ShangriLa Frontier Chapter 196 Part 2 Bahasa Indonesia
ShangriLa Frontier Bab 196 Bagian 2
Penerjemah: Kurehashi Aiko
Editor: Ryunakama
ShangriLa Frontier Bab 196: Mencapai Surga Bagian 2 Bagian 2
Di atas segalanya, manuver gila itulah yang menjadi sumber kerusakan frame ini. Ini benar-benar membebani 'tubuh', tapi ini adalah bentuk yang optimal. Dan percayalah, aku telah mencoba banyak bentuk dan kombinasi akrobatik dan akselerasi yang berbeda, bahkan lebih rumit, tetapi semakin kompleks kamu melakukannya, semakin banyak kompromi yang harus kamu buat.
“Tapi tetap saja, siapa sangka kamu bisa melakukan gerakan gila seperti itu di game ini……”
“Sebenarnya, aku telah mengubah sistem VR aku saat ini dengan yang lebih baru, jadi mungkin itulah alasannya.”
“Mungkinkah itu untuk tujuan bisnis?”
Saat aku menganggukkan kepalaku, Mold membuka matanya lebar-lebar karena terkejut. Mold kemudian melingkarkan tangannya di sisi tubuhnya dan berjongkok di tanah, tampak seolah perutnya tiba-tiba mulai sakit. Pada saat yang sama, ekspresinya mirip dengan kalimat 'Tidak adil jika spesifikasi teknis memberi kamu keuntungan!'. kamu yakin ingin bertindak seperti itu, Mold? aku cukup yakin bahwa kamu akan segera mencapai ambang rasa sakit yang diperbolehkan dalam game ini.
“Ya, aku menyiapkannya untuk test drive, tapi seperti yang kamu lihat, kuda ini cenderung terlalu gaduh pada waktu-waktu tertentu. Dan aku tidak bisa memilikinya. …… Karena aku adalah seekor burung dan sebagainya.”
“Pufuh……”
"Sanraku, bisakah kamu berhenti mengubah Mold menjadi orang yang tidak berguna dengan leluconmu yang tidak berguna? Benar-benar merepotkan."
"Dan apa salahku?"
“Akan sangat buruk jika dia mengingat salah satu leluconmu saat bernavigasi dan akibatnya membuat kesalahan.”
Mengatakan bahwa Rust merajuk, tampaknya menyerah pada gagasan untuk mengadakan pertandingan ulang, setidaknya untuk hari ini. Di sekeliling kami, aku dapat mendengar orang-orang berbicara dengan suara gembira, mendiskusikan strategi dan kemungkinan-kemungkinan baru. Sesuatu dalam naluriku memberitahuku bahwa booster dan pendorong akan dibeli secara massal di sekitar sini dalam waktu dekat, dengan orang-orang terinspirasi oleh pertempuran yang mereka saksikan di layar…… Tapi semua itu membuatku merasa seperti itu. juga antusias.
“Sejujurnya, aku masih belum sepenuhnya yakin apakah momen yang tepat ini bukanlah mimpi.”
"Mungkin saja begitu."
“aku mungkin beruntung bisa menangkap burung biru di sini.”
"Dan apa maksudnya?"
"Begini, aku sangat menyukai game ini. Menurutku jika aku mati, game ini mungkin akan menjadi hal terakhir yang terlintas dalam pikiranku. Dan untuk game ini, kemunculan Kingfisher tampak seperti semacam a titik balik bagiku…… Setidaknya menurutku begitu."
"Baiklah, tapi aku ulangi: apa maksudnya?"
Sebuah kebetulan tidak lebih dari itu, sebuah kebetulan. Fakta bahwa seekor kucing hitam melintasi jalan kamu tidak berarti kamu akan selalu ditimpa kemalangan. Oh ya, selagi kita membahasnya, aku mungkin harus bertanya kepada Rust tentang hal itu.
"Hei, Rust. Sejak sekuel Nephilim Hollow diumumkan, apakah itu berarti kamu akan berhenti bermain ShanFro?"
Akan sangat bagus jika Rust ingin memfokuskan semua usahanya pada satu permainan, dan jika permainan itu adalah Nephilim Hollow dan bukan ShanFro, aku tidak punya hak untuk meyakinkan dia sebaliknya. Namun, kontrak aku dengan Rust and Mold masih berlaku. Untuk menunjukkan kepada mereka Mecha di ShanFro. Aku benar-benar benci jika mereka berdua meninggalkan Shanfro tanpa mencapai tujuan itu.
"Aku masih ragu-ragu dalam hal ShanFro, tapi…….. Aku pasti akan tetap menggunakan NephHoll. Apa yang dipikirkan Boneka Hitam ini, menggunakan sistem ShanFro untuk permainan yang tidak berpenghuni? Idiot, benar-benar idiot, dan aku akan mengikuti mereka seumur hidupku……!"
"Eh, serius?"
Sistem ShanFro merupakan sistem turunan dari game yang mengimplementasikannya pertama kali, yaitu ShangriLa Frontier…… Dengan kata lain, sebuah sistem yang memungkinkan terciptanya realitas virtual yang sangat mirip dengan kenyataan. Menurut Rust, orang Balck Doll ini, yang merupakan kepala proyek Nephilim Hollow serta orang yang bertanggung jawab atas pemasaran produk, mengumumkan bahwa mereka akan memasukkan sistem ShanFro ke dalam sekuelnya, karena tidak ada permainan yang lebih baik dari itu. Nephilim Hollow untuk memanfaatkan sistem secara maksimal. Dan menggunakan sistem yang sudah ada dibandingkan membuat sistem baru juga akan menghemat banyak biaya dan waktu pengembangan.
aku mengerti bagaimana keadaannya. Seseorang tidak perlu memiliki game open world saat menggunakan sistem seperti itu. kamu hanya dapat membuat satu kota seperti di Galaxia Heroes: Chaos, atau bahkan satu wilayah, bukan seluruh dunia baru. Setelah itu, yang terpenting adalah mengelola sumber daya kamu dengan cara yang kreatif. Dan jika kamu berhasil melakukan semuanya dengan benar, kamu bahkan dapat membuat game pertarungan mecha berkecepatan tinggi yang berpotensi menjungkirbalikkan seluruh industri.
Dengan pemikiran tersebut, menurut aku Rust benar-benar beruntung. Lagi pula, meskipun basis pemainnya rendah, game favoritnya menerima sekuel. Ini hanya menunjukkan bahwa pengembang dan penerbit melihat potensi yang masih dimiliki game ini. Seringkali, betapapun populernya game tersebut, jika para petinggi tidak mengambil keputusan, tidak akan ada sekuelnya, dan pada akhirnya game tersebut akan berkurang populasinya dan terlupakan.
Secara pribadi, aku tidak keberatan dengan hal itu. Salah satu alasannya adalah karena beberapa game favorit aku adalah game yang sudah ketinggalan jaman, namun alasan lainnya adalah mendapatkan sekuel tidak menjamin bahwa game tersebut akan ditingkatkan. Selain itu, sejarah industri game mengetahui banyak kasus di mana semakin jauh alur sekuelnya, semakin buruk pula game yang dihasilkannya. Kita sudah terlalu sering melihatnya.
Itulah sebabnya sekuel harus menjadi sesuatu yang lebih dari sekedar peningkatan mekanika dan angka '2' yang tertera di judulnya. Bisa menyaksikan lahirnya sebuah sekuel berkat teknologi ShanFro adalah suatu keistimewaan, terutama bagi seseorang yang telah melihat betapa buruknya hal itu di masa lalu. Itu juga memenuhi hatiku dengan perasaan yang benar-benar misterius. Dan melihat betapa antusiasnya Rust dan Mold terhadap sekuel itu, membuatku merasa sedikit iri. Bagi mereka, dan untuk pemain baru yang akan menemukan game ini.
“Jadi, bagaimana denganmu, Sanraku…… Apakah kamu akan membelinya setelah keluar?”
“…… Apakah kamu ingin aku tidak membelinya?”
"Beli, jangan beli, itu sepenuhnya terserah kamu. Aku tidak bisa memaksamu melakukan apa pun."
Pada saat inilah aku menyadari sesuatu. Saat ini aku juga sedang bermain Nephilim Hollow. Tapi apa yang ingin aku lakukan dengannya?
aku memikirkan hal itu sambil melihat pemain lain yang berkumpul di sini. Apakah aku benar-benar harus berterima kasih kepada Shit Chronicles Online karena telah hadir di sini saat ini? Semuanya dimulai saat aku memainkannya dan menjadi sangat kesal sehingga membuat aku ingin meninggalkan permainan buruk itu selamanya. Lalu aku mulai bermain ShanFro, mulai lagi bermain Nephilim Hollow, menyembunyikan wajahku dan terus melawan gamer profesional asing…… Tiba-tiba semua tindakan dan hidupku tidak lagi terasa seolah-olah milikku.
“Untuk saat ini, aku ingin fokus sepenuhnya pada pertarungan kita melawan Kutanid. Aku bisa fokus pada sekuel yang belum direalisasikan dari beberapa game lainnya nanti. Kita akan memulai pertarungan kita besok, jadi usahakan istirahat malam yang cukup dan jangan bermain terlalu banyak. banyak, oke?"
"…… Tentu saja. Selain itu, aku harus lebih terbiasa dengan sistem ShanFro dalam persiapan untuk Nephilim Hollow 2. Aku tidak akan membiarkan Kutanid bodoh mengalahkanku, dan aku pasti akan mengendarai mecha itu."
aku bisa dengan jelas melihat api tekad berkobar di mata Rust. aku tahu pada saat itu bahwa aku dapat mengandalkannya.
“Seekor burung…… Itu juga seekor kuda…… Seekor kuda? Apa itu kuda…… Puh, kukukukuku……”
"Berhentilah tertawa sendirian! Ini sudah cukup menyeramkan!"
“aku pikir kali ini mungkin lebih parah……”
—Sakuranovel—
Komentar