ShangriLa Frontier Bab 084 Bagian 1

---

Penerjemah: Kurehashi Aiko

Editor: Ryunakama

---

Bab 84: Berjalan di Pembersih Udara Bagian 1

Lembah Jiwa yang Hilang. Itu adalah tempat yang sedikit lebih jauh dari Reruntuhan Kuno…… Sepertinya itu adalah tempat pertempuran terakhir yang hampir memutuskan kepunahan umat manusia di masa ketika teknologi mereka jauh lebih maju daripada sekarang.

Ironisnya, pertempuran itu sendiri seharusnya terganggu oleh kedatangan pasukan monster, namun fakta bahwa begitu banyak kematian terjadi di sana menjadikannya tempat berkembang biak yang sempurna bagi berbagai bentuk undead.

Bertahun-tahun telah berlalu sejak saat itu dan tempat ini masih tetap berbahaya, tidak hanya bagi manusia tetapi juga bagi monster liar. Praktis kamu bisa merasakan kematian dan kutukan menyebar di udara di sini……

Saat Emul menjelaskan kepadaku latar belakang tempat ini, dia melakukannya dengan suara pelan, seolah-olah dia sedang menceritakan kisah horor atau semacamnya.

Sayangnya baginya, aku cukup tahan terhadap cerita horor dan kengerian secara umum. Faktanya, aku menyukai penembak rel dengan zombie, yang pada dasarnya sangat mudah setelah kamu mendapatkan senapan atau senjata apa pun dengan tendangan yang cukup tinggi. Kecuali jika kita berbicara tentang game horor di mana zombie dan monster dapat menahan seluruh klip tanpa terjatuh dan berlari seperti atlet profesional sambil ditembak…… Maka itu tidak lucu lagi.

Tidak, bukan itu masalahnya di sini. Masalahnya terletak pada karakteristik Valley of Lost Souls.

“Daripada memiliki Bos Area, seluruh tempat ini terasa seperti pertarungan bos. Jika kita tinggal di sini cukup lama, kita akan terkena status “kutukan”. Terlebih lagi, sebagian besar musuh di sini bisa menggunakan sihir debuff, dan jika pertarungan berlangsung cukup lama, mereka mungkin akan memanggil bala bantuan yang sekuat sub-bos……”

“Itulah mengapa kamu membutuhkan seorang pendeta ketika kamu datang ke sini! Atau setidaknya air suci dalam jumlah besar!”

Kecuali jika kamu memiliki seorang Priest bersama kamu di dalam party yang dapat menggunakan sihir “Pemurnian” atau menggunakan Air Suci untuk meniadakan efek dari status “Kutukan” kamu akan menderita terus menerus. Dan hal itu akan menyebabkan lebih banyak kerugian dan ketidaknyamanan bagi kamu seiring berjalannya waktu. Dan harga Air Suci di Fiftsia sangat mahal. Benar-benar area yang berantakan, tapi……

“…… Katakan, Emul? Mungkin kita terlalu dikuasai untuk area ini?”

"Pikiranku tepatnya……"

“Udara semakin bersih di sekitarmu karena suatu alasan.”

Ini pasti merupakan pekerjaan “menonaktifkan semua kutukan lain” yang Kutukan Luukan berikan padaku.

Juga, karena monster-monster itu melarikan diri dari kami, aku hanya bisa berasumsi bahwa level mereka jauh lebih rendah daripada levelku saat ini.

Tapi berbeda dengan uap terkutuk yang memenuhi seluruh area, udara di sekitarku ternyata sangat bersih dan tidak ada uap semacam itu. Terlebih lagi, karena aku tidak terkena penalti pengurangan level seperti Katsu dan Pencilgton, aku sebenarnya bisa naik level dengan cukup baik dari pertarungan Wezaemon……

"Lihat itu, Emul. Mereka tidak hanya berjalan sembarangan, tapi mereka juga mempertahankan posisinya. Pasti pasukannya sangat ketat dan kuat ketika mereka masih hidup."

“Mungkin benar, tapi itu tetap tidak mengubah fakta bahwa mereka melarikan diri dari kita saat kita mencoba mendekati mereka.”

"Siapa sangka bahkan Zombie Wyvern pun akan takut pada Night Prowler?"

Saat kami berjalan-jalan di dasar lembah, kami melihat berbagai jenis musuh melarikan diri dari kami karena ketakutan.

“Kupikir itu mungkin ide yang bagus, tapi pergi ke dasar lembah tidak memberi kita apa-apa.”

"Itukah yang kamu khawatirkan? Maaf, tapi jika kamu ingin bunuh diri dengan bertemu gerombolan monster, lakukanlah tanpa aku!"

"Ada sesuatu seperti kalajengking kristal di puncak lembah. Aku cukup yakin aku melihat sesuatu seperti itu di luar sana. Jika kita berhasil menemukannya dan mengalahkannya, kita mungkin akan mendapatkan banyak permata kristal berharga untuk kita." ! Dan tidak perlu waktu lama bagi kita untuk mengumpulkan mereka……”

Kebetulan, level kalajengking kristal itu seharusnya berada di sekitar level seratus. Hahaha, bukankah itu seperti mencoba merobohkan tembok bata dengan tangan kosong? Pemikiran itu saja sudah merupakan kengerian yang jauh lebih besar daripada latar belakang seluruh area ini.

Nah, dari sudut pandang meta aku bisa memahami hal seperti itu. Monster seperti itu adalah cara untuk mencegah para pemain melewati lembah daripada melewatinya. Dan begitu kamu menjadi cukup kuat untuk mengalahkan kalajengking itu, ia akan menjadi sumber jarahan yang bagus dan akan membuka jalan pintas melalui area tersebut. Dengan demikian, waktu yang kamu perlukan untuk pergi dari Fourthsier ke lokasi opsional “Eitolato” akan menjadi jauh lebih rendah.

"Umu, umu…… Aku tahu kita mungkin belum siap untuk melakukan hal itu, tapi sebagian dari diriku masih ingin mencobanya, hanya untuk itu saja."

Setelah beberapa saat, kami mendengar suara langkah kaki dan napas berat yang semakin dekat. Tampaknya ada monster yang sedang mendekati kami tanpa menunjukkan tanda-tanda melarikan diri. Tidak, atau apakah dia gagal memperhatikan kita?

"Dullahan, ya? …… Bagus, seolah-olah aku belum bosan bertarung melawan kuda dan penunggangnya akhir-akhir ini."

Penunggangnya dan juga tunggangannya tidak memiliki kepala, tapi aku merasa bahwa semasa hidupnya, ksatria ini pastilah cukup terkenal. Armornya hampir seluruhnya rusak, dan tunggangannya mengeluarkan aura yang bermartabat.

"B-apakah kita bisa melakukan serangan pendahuluan……?"

"Tunggu sebentar! Diam! Diam, kataku! Mungkin dia adalah NPC dan kita bisa bertukar pikiran dengan pria itu tanpa harus melawannya?"

"Dasar bodoh! Dullahan tidak punya mulut! Bagaimana kamu bisa berharap dia berkomunikasi dengan kita, ya!?"

"Ubyaah! Ia menghunusnya! Ia menghunus pedangnya!"

"Hahaha! Nah, itu lebih seperti itu! Ayo! Ayo! Ayo! Saatnya memburu kita beberapa Dullahan! Tapi hati-hatilah atau kamu mungkin akan mati!"

Aku melompat ke hadapan Dullahan yang menyerang langsung ke arah kami, dengan Pedang Empire Bee di tangan. Mereka telah diperbaiki dan ditingkatkan dengan benar, jadi mari kita uji keterampilan baru itu, ya!?

"Sebagai permulaan, mari kita lihat cara kerjanya:" PENGAPIAN "!"

Keterampilan ini memiliki keterbatasan. Ini hanya dapat digunakan sekali di awal pertempuran, dan setelah diaktifkan, ini akan meningkatkan kecepatan gerakan kamu. Efeknya seharusnya bertahan selama satu menit tetapi “mesin” perlu memanas selama tiga puluh detik sebelum mulai berlaku, jadi durasi sebenarnya dari skill tersebut adalah tiga puluh detik yang tersisa.

Meskipun efeknya sulit terlihat selama tiga puluh detik awal, kecepatan pergerakannya masih meningkat, namun tetap saja, Dullahan mampu menghindar ke samping dan menghindari tabrakan tertentu denganku dan dampak yang akan ditimbulkannya.

---

---