Pemegang Keterampilan Overlimit Vol 6 Bab 9.1

---

Penerjemah: Saitama-sensei

---

Jilid 6: Bab 9 (1)

Rapat Distribusi

Pembahasan Konferensi Dunia berubah total. Segera setelah pertemuan dimulai keesokan paginya, ada usulan dari Yuri, perwakilan Kerajaan Sylvis.

——Dalam membangun pertahanan bersama terhadap “ancaman yang akan datang”, kami akan menawarkan bola keterampilan kerajaan kami kepada negara-negara yang ingin bekerja sama.

Jumlah total skill orb yang ditimbun oleh Kerajaan Sylvis adalah 2,67 juta.

Yang pasti sebagian besar adalah bintang 1 atau 2, namun ada 4 bintang 5, 959 bintang 4, dan 20.000 bintang 3.

Mata para perwakilan berbinar sebagai tanggapan, namun mereka menjadi tenang dengan kata-kata berikut:

"Skill orb di Hutan Ketiga telah habis. Oleh karena itu, tidak ada masa depan tanpa kesuksesan 'Persatuan Dunia'. Sejauh itu, Raja kita sedang memikirkan masa depan setelahnya."

Dibutuhkan biaya yang sangat besar untuk membeli 2,67 juta skill orb, termasuk empat bintang 5.

Tidak, pada titik tertentu, bahkan jika kamu menimbun semua emas di dunia, kamu tidak dapat membeli semuanya—kemungkinan munculnya skill orb bintang 5 sangat rendah, dan terlebih lagi sekarang skill orb baru tersedia. tidak lagi muncul.

Asha menyeringai penuh arti, menyaksikan perdebatan dari kursi khusus, dan Yuri-san tersipu sebagai tanggapannya. Matvey-san, yang berada di samping Asha, berkata, “Jika masih ada negara yang mengeluh meskipun semua ini terjadi, abaikan saja.”

Kardinal Thomason mengambil alih diskusi sejak saat itu.

Negara-negara yang secara langsung memiliki lahan dimana skill orb diproduksi tidak akan dimasukkan dalam distribusi ini.

Khususnya, Kerajaan Suci Kruvan dengan “Altar Pertama”.

Valhalla, ibu kota Federasi Keith Gran, memiliki “Hutan Ketiga” dan “Tambang Keenam”.

Kerajaan Dwarf dengan “Menara Kelima”.

Kerajaan Saint Knight dengan “Dataran Tinggi Ketujuh”.

“Lautan Kedua”, “Gletser Keempat”, dan “Lava Kedelapan” adalah lahan keras untuk penambangan bola keterampilan, dan juga mencakup wilayah konflik yang tidak diakui sebagai milik negara tertentu. Kali ini mereka dikecualikan.

Selain itu, beberapa negara menolak distribusinya.

Sebuah negara dengan loyalitas tinggi kepada Gereja, memiliki pendanaan yang baik dan persenjataan yang lengkap.

Yang lainnya adalah Republik Windle, yang bangga dengan manajemen nasionalnya yang tidak mengandalkan bola keterampilan.

“Untuk skill orb bintang 5 kita akan mengundi karena hanya ada 4. Selain itu, negara yang sudah mendapatkan bintang 5 tidak akan bisa menerima pembagian skill orb bintang 4. Selain itu, sifat dari 5- bintang tidak akan terungkap sampai didistribusikan."

Pernyataan ini dikritik oleh para perwakilan satu demi satu.

Contohnya, ada juga skill orb bintang 5 yang tidak berguna dalam pertarungan——mungkin ada sesuatu seperti (Dexterity ★★★★★).

"Jika kamu tidak puas, kamu dapat menolak distribusi bintang 5."

Namun Kardinal Thomason tidak menerima kritik tersebut.

Bahkan jika itu (Dexterity), selama itu adalah bintang 5, mungkin ada orang kaya yang menginginkannya tidak peduli resikonya. Menjualnya kepada orang seperti itu akan menghasilkan banyak uang. Faktanya, Kardinal Thomason berkata:

"Setelah distribusi skill orb bintang 5, jika kamu tidak membutuhkannya, Gereja siap mengadakan lelang untuk membantu menjualnya."

Kemudian pembahasan dilanjutkan tentang skill orb bintang 4. Ini akan didistribusikan ke 6 negara, tidak termasuk 4 negara yang menerima bintang 5. Namun karena terbatasnya jumlah skill orb yang diperlukan untuk membangun garis pertahanan, Gereja membuat daftar 956 bintang 4 dan akan membiarkan 6 negara memilih skill orb mana yang mereka perlukan secara berurutan.

Oleh karena itu, negara-negara yang berpartisipasi khawatir apakah akan bertaruh untuk mendapatkan bintang 5 yang tidak diketahui, atau menerima 160 bintang 4 yang akan terus memperkuat kekuatan militer mereka.

aku sangat terkesan dengan kemampuan Kardinal Thomason. Negara-negara tersebut tidak lagi memikirkan “apakah akan berpartisipasi dalam pembangunan pertahanan bersama” tetapi “bagaimana mendapatkan bola keterampilan terbaik”.

Asha tiba di sini kemarin. Hanya dalam satu malam, Kardinal Thomason mampu menyusun metode distribusi dan memandu alur diskusi.

aku ingin tahu apakah dia memiliki keterampilan (Diskusi) atau sesuatu yang serupa.

Kulit Kardinal Thomason jelek. Mungkin karena dia kurang tidur.

Di sisi lain, Paus yang berada di samping Kardinal hanya diam. Yang Mulia belum mengatakan sepatah kata pun sejak menjamin identitas aku pada hari pertama.

aku belum belajar banyak tentang mengapa dia berada di posisi Paus meskipun usianya tampaknya sama dengan aku.

"!"

Paus melirikku. Aku hampir tidak bisa melihat ekspresinya melalui cadar abu-abu yang menyelimutinya. Tapi mata ungunya yang seperti permata terasa berkilau.

Dia segera mengalihkan pandangannya ke depan. aku merasa bahwa orang ini bukan hanya gadis normal. Sikap tidak bereaksi (Penguasa Dunia) terasa tidak menyenangkan bagi aku.

**

Diskusi di Konferensi Dunia berlanjut, dan kesimpulan dari perjanjian tersebut akan diadakan tiga hari setelahnya. Pada saat itu, rincian perjanjian akan diselesaikan, dan negara mana yang akan mendapatkan bola keterampilan bintang 5 akan ditentukan.

Dari sudut pandangku, akan lebih baik jika menerima 160 bintang 4 daripada satu bintang 5, tapi skill orb bintang 5 nampaknya sangat luar biasa. Tampaknya masih banyak negara yang belum mengambil keputusan.

Bahkan ketika aku berada di Kerajaan Suci Kruvan, aku mendengar bahwa kekuatan keluarga bangsawan akan berubah tergantung pada ada atau tidaknya bintang 5.

Saat konferensi dunia sedang berlangsung, diskusi lain juga sedang berlangsung.

"—Semua orang kini telah berkumpul." Kata Duke Grenjido.

Di ruang konferensi kecil di gedung yang sama tempat Konferensi Dunia diadakan. Orang-orang yang berkumpul di sini adalah perwakilan dari berbagai ras.

Perwakilan dari ras Pustakawan adalah seseorang yang kukenal, orang yang sama dari desa “Sage of Medicine”.

Perwakilan dari ras Beast King adalah gorila raksasa.

Perwakilan dari ras Gnome adalah seorang lelaki tua dengan rambut abu-abu panjang dan janggut panjang. Hidungnya besar dan kasar. Tingginya hanya setinggi pinggangku. Dibandingkan gorila raksasa di sampingnya, bobot tubuhnya tampak 10 kali lebih ringan.

Perwakilan dari ras High Elf adalah Yuri-san.

Perwakilan dari ras Dwarf adalah seorang pria berotot yang juga merupakan perwakilan nasional. Dia disebut “Putra Mahkota”, tapi dia terlihat berusia lebih dari 50 tahun. Rambutnya yang panjang beruban diikat ke belakang. Dan dia terus-menerus memijat janggutnya yang tebal.

Dan tentu saja, perwakilan dari Manusia Biru Suci adalah Duke Grenjido.

Dan perwakilan dari Manusia Kontinental adalah Holiday, perwakilan dari Republik Windle.

Setiap perwakilan membawa beberapa peserta, sehingga kepadatan penduduk di ruang konferensi kecil cukup tinggi. aku berdiri di belakang Duke Grenjido—di samping Earl Sillys. Lady Eva sedang duduk di meja tunggu di belakang.

“Alasan kita semua berkumpul di sini, tentu saja, berkaitan dengan pencabutan Kovenan. Pembicaraan tentang “Persatuan Dunia” telah diselesaikan pada pertemuan sebelumnya, namun pencabutan Kovenan harus dilakukan oleh para pembuat janji.”

Kemudian, gorila raksasa yang mengenakan kimono mencolok mengangkat tangannya sedikit.

“Mengapa kamu memimpin diskusi ini?”

……Astaga! Itu seorang wanita! Aku sangat menyesal. aku salah mengira kamu laki-laki.

Apalagi suaranya indah dan imut.

“aku baru saja diminta oleh Kardinal Thomason. Jika kamu memiliki masalah dengan aku yang memimpinnya, kamu boleh mengambil alih, Yang Mulia Minminshen.”

"Mou… Tolong berhenti memanggilku "Yang Mulia" seolah-olah kita adalah orang asing. Kamu dan aku mempunyai hubungan dekat, bukan?"

Seorang kenalan Duke Grenjido?

Sebaliknya, apa nama Minminshen itu?

aku tidak bisa mengikuti percakapan itu.

“Di masa lalu, Adipati Grenjido harus melawan Yang Mulia Minminshen sebelum dia dinobatkan sebagai Raja Suci. Adipati berjuang keras untuk menang, tetapi sejak itu, Yang Mulia Minminshen telah jatuh cinta padanya.”

“Kedengarannya itu masalah pribadi.” Kataku.

“Sejujurnya, aku senang akhirnya bisa menceritakan kisah-kisah ini kepada kamu.”

Earl Sillys berkata sambil mengedipkan mata dan tersenyum nakal. Namun ketampanannya tidak berkurang sedikit pun.

"aku tidak keberatan jika kamu ingin menjadi fasilitator, tapi kamu tahu, kamu harus mempertimbangkan kepentingan Kruvan suatu saat nanti, kan? Pemikiran itu akan menghalangi ketidakberpihakan kamu sebagai perwakilan dari Pemberi Gadai." .

"Dengan kata lain, aku akan mencoba untuk mencabut Perjanjian dengan cara yang dapat menghindari Kerajaan Suci Kruvan dari kerusakan apa pun?" Kata Duke Grenjido.

"Mhm, ya."

Duke Grenjido mengangkat kedua tangannya sebagai jawaban, dan berkata:

"Dimengerti. Maka orang lain harus mengambil alih sebagai fasilitator… tapi aku harap diskusi hari ini didasarkan pada pencabutan Kovenan. Kita tidak punya cukup waktu untuk membahas benar dan salahnya pencabutan Kovenan."

"Apakah kami hanya alat untuk mencabut Perjanjian? Kami menghormati dan mematuhi seruan Gereja karena hubungan hidup berdampingan yang kami miliki dengan mereka. Namun, masing-masing perwakilan hanya mementingkan kepentingan pribadi mereka. Tidak ada yang benar-benar peduli dengan Perjanjian, Para Pemberi Gadai , dan Skill Orbs." perwakilan Gnome berkata, kemarahan terlihat di wajahnya.

"Kamu benar sekali. Aku benar-benar muak dengan diskusi tingkat rendah itu." kata gorila-san.

---