371 – Bangun di Med Pod

---

Penerjemah: SFBaka

Editor: Batu Thor

---

aku terbangun oleh suara samar mesin yang sedang berjalan. Aku merasakan sedikit hawa dingin yang langsung menyentuh kulit telanjangku.

Otakku yang perlahan-lahan terbangun menyadari bahwa aku saat ini tidak mengenakan pakaian apa pun dan mengungkapkan perasaan tidak berdaya, dan sebagai hasilnya, tingkat kebangkitanku sedikit meningkat. aku bukan tipe orang yang merasa nyaman telanjang.

“Kamu sudah bangun. aku akan membuka kasus ini sekarang.”

Sebuah suara yang tenang dan menenangkan menyambutku. Kasus? Aku…… Oh, begitu.

Suara udara keluar dari kotaknya, atau lebih tepatnya, med pod terdengar, dan rasa kebebasan serta udara yang sedikit lebih hangat perlahan-lahan menyelimutiku.

“Apakah aku benar-benar lelah? aku akhirnya tidur segera setelah aku masuk.”

"Ya. Mungkin karena kelelahan yang menumpuk ditambah dengan tingkat stres yang tinggi. Menurutku tidak perlu khawatir, tapi untuk berjaga-jaga, aku sarankan istirahat hari ini.”

Setelah mengatakannya, Dr. Shouko, yang memegang terminal tablet, menunjukkan senyuman lembut.

---

Aku mengenakan pakaian tentara bayaran seperti biasa dan mengunjungi med bay Lotus sekali lagi. Sampai saat ini, ruangan tersebut hanyalah ruangan membosankan yang hanya berisi kotak obat sederhana dan rak berisi berbagai obat-obatan. Namun kini, ruangan tersebut memiliki meja yang berfungsi sebagai holo-terminal dan sudut lounge yang tampak nyaman dengan kursi berdesain ergonomis. Kursi-kursi yang terlihat bagus, mesin-mesin yang sulit kupahami, tanaman hias, mesin pengharum, dan barang-barang Dr. Shouko tertata rapi di dalam ruangan, memberikan suasana yang lebih hidup.

“Tidakkah menurutmu memandangi kamar pribadi seorang wanita merupakan tindakan yang tidak sopan?”

“Tapi itu bukan kamar pribadimu Dok. Ini fasilitas umum di dalam Lotus lho? Kami membersihkan gudang di sebelah sehingga kamu dapat menggunakannya sebagai kamar pribadi.”

“Lagipula aku lebih banyak menghabiskan waktuku di dalam sini, jadi aku akan tidur saja di sini juga. Tidakkah menurutmu akan lebih baik jika aku meletakkan tempat tidur di sini juga?”

“Ini seharusnya bukan kamar pribadimu, oke? Dan kami akan merenovasinya lagi begitu kami sampai di koloni yang memiliki dermaga besar.”

“Yah, menurutku itu benar. Tapi aku tidak bisa tenang kecuali aku berada di ruangan dengan peralatan penelitian dan medis seperti ini.”

“Jadi, itu penyakit akibat kerja ya……?”

Aku duduk di kursi menghadap Dr. Shouko, yang tersenyum kecut. Kursi itu diperuntukkan bagi pengunjung, atau lebih tepatnya, bangku yang diperuntukkan bagi pasien. Menghadapi Dr. Shouko seperti ini benar-benar mengingatkanku pada pemandangan rumah sakit di Bumi.

“aku sudah selesai diagnosa dan pada dasarnya tidak ada masalah. Seperti yang aku katakan tadi, tingkat stres kamu sepertinya agak tinggi, namun masih dalam lingkup yang tidak mempengaruhi kehidupan sehari-hari. Tubuh kamu sendiri cukup sehat. Fungsi internal dan eksternal kamu sudah sesuai. Bahkan di zaman sekarang ini, tidak banyak obat yang benar-benar dapat mengalahkan olahraga ringan dan pola makan yang tepat.”

"Kedengarannya bagus. Bagaimana dengan anggota kru lainnya?”

“Bahkan jika kamu adalah kapten kapal ini, sebagai dokter, aku tetap berkewajiban menjaga privasi pasien aku, jadi aku tidak bisa memberi tahu kamu detailnya. Nah, sebagai dokter kapal kamu, yang bisa aku katakan adalah semua orang dalam keadaan sehat dan tidak ada masalah yang terlihat.”

“Itu yang terbaik. Namun, jika kamu menemukan masalah apa pun dengan kesehatan mereka, harap beri tahu aku atau Mei juga. Err, baiklah, menurutku Mei akan melakukan pekerjaan yang lebih baik dalam menyelesaikan masalah, tapi tetap beri tahu aku. Kalau tidak, aku akan merasa tersisih.”

“Kufufu…… Ya, ya, tuan. Apakah aku melakukannya dengan benar?”

"Kamu berhasil!"

---

–Melampaui Dunia Tepian—

Setelah menyelesaikan negosiasi awal kami dengan makhluk cerdas tak dikenal di sistem Riche dengan cara yang sebagian besar damai, kami beristirahat sejenak dan langsung menuju sistem Alein setelah menyelesaikan sisa urusan kami.

Kami berkeliling menghancurkan sebagian besar markas bajak laut yang bersembunyi di dalam dan di dekat Edge World, dan masalah dengan bola tersebut diselesaikan dengan bernegosiasi dengan kelompok makhluk hidup silikon berbentuk tetrahedron yang misterius itu. Kekaisaran secara resmi mengakuinya sebagai makhluk hidup cerdas baru dan membawanya ke bawah sayapnya sebagai imbalan atas petunjuk besar mengenai produksi bahan pelindung jenis baru. Dengan kata lain, kontrak kami pada dasarnya dipenuhi tanpa hambatan.

(Aku masih akan terjebak di sini, tahu?)

Wajah menakutkan dari Kapten Serena yang sedang marah dengan urat kebiruan menonjol di pelipisnya terlintas di pikiranku, tapi bukan berarti aku wajib untuk tinggal bersamanya sampai dia menyelesaikan tugasnya di Edge World juga. Bagaimanapun juga, kami adalah tentara bayaran yang mencintai kebebasan. Ini hanyalah gaya kami untuk mengambil cuti yang menyenangkan dan melakukan hal kami sendiri setelah menyelesaikan permintaan dan menerima hadiah.

“……Apakah kamu tidak takut dengan apa yang akan terjadi saat kamu bertemu dengannya lagi?”

“Tidak. aku bertekad untuk tidak terlalu khawatir tentang hal-hal semacam itu. Atau lebih tepatnya, aku akan terjebak dalam langkahnya jika aku melakukan itu.”

"Apakah begitu?"

Ketika aku pergi ke dapur di ruang istirahat setelah pemeriksaan kesehatan, aku menemukan Mimi dan yang lainnya dengan santai bersantai dan mendiskusikan sesuatu.

“Oh, Bos. Pemeriksaan sudah selesai?”

"Ya. Tampaknya tidak ada masalah. Jadi, apa yang kalian bicarakan?”

Aku mengangkat tanganku untuk memberi tanda pada Tina yang pertama kali memperhatikanku, duduk, dan bergabung dengan yang lain. Aku biasanya menahan diri untuk tidak ikut campur dalam diskusi antar gadis karena aku sedikit banyak bisa membaca suasananya dan mengetahui apakah mereka sedang membicarakan topik yang mereka tidak ingin aku dengarkan, tapi sepertinya bukan itu masalahnya. kali ini.

“Umm, kita sedang membicarakan sedikit tentang Kapten Serena.”

“Ah……Yah, bukan berarti kita diwajibkan untuk selalu beradaptasi dengan keadaannya. Atau lebih tepatnya, jika kami menunjukkan tanda-tanda melakukan hal tersebut, seperti yang Elma peringatkan, aku punya firasat dia akan mencoba memanfaatkannya sebanyak yang dia bisa.”

"Benar. Bagaimanapun, dia adalah seorang jenius yang naik pangkat menjadi kapten di angkatan laut luar angkasa kekaisaran yang didominasi pria. Ada beberapa aspek dalam dirinya yang tampak kikuk dan mengecewakan, namun dia juga cerdas dan terampil dalam memanfaatkan lawannya. Menjadi putri seorang marquis jelas bukan hanya untuk pertunjukan.”

“Begitu….. Tapi sepertinya kita baru menyelesaikan tugas kita setengah jalan sebelum kita pergi.”

“Akan terasa lebih baik jika kita bertahan sampai akhir. Tapi karena kita adalah tentara bayaran, kita tidak bisa terus tinggal di tempat yang mangsanya sudah habis.”

“Dan kita juga perlu mempertimbangkan persediaan kita. Kami tidak mampu kehabisan saluran untuk mendapatkan pasokan.”

“Kami juga tidak bisa mengakses perkembangan teknologi terkini di sana.”

Tina dan Wiska, yang bertugas menjaga kapal kami sebagai mekanik, menunjukkan kesulitannya tinggal di Edge World dari sudut pandang seorang insinyur.

“Aku masih belum begitu paham dengan cara tentara bayaran melakukan sesuatu, jadi aku hanya akan mengikuti petunjuk semua orang, tapi…… Menurutku akan lebih menyenangkan untuk berkeliling dan melihat lebih banyak tempat baru juga.”

Alih-alih mengenakan pakaian gadis kuil seperti biasanya, Kugi malah mengenakan gaun one-piece sederhana. Dia memberikan pendapatnya saat telinga rubahnya bergerak dengan manis di atas kepalanya. Memang benar bahwa Edge World tidak menawarkan banyak hiburan atau kenyamanan. Bukan berarti tidak ada fasilitas seperti itu di sana, tapi hanya ada sedikit fasilitas seperti itu yang terletak di kapal induk pemasok Dauntless. Selain itu, langit-langit di dalamnya agak rendah dan terasa agak menyesakkan.

“Bagaimanapun, kita harus pergi ke sistem Alein untuk mengatur urusan Dr. Shouko.”

"Itu benar."

Dr Shouko dipekerjakan sebagai peneliti sementara oleh angkatan laut luar angkasa kekaisaran, tetapi dia diberhentikan lebih awal karena prestasinya dalam berhasil menganalisis potensi bahan baju besi baru dan mengembangkan teknologi terkait psionik yang digunakan untuk berkomunikasi dengan Tuan Tetrahedron. Itu sebabnya dia segera naik ke kapal kami setelah mengajukan permohonan keluar dan pergi bersama kami ke sistem Alein. Tujuannya adalah untuk secara resmi mengundurkan diri dari posisinya saat ini di Inagawa Technology untuk menjadi dokter kapal kami.

Sebenarnya, dia masih bisa berpartisipasi dalam aktivitas tentara bayaran kami tanpa melalui masalah seperti itu. Setelah diberhentikan lebih awal dari jabatannya sebagai peneliti sementara di angkatan laut luar angkasa kekaisaran, dia menghilang begitu saja. Tapi sebenarnya, dia akan bergabung dengan kita dalam pekerjaan tentara bayaran kita.

Namun, jika kita memilih opsi itu, ada kemungkinan besar Inagawa Technology akan melaporkan dia sebagai MIA atau meninggal kepada otoritas kekaisaran Graccan. Jika itu terjadi, dia kemungkinan besar akan kehilangan statusnya sebagai warga negara kekaisaran.

Dia akan kehilangan berbagai hak dan keistimewaan yang diberikan kepada rakyat kekaisaran, dan ada kemungkinan besar rekening banknya dibekukan dan izin dokternya dicabut atau dibatalkan. Jika dia kehilangan izin dokternya, dia tidak akan bisa mendapatkan obat-obatan canggih, bahan farmasi, peralatan penelitian, dan banyak hal lainnya yang biasanya tidak dapat diakses oleh warga biasa seperti kita. Itu akan sangat buruk. Itu buruk baginya dan juga bagi kami.

Itu sebabnya kami tidak punya pilihan selain kembali ke sistem Alein. Yah, aku hampir yakin bahwa masalah pasti akan menimpa kita, tapi Dr. Shouko adalah seorang dokter kapal sekaligus peneliti yang hebat. Dia benar-benar layak mendapat masalah seperti itu. Lagipula, orang-orang berbakat seperti dia sulit didapat.

“Omong-omong, sistem Termaine cukup dekat dengan sistem Alein.”

“Sistem Termaine……”

Mimi membuat ekspresi aneh setelah mendengar perkataan Elma. Sistem Termaine dulunya adalah sistem rumahnya. Aku yakin dia punya banyak kenangan indah tentang tempat itu, tapi pastinya ada banyak kenangan buruk juga.

“Rasanya aku ingin dan tidak ingin kembali ke sana.”

"Ya aku mengerti. Baiklah, beri tahu kami jika kamu ingin mengunjungi tempat itu nanti. Jangan menahan diri. Tidak baik menahan diri. Itu janji, oke?”

"Ya aku mengerti. Terima kasih, Hiro-sama.”

Senyuman kembali ke ekspresi Mimi yang sedikit suram. Ya, Mimi yang tersenyum pastinya yang terbaik. Itu lebih baik.

“Jangan sebutkan itu. Lagipula ini demi kebaikanmu, Mimi. Ini juga berlaku untuk kamu semua. Jangan menahan diri dan beri tahu aku jika kamu ingin mengunjungi sistem rumah kamu, oke? Bukan berarti kita kekurangan uang. Kita bisa mendapatkan penghasilan yang cukup untuk bertahan hidup sambil berburu bajak laut di sepanjang jalan.”

“Biasanya, menjelajahi luar angkasa adalah urusan yang cukup berbahaya, tahu?”

“Yah, itu Bos, jadi ya.”

Mengatakan itu agak tidak menyenangkan, tahu? aku akui bahwa aku cenderung menyimpang dari akal sehat dunia ini dari waktu ke waktu. Sayangnya itu adalah fakta, jadi aku tidak bisa menyangkalnya.

---