkin aku melakukan itu. aku hanya akan berbaring di tempat tidur dan bermalas-malasan dengan membaca novel web di waktu luang aku. Sayangnya, aku harus keluar hari ini. Ketika aku berpikir bahwa dia akan memberi tahu aku melalui telepon kemarin, dia bahkan mengirimi aku pesan LINE untuk mengingatkan aku di malam hari. Maharun ♪ ： Akan merepotkan jika kamu mengatakan bahwa kamu tidak mendengarnya dengan jelas nanti, jadi aku akan menulisnya lagi. Iguchi Keita ： Ini dia ~ Maharun ♪ ： Besok kita akan berkumpul di Stasiun Harajuku di Pintu Keluar Takeshita, jam 16:30! Maharun ♪ ： aku sangat menantikannya! Keita Iguchi ： (kamu mengirim prangko.) Itu akan membuatku terdengar terlalu patuh untuk membalasnya dengan 「Ya」 atau 「Oke」 (Sejauh ini, aku tidak mau!), Tetapi entah bagaimana salah untuk tidak membalasnya, jadi karena aku ragu-ragu , aku memutuskan untuk mengiriminya stiker. Pada saat seperti ini, fitur ini benar-benar nyaman. aku tidak mengirim stiker yang dengan jelas menyampaikan sesuatu, tetapi stempel surealis yang aku tidak tahu apa artinya. Bagaimanapun, yang penting adalah aku sudah membalasnya. Dengan itu, aku mengenakan pakaian yang telah aku pilih selama tiga jam kemarin (meskipun fokus utamanya masih UNIQLO pada akhirnya), dan mengambil Jalur Yamanote yang menuju ke Harajuku. Ngomong-ngomong, Harajuku, ya. aku tahu bahwa Harajuku diliput dalam perbincangan dan variety show sebagai tempat dengan nuansa 「modis」, tetapi sebenarnya, aku tidak tahu toko seperti apa yang sebenarnya ada di sana, apakah benar-benar modis seperti yang dikatakan semua orang, atau berapa banyak gerbang tiket ada di sana. Lagipula, itu Takeshita…

Babak 98 BAB 98 – SALINAN DAN PLUS aku keluar dari pondok ajaib. Ada lima orang di dalam sekarang. Helen, Aura, Rica, Fiona, dan Marie. Putri dan Ratu, dan gadis yang direncanakan menjadi satu juga. Kepala empat dari lima kerajaan besar berkumpul di sini. Ini seperti puncak kecil. 『Kukuku, jika meteor jatuh di sana, dunia akan kacau balau』 「Bahkan jika jatuh, aku di sini, dan kamu juga di sini. Tidak ada apa-apa" 『Hmm, kalau dipikir-pikir, meteor saja tidak akan berguna ya』 "Baik?" 『Pikiranmu untuk melindungi wanitamu benar-benar jahat』 「Apakah kamu benar-benar membencinya」 『Ya, aku lakukan. Umu, aku sangat membencinya 』 Meskipun dia mengatakan itu, suaranya ceria. aku tidak mengerti. 「Nah, apa yang harus kita lakukan sebelum mereka selesai berbicara」 『Bagaimana kalau menanyakan tentang tiket lotere" itu "yang kamu dapat?』 ""Bahwa"? Ahh, ini ya 」 aku mengeluarkan tiket lotere. Tiket lotere emas bersinar yang berbeda dengan sampai sekarang. Itu adalah sesuatu yang muncul setelah malam pernikahanku dengan Fiona. Itu adalah sesuatu yang orang bisa dengan mudah membedakannya, tapi aku tidak tahu apa bedanya. 「aku rasa begitu, mari kita tanyakan apa ini」 『Umu』 ☆ aku membawa kekuatan militer terkuat yang aku miliki, Nana dan tentara budak ke pondok ajaib, menjemput Hikari dengan membelokkan, dan datang ke tempat lotere. Seperti biasa, Hikari memeluk ibunya Eleanor yang berubah menjadi manusia. 「Ini untuk Okaa-san」 「Ini …… apakah ini bunga?」 「Un! Itu adalah cincin yang terbuat dari bunga 」 「Apakah ini sama dengan yang ada di tanduk gadis naga」 "Betul sekali~ . Itu cocok dengan O-chan dan Hikari〜 」 "……aku melihat" Sambil melihat pemandangan mengharukan dari ibu dan anak di sudut mata aku, aku pergi ke staf. "Selamat datang" 「kamu tidak mengatakan" jangan bawa adegan ikatan keluarga yang aneh itu "lagi ya」 「aku sudah menyerah. Bahkan jika mengatakannya, kamu akan melakukannya dengan benar? 」 「Itu benar sekali. Ini adalah satu-satunya tempat ibu dan anak perempuan bisa saling menyentuh 」 「Jika demikian, lakukan saja apa yang kamu inginkan」 "Terima kasih" 「Daripada itu, lotre mana yang akan kamu tarik hari ini?」 「Sebelum itu, lihat ini」 aku menunjukkan tiket lotere emas kepada staf. "Apa ini?" "Ah! Itu adalah tiket lotere tetap 」 「Tiket lotere tetap?」 "Iya . Mohon tunggu sebentar 」 Staf mengatakan itu, dan mengeluarkan mesin lotere yang berbeda dari belakang. Sama seperti tiket lotere, itu adalah mesin lotere emas. 「Itu adalah tiket untuk mesin lotere ini」 "Dia~ . Apa yang akan keluar? 」 "Itu rahasia" Dia meletakkan…

Penerjemah: mii Editor: Ryunakama Hari 14 ＃ ＃ ＃ Maharun ♪ ： Selamat pagi Iguchi Keita ： Ini sudah sore Pesan LINE-nya datang sekitar tengah hari. Maharun ♪ ： Eh? Maharun ♪ ： Lagipula, jika aku mengirimimu pesan terlalu cepat, kau akan tetap mengeluh, senpai Iguchi Keita ： Yaitu… Maharun ♪ ： Kamu akan berkata 'Jangan bangunkan aku,' Maharun ♪ ： Atau ‘Jangan ganggu waktu tidurku yang berharga. ' Sudah pasti sekitar satu jam sejak aku bangun, dan aku tidak dapat membantahnya karena aku pasti akan mengatakan itu jika dia benar-benar mengirimi aku pesan saat aku sedang tidur. Kopi yang baru saja aku minum akhirnya berlaku, dan aku akhirnya bangun dan menjadi termotivasi. Namun, aku termotivasi untuk bermain game. Sekarang, aku akan melakukan yang terbaik untuk melawan salon hari ini juga. ＊ ＊ ＊ Ada alasan bagiku untuk menghubungi dia di siang hari. Itu bukanlah sesuatu seperti undangan makan siang. Maharun ♪ ： Baiklah, senpai Maharun ♪ ： Ini adalah waktu 「pertanyaan hari ini」 yang telah lama ditunggu Iguchi Keita ： aku tidak menunggu Maharun ♪ ： Tapi aku Iguchi Keita ： Haa Maharun ♪ ： Yah, sudahlah Maharun ♪ ： Senpai, apa yang kamu lakukan sekarang? Biasanya, saat kami bertatap muka, kami tidak melakukan apa-apa selain saling bertanya. Karena aku tidak bisa bertemu dengannya di akhir pekan, aku ingin tahu apa yang senpai lakukan ketika dia tidak bersama aku. aku akan tertawa jika dia benar-benar berkata 「aku sedang tidur」, tetapi bertanya pada waktu seperti ini seharusnya tidak masalah, bukan. Iguchi Keita ： Eh… Iguchi Keita ： Jika aku membicarakannya, itu akan lama… Iguchi Keita ： aku harus mulai dengan penjelasan latar belakang juga Apa yang sebenarnya kamu lakukan, senpai. Maharun ♪ ： Tolong jelaskan saja sekarang Iguchi Keita ： Saat ini aku menggunakan iPad, bukan komputer aku Iguchi Keita ： Apakah kamu berencana membuat aku menderita tendonitis? Maharun ♪ ： kamu tinggal menggunakan komputer kamu sekarang Iguchi Keita ： Tidak mau Iguchi Keita ： aku tidak ingin bangun dari sofa Aku bisa membayangkan senpai yang menatap lurus ke tabletnya yang dia pegang dengan lengannya yang terentang sambil bermalas-malasan dan berkata 「Tidak ingin bergerak ー」. Pakaian kasual apa yang akan dia pakai setiap hari di rumahnya? Maharun ♪ ： Ah, kalau begitu, aku memikirkan ide yang bagus Jika senpai mengatakan itu merepotkan untuk mengetik, maka kita bisa menggunakan fungsi LINE ini. Yah, biasanya aku tidak terlalu sering menggunakannya. Maharun ♪…

Babak 97 BAB 97 – RATU YANG BERKENYAMANAN, DAN RESOLVE Larut malam, di kamar tidur tempat sinar bulan menyinari. Fiona ada di pelukanku. Dia tidak tidur, dia jelas terjaga. Dia bangun, tapi mati-matian menahan napas, bersikap seperti sedang tidur. Kehadirannya dengan jelas menunjukkan itu. 「Fiona」 「……」 Dia tidak menjawab jadi aku dengan lembut menyodok punggungnya dengan cara turun untuk membuatnya rileks. 「Hyai!」 「Santai saja, jangan terlalu gugup」 Apakah karena dia mengangkat suara, Fiona menyerah dan menatapku. Tatapannya sedikit bercampur dengki. 「Kakeru-san ……」 「Jika kamu tidak akan rileks, aku akan melakukannya dengan paksa」 「Eh, f-paksa?」 Wajah Fiona memerah. Bukan yang itu . Aku mengulurkan lengan aura gelapku. Lengan ketiga, baru-baru ini, aku dapat menggunakannya bahkan tanpa memegang Eleanor. Menggunakan itu, aku menggelitik Fiona. 「Koshokoshokosho」 「Aha, ahahahahah」 「Koshokoshokoshokoshokosho」 「Ahahahahahah, h-hentikan, ahaha, K-Kakeru-san」 「Kamu akan berhenti gugup kalau begitu?」 「aku akan, aku akan, ahaha, jadi tolong」 Tertawa terlalu banyak, Fiona menjawab dengan mata berkaca-kaca. 「Yosh」 aku menarik kembali lengan aura. Fiona yang tergelitik kelelahan. Menambahkan apa yang telah aku katakan padanya, dia menyandarkan semuanya kepada aku. Aku menyeka kulitnya yang sedikit berkeringat dengan jariku. Dia menggeliat dengan cara yang menggelitik, tetapi dengan cara yang berbeda dari sebelumnya. Dia bergerak, membuat tubuh kami lebih dekat. 「Sungguh, Kakeru-san sangat kuat」 Dan, dia berkata dengan nada merajuk. Lihat betapa lucunya dia. "Apakah begitu?" 「Ya, kamu sangat jahat. Membuatku menunggu begitu lama, dan tiba-tiba seperti ini …… itu sangat tidak adil 」 「aku akan minta maaf tentang itu. aku tidak berpikir bahwa aku membuat kamu menunggu. Selain itu, ini aku seperti biasa setelah aku mengetahuinya 」 「Kakeru-san seperti biasa, selalu sekuat ini?」 Ini mungkin bukan hanya tentang apa yang terjadi sekarang. Dia mungkin berbicara tentang situasinya mulai dari upacara pernikahan hingga malam pernikahan. "Ya" Aku mengangguk, dan menyisir rambut Fiona dengan lembut, dan perlahan menepuk kepalanya. 「aku merangkul wanita yang baik. aku akan merawat mereka, membuat mereka memuaskan mereka, dan menjadikannya milik aku 」 「……」 「aku tidak tahu apakah itu kuat atau tidak, tapi biasanya aku seperti itu」 「Haa」 Fiona menghela nafas, itu sedikit seksi, bagian bawahku hampir bereaksi. 「Kakeru-san sangat tidak adil」 "Apakah begitu?" 「Benar, kamu sangat tidak adil〜」 Pada akhirnya, aku tidak dapat memahami apa yang tidak adil, tetapi karena Fiona berhenti menjadi gugup dan menjulurkan tubuh, hasilnya sudah cukup. 「Ne〜 …… Kakeru-san?」 「Un?」 Aku menjawab sambil membelai kepalanya. 「Apakah ada yang bisa aku lakukan untuk Kakeru-san?」 「Lakukan saja apa yang kamu inginkan」 "Apa yang…

Penerjemah: mii Editor: Ryunakama ＃ ＃ ＃ 「Cuacanya menjadi agak dingin, atau kita bahkan bisa menyebutnya dingin sekarang.」 Kouhai-chan tiba di stasiun pagi ini dengan mengenakan cardigan krim. Bahkan jika aku melihat ke belakang ketika kita belum berbicara satu sama lain, ini adalah pertama kalinya aku melihatnya dengan pakaian semacam ini. Dia memakai baju berlengan terlalu panjang yang membuat tangannya setengah tersembunyi, membuatku merasa agak gatal setelah melihatnya. Ya, aku juga memakai kemeja lengan panjang, dan cuaca pasti menjadi dingin. Equinox musim gugur adalah… Sabtu lalu. aku tetap tidak akan memaafkan bagaimana hari libur nasional menjadi tidak berguna, mengapa jatuh pada akhir pekan! Bagaimanapun, musim masih musim gugur. Kami mungkin mulai mendengar langkah kaki musim dingin sekarang. 「Ingatkan aku, kapan kita akan mulai mengenakan pakaian musim dingin?」 「aku tidak tahu. Lagipula aku masih siswa tahun pertama. 」 Ah, memang dia. Meskipun dia berbicara sopan dengan aku, cara bicaranya selalu menusuk aku, dan tanpa sadar aku lupa bahwa dia masih di tahun pertama. Aku bahkan memanggilnya 「Kouhai-chan」 juga. Hmm. 「kamu masuk sekolah menengah pada bulan November, kan? Apakah setelah festival budaya? 」 「Apakah itu tidak disebutkan dalam peraturan sekolah?」 「Hanya ada peraturan untuk memakai seragam. Pakaian musim panas harus diperlakukan sebagai celana pendek untuk pakaian musim dingin. 」 「Senpai mengingat detail yang tidak penting seperti itu lagi …」 「Tidak, kamu tahu mengapa aku sudah menghafalnya, kan … kamu tahu, aku masih ketua OSIS.」 「Ketua OSIS relatif tidak melakukan apa-apa, senpai. kamu juga mengatakannya sendiri. 」 「Uu…」 aku tidak dapat membalas karena pada kenyataannya, tidak ada pekerjaan sama sekali. 「Daripada bersikap praktis, tidak bisakah kamu mengatakan bahwa aku mendukung semua siswa secara spiritual?」 「Hee …」 Kouhai-chan merengut padaku, matanya tajam. 「Ketika senpai mengatakan sesuatu seperti itu, kamu benar-benar terdengar seperti politisi.」 「Mengapa seorang politisi memiliki citra yang menjijikkan? Bukankah mereka terlalu menyedihkan, mereka juga bekerja keras untuk negara. Sekarang aku benar-benar tidak ingin menjadi politisi, ada yang lebih baik dari itu. 」 「Berbicara tentang politik, mereka akan segera melakukan pemilihan.」 「Sepertinya ada perpecahan dalam pemerintahan.」1 「Tidak bisakah OSIS juga bubar seperti Dewan Perwakilan? Senpai, cepat mengundurkan diri. 」 「Tidak ada peraturan semacam itu, dan resolusi aku adalah menyelesaikan masa jabatan aku.」 「Senpai, kamu tidak perlu menganggapnya terlalu serius. Aku hanya bercanda." 「Haa…」 Pemilihan umum, eh. 「Yah, kami berdua masih belum bisa memilih pemilihan.」 「Pemungutan suara adalah untuk orang-orang yang berusia di atas delapan belas tahun. Senpai akan segera bisa melakukannya, kan? 」…

Babak 96 BAB 96 – MEMORI TERBESAR 『Apa yang akan kamu lakukan secara khusus』 「aku akan melakukannya dengan cara yang paling dia inginkan」 『Hmm, kamu akan membuatnya memelukku kalau begitu』 Aku segera menjentikkan Eleanor yang berbicara omong kosong dengan jari. 「Jangan bodoh, bukankah sangat jelas bahwa dia hanya melakukan itu karena tidak ada yang membantunya. Mengapa aku membiarkan dia melakukan itu 」 『Bukankah itu yang dia inginkan juga』 「Ngomong-ngomong, aku tidak akan membiarkan dia melakukan itu」 『Lalu, apa yang akan kamu lakukan?』 「……」 Di saat-saat seperti ini ー ー aku akan meminta nasihatnya. aku berbelok langsung dari kamar pondok ke kamar aku di mansion. Setelah melengkung ke kamar tidur aku, aku berjalan menuju ruang tamu. Althea sedang meminum teh yang disajikan Miu padanya. 「Selamat datang kembali, Tuan」 "Apa yang terjadi? Kembali begitu tiba-tiba 」 Karena itu adalah suara serak seorang wanita tua, aku memegang tangannya tanpa berkata dan mengirimkan kekuatan aku kepadanya. Tangan keriputnya berangsur-angsur kembali menjadi halus dan halus, dan Althea kembali ke kecantikan yang tiada tara. 「aku ingin kamu mengajari aku sesuatu」 「Bicaralah」 Nada suara Althea berubah menjadi nada guru dalam sekejap. Ngomong-ngomong, Miu membaca udara dan pergi. aku tidak melakukan apa pun, aku memberi tahu dia seluruh situasi termasuk percakapan Fiona dan Marie yang aku dengar. "Apa yang harus aku lakukan" 「Bagaimana dengan menanyakan apa yang dia inginkan secara langsung? Atau bertanya pada adik perempuan itu apa itu 」 「Mana yang menurut kamu akan menjadi kenangan yang bagus, dengan kejutan atau tanpa kejutan?」 Tidak ada masalah menanyakannya, aku tidak memiliki keterikatan apapun tentang itu. Maksud aku, tujuan kali ini adalah membuatnya menjadi kenangan yang baik. 「Jika demikian, yang mengejutkan adalah」 「aku tidak bisa bertanya padanya kalau begitu」 Althea mengangguk dalam diam, dan melanjutkan dengan wajah serius. 「Fiona, gadis poster dari restoran Purosu-tei. Seorang warga sipil yang tidak mengetahui akarnya beberapa saat yang lalu 」 "Betul sekali" 「Jika dia yang mereka sebut gadis biasa, kira-kira ada tiga yang dia inginkan」 「Apa yang pertama?」 「Seorang pria yang memiliki teknik bagus untuk memimpinnya」 「Itu terlalu biasa. aku tidak datang ke sini untuk meminta sesuatu seperti itu. Apa yang kedua? 」 「Mencocokkan dengan ulang tahunnya atau semacam hari istimewa」 「Waktunya tidak cocok. aku tidak tahu kapan itu akan terjadi. aku ingin sesuatu yang bisa segera dilakukan, malam ini, jika memungkinkan. Apa yang terakhir? 」 "Upacara pernikahan" "Upacara pernikahan?" 「Memberikan keperawanan yang mereka lindungi sampai pernikahan mereka dengan pria yang mereka cintai,…

Penerjemah: mii Editor: Ryunakama ＃ ＃ ＃ 「Senpai. aku punya proposal. 」 "Lagi? Apa sekarang?" Setelah mengambil posisi biasanya hari ini juga, Kouhai-chan berkata begitu. 「Bukankah itu berakhir dengan bencana kemarin?」 aku tidak akan pernah melupakannya. Dia memintaku untuk melakukan 「percakapan berkepala lemah」 dengannya, dan setelah aku membayangkannya sebagai percakapan seperti burung, dia tiba-tiba mencoba melakukannya untuk alasan entah apa, membuat kami berdua akhirnya saling mempermalukan. sangat. 「Itu tidak berakhir dengan baik karena kami melakukan sesuatu yang aneh. Ayo lakukan percakapan normal hari ini. 」 「Apa maksud kamu dengan 'normal'?」 「Bukankah itu hanya percakapan biasa kita?」 「aku tidak berpikir apa yang biasanya kita lakukan bahkan dihitung sebagai percakapan.」 "Sudah berapa lama? Apakah kita sudah melewati dua minggu? 」 「aku pikir hari ini persis seperti itu, mungkin.」 Pertama kali gadis ini mulai berbicara dengan aku pasti pada hari Kamis. 「Lalu, bagaimana percakapan kita yang biasa? Bukankah itu terlalu kabur? 」 「Nah, kamu benar.」 「Apa yang kamu coba katakan …」 Ah, tapi Kouhai-chan berdiri di samping pintu di ujung kursi, dan aku juga berdiri di lorong di sebelahnya, jadi posisi ini mungkin terkait dengan 「biasa」. Rute kereta ini tidak terlalu ramai. Paling banyak, semua kursi akan terisi jika ada banyak orang. Seseorang masih bisa memilih di mana harus berdiri. 「Itu sebabnya, aku akan menanyakan『 pertanyaan hari ini 』seperti biasa.」 「Haa…」 「Senpai, makanan dan minuman apa yang tidak kamu sukai?」 「kamu bertanya dengan waktu yang sangat tepat lagi, eh.」 「aku baru saja mengajukan pertanyaan secara normal.」 「Sudah lama sejak kamu menanyakan makanan favorit aku, bukan? Tidak bisakah kamu meminta semuanya pada saat itu? 」 「Nah, bukankah ini oke? Katakan saja padaku dengan cepat. 」 Uhn… Makanan yang aku tidak suka, ya… 「Penganan, aku pikir.」 「Apakah itu permen?」 「Tidak, hanya permen.」 "Mengapa?" 「Ketika aku masih kecil, aku biasa membaca buku sambil memasukkan permen ke mulut aku tanpa henti, dan ibu aku benar-benar membuat aku takut dengan mengatakan bahwa『 kamu akan segera memiliki rongga. 』aku tidak tahu apakah itu semacam trauma atau apa, tapi entah kenapa, aku tidak menyukainya lagi setelah itu. 」 「Apakah kamu baik-baik saja dengan permen lainnya?」 「aku paling benci mengotori buku aku, jadi aku biasanya memakan permen selain permen dari buku aku.」 Sebaliknya, makanan manis yang bisa aku makan saat membaca buku hanyalah permen. Sekarang? Ketika aku membaca, aku mulai fokus pada teks. 「Apakah kamu memiliki hal lain yang tidak kamu sukai?」 「aku tidak bisa minum jus tomat juga.」 「Bagaimana dengan…

Bab 95 BAB 95 – RESOLUSI KAKAK BESAR Pagi, Marie dengan goyah berdiri dari tempat tidur. Dia bangun dari bantal lenganku, mengumpulkan pakaian yang berserakan, dan memakainya. 「ー ー !!」 Dia mengeluarkan suara saat dia memakainya. Itu adalah suara yang menyakitkan. Dia melirik ke arahku. aku merasa dia akan menoleh ke aku jadi aku menutup mata. 「Dia tidak bangun …… syukurlah」 "Aku bangun", yah, aku bukannya tidak peka sehingga aku akan mengatakan sesuatu seperti itu. aku merasa bahwa Marie ingin melakukan sesuatu. aku tidak tahu apa yang ingin dia lakukan, tetapi aku berpikir untuk membiarkannya melakukan apa pun. Marie berjalan, dan keluar dari kamar. Dan merasakan itu, aku meningkatkan pendengaran aku, dan mencari keberadaan Marie. “Sebelum Kakeru-san bangun… ..Aku perlu membuat sarapan” Setelah membisikkan sesuatu seperti itu, aku mulai mendengar suara-suara dari dapur. Suara pisau, suara peralatan, suara mengolah bahan. Sepertinya dia berbisik, Marie sedang membuat sarapan. Aku mengangkat tubuhku, dan duduk bersila di atas tempat tidur. Mendengar apa yang sedang dilakukan Marie, aku membiarkannya melakukan apa yang dia suka. Setelah beberapa saat, bau yang menyenangkan juga tercium di dalam ruangan. Mungkin sesuatu yang hangat, bau sup. aku mulai menantikannya. Dan di sana, Eleanor berbicara dengan aku. 『Gadis yang baik』 "Ya" 『Tidak seperti biasanya, kamu juga gagal』 「Kamu membicarakan tentang kemarin ya. Yah begitulah" 『aku pikir kamu akan melakukannya dengan lebih intens. Sama seperti semua wanita yang kamu miliki sampai sekarang. Mengapa kamu tidak melakukannya? 』 「aku hanya merasa seperti itu. Aku berkata bahwa "Aku akan bersikap lembut" setelah semua 」 『Lihat betapa peduli kamu』 「Apakah kamu ingin aku baik kepada kamu juga?」 "Darimu?" "Ya" 『Sungguh menjijikkan』 Eleanor berkata dengan suara senang. 「kamu tidak ingin diperlakukan dengan lembut?」 『Bukankah sudah terlambat untuk itu. aku akan meragukan kewarasan kamu dulu 』 「Itu kasar」 『Ingat apa yang telah kamu lakukan padaku sampai sekarang. Itu semua salahmu 』 「Hmph」 Itu mungkin benar. Meski begitu, aku tidak berencana mengubah cara aku menggunakan dan memperlakukan Eleanor. Dia adalah Pedang Iblis, satu-satunya Pedang Iblis di dunia yang bisa mengambil semua yang kumiliki. Gadis seperti ini tidak membutuhkan apa yang mereka sebut "kebaikan". 『Lagipula aku tidak menginginkannya』 「Bukankah sudah kubilang jangan membaca pikiranku」 Dan saat kami mengobrol seperti itu, aku mulai mendengar suara-suara dari luar ruangan. "Selamat pagi . Ara, Marie, apa yang terjadi padamu? ” “Selamat pagi, Onee-chan. aku membuat sarapan untuk Kakeru-san. ” “Sarapan …… ah!” Fiona menahan napas. "aku melihat . Kakeru-san melakukannya denganmu…

Penerjemah: mii Editor: Ryunakama ＃ ＃ ＃ aku tidak menjawab pertanyaan Kouhai-chan tentang 「Bagaimana kalau mencoba mengubah peraturan sekolah bersama-sama?」. Melihat kalimat itu dalam bentuk interogatif, berarti itu pertanyaan. Dan aku tidak berkewajiban untuk menjawab pertanyaan lain yang tidak dihitung sebagai 『pertanyaan hari ini』 dengan jawaban yang jujur. Sambil berkata pada diriku sendiri, aku tidak menjawabnya sama sekali. kamu bahkan bisa mengatakan bahwa aku melarikan diri. Sejujurnya, aku sendiri juga merasa agak kabur di dalam. aku bertanya-tanya apakah itu benar-benar mungkin. Kalaupun ada kemungkinan, apakah ada artinya melakukannya? Apa yang akan terjadi pada aku setelah aku merevisi peraturan sekolah? Pikiranku tidak cukup mendalam untuk memikirkan pertanyaan-pertanyaan itu. aku juga tidak punya cukup waktu untuk berpikir. Itu sebabnya, aku tidak punya pilihan selain membalas pertanyaannya dengan diam, dan hanya mengirim pesan aku sebagai ditahan. … aku baru saja menjatuhkan earphone aku pada awalnya, tetapi mengapa cerita ini menjadi begitu rumit sekarang? Tanggalnya telah berubah menjadi Rabu, dan aku belum bisa menjawabnya. Ah, tapi jika dia menggunakan 『pertanyaan hari ini』, aku harus menjawab dengan benar, bukan? Apa yang harus aku lakukan… ＃ ＃ ＃ "Selamat pagi!" Saat aku sampai di stasiun, Kouhai-chan sedang menungguku sambil meletakkan tangan kanannya di dahinya dengan pose berdiri tegak menghadapku. 「Ada apa dengan salam？」 「aku berpikir untuk memberikan rasa hormat kepada Keita Iguchi-senpai, sebagai ketua OSIS, jadi aku melakukannya sekarang!」 Dia ingat nama aku, eh … Dia bilang dia menemukannya di beranda, jadi dia ingat setelah itu? Di sisi lain, aku tidak dapat mengingat nama belakangnya. Aku ingat nama depannya sejak dia mengirimiku pesan LINE setiap hari, lagipula ada 「Maharun ♪」 yang tertulis di nama akunnya. Jika aku tidak dapat mengingat nama lengkapnya, aku tidak akan dapat membalasnya. Apa itu tadi… Berbuat salah… Meskipun nama depannya adalah 「Maharu」, aku mendapat kesan bahwa nama keluarganya sangat mirip musim gugur. Ah, sekarang musim gugur. September Oktober… Bacaan musim gugur, bukan itu … Olahraga, bukan itu juga … Keinginan musim gugur … aku merasa itu ada hubungannya dengan ini. Kastanye, jamur, nasi baru… Ah, itu dia. Ini nasi, kome. aku akhirnya ingat. "aku melihat. aku menghargai usaha kamu, Letnan Satu Yoneyama. 」 Peringkat itu cukup cocok menurut aku. 「Mana yang lebih baik, letnan atau ketua pertama?」 「aku tidak berpikir bahwa ada posisi ketua di militer sejak awal, kamu tahu?」 「Maka kamu bisa menjadi komandan.」 「Tapi komandan harus memiliki peleton atau pasukan.」 「Karena kami adalah siswa sekolah menengah, kamu dapat memiliki…