Pojok Penerjemah (Kisah lain tentang Badut 2)

Pembaca yang budiman, ini aku yang bodoh

Siapa yang datang kepadamu lagi malam ini,

Untuk menyampaikan bab yang sangat menyenangkan

Itu mati karena tawa kamu mungkin.

Sekarang, tanpa penundaan lebih lanjut,

Mari kita kembali ke kisah gadis malang itu,

Yang dibangunkan oleh sinar matahari,

Dan melalui pintunya dia lewat.

kamu lihat, dia hanya gadis biasa,

Siapa yang menuju pekerjaannya,

Yang hanya mencoba untuk melampaui,

Bosnya yang mengerikan, Bob.

Pada hari itu, dia tersandung,

Dan hampir jatuh karena itu juga,

Tapi–tidak, dia tidak hancur

Dan bukannya mendengar: "Aku mengerti kamu!"

Dan dengan demikian dia bertemu dengannya, seorang pria tampan

Siapa yang hanya berjalan lewat

Dan dengan demikian cintanya padanya dimulai,

Ya–untuk pria rata-rata itu…

Bersambung!

Bab 119. Cara menikmati penjara bawah tanah

Gobuta telah kembali.

Milim tampaknya telah mengalahkan akal sehatnya, dilihat dari kondisinya yang hancur.

Apakah dia menjadi lebih kuat? aku tidak tahu. Meski terlihat menyakitkan.

"Hehehe, aku … selesai … aku membersihkannya!"

Gobuta terus mengulangi kalimat ini.

Dengan anggukan besar,

"Ya, kerja bagus! aku tidak berpikir kamu bisa menghapus mode neraka!"

Milim memujinya.

Jika Milim memujinya, dia pasti benar-benar mencapai sesuatu.

Ketika aku bertanya kepadanya tentang hal itu nanti, resimen pelatihannya adalah pertempuran konstan.

Terus-menerus melawan Iblis dengan kekuatan bertarung yang sama atau lebih tinggi.

"Seperti yang dikatakan Milim-sama,

(kamu telah mencapai puncak kekuatan kamu dan tidak akan dapat menarik energi magis lagi.

Tapi, itu berubah saat kamu menyatu dengan Ranga.

Jadi, satu-satunya masalah yang tersisa adalah digunakan untuk mengendalikan kekuatan itu!

Biarkan Ranga meningkatkan output daya, kamu fokus pada memoles perasaan kamu untuk itu!)

Sejak itu aku terus bekerja untuk meningkatkan rasa pertempuran aku."

Dia berkata sambil tersenyum.

Setelah memperoleh keterampilan ekstra (Wiseman) kecepatan pemrosesannya meningkat.

Dia benar-benar menjadi sesuatu yang luar biasa.

Sekarang Milim datang untuk bermain, aku pikir sudah waktunya untuk mengeluarkan item yang telah aku siapkan.

Veldora, Ramiris, dan Milim: ketiganya melihat dengan penuh minat pada item di tanganku.

Kami berada di kamar Veldora.

Di lantai bawah penjara bawah tanah.

"Berkumpullah, teman-teman! aku punya barang khusus di sini.

Belum pernah terlihat sebelumnya, terobosan yang belum pernah dilihat dunia ini.

aku telah menemukan cara lain untuk menghabiskan waktu!"

Kataku dan membagikan barang itu kepada mereka bertiga.

Ini aku kembangkan berkat Sarion's Empress dan Duke Elalude, berdasarkan Homunculus.

Artinya, aku menemukan sesuatu yang cukup bagus saat bermain-main dengan tubuh buatan.

"Apa ini?"

"Belum pernah melihat yang seperti ini? Apakah itu makanan?"

"Hmph, terlihat seperti wadah untuk jiwa …"

Mereka semua menyuarakan berbagai pemikiran.

Hipotesis Veldora sangat dekat. Ini memang kapal semu untuk satu-satunya berdasarkan proyek Homunculus yang aku revisi secara pribadi.

Tapi Ramiris… makanan? Dengan serius?

kamu tidak berpikir bahwa semua yang aku lakukan adalah untuk makanan, kan?!

Ah, terserah.

"Veldora pada dasarnya benar. Ini adalah wadah untuk jiwa.

Mempersiapkan jiwa agak sulit, jadi aku mencoba membuat jiwa semu monster.

aku ingin kamu memegangnya dan memikirkan bentuk yang sangat kamu sukai.

kamu bisa membayangkan monster yang benar-benar ada jika kamu mau"

"Goblin atau orc, misalnya?

Atau kelinci bertanduk, atau beruang pemakan manusia?"

"Hmm? Apa saja boleh. Tapi pilih yang kamu suka.

Tidak ada pengambilan kembali nanti, mengerti?"

Pertanyaan mereka puas, mereka semua memegang erat benda itu di tangan mereka.

Dan kekuatan sihir berputar di sekitar mereka melingkari objek, melahirkan monster itu.

Dari bentuk yang diinginkan master.

Pertama, milikku:

Dari keberadaan yang ringan, hantu lahir.

Meniadakan semua serangan fisik, tubuh yang terbuat dari sihir murni.

aku akan menghilangkan statusnya, tetapi keterampilan khusus itu adalah Sihir Kimia〉 dan Meniadakan Fisik

Yah, hantu seperti itu secara alami akan mengabaikan serangan fisik.

Selanjutnya, Veldora:

Atas keinginannya, tulang berdiri.

Sebuah tengkorak. Itu tidak bisa menggunakan sihir, tetapi mungkin akan mempelajarinya nanti. Sebagai keterampilan khusus yang dipelajarinya Battle Spirit.

Tapi belum bisa digunakan.

Selanjutnya, Mili.

Tubuh montok dan lembut terbentuk. Tapi tanpa anggota badan. Warnanya merah cerah… slime…

Hai…

"Hei, kenapa slime? Apa kau mengolok-olokku?"

"Tidak, maksudku, kamu bilang … untuk memilih monster yang sangat kamu sukai … apakah itu masalah?"

Kembali padaku! Brengsek…

Yah, setidaknya dia senang dengan slime-nya.

Tapi kok warnanya merah ya?

Terakhir, Ramiris.

Seorang ksatria? Tidak, baju besi?

Dia membuat baju besi hidup. Satu set piring penuh.

Dan monsternya adalah yang terbesar di antara kita.

aku yakin dia membuatnya sangat besar karena kompleksnya sendiri tentang tinggi badannya.

Tidak ada apa-apa di dalam baju besi itu.

Yah, kurasa itu cocok untuknya.

Semua orang menatap monster yang mereka ciptakan dengan heran.

Tapi kesenangan belum dimulai.

"Teman-teman, tolong dengarkan.

Kesenangan kami belum dimulai. Silakan duduk di suatu tempat dan buat diri kamu nyaman.

Kemudian, berbicara dengan monstermu, ucapkan mantra kepemilikan"

Mengangguk pada kata-kata aku, mereka menemukan tempat untuk beristirahat.

Ini kamar Veldora, tapi dia punya banyak kursi dan bantal sehingga tidak sulit untuk menemukan sudut yang nyaman.

Dan kami membacakan mantra kepemilikan.

Kesadaran aku menjadi gelap dan dengan cepat kembali.

aku merasakan jari-jari (Persepsi Sihir) aku berkurang seiring dengan keseluruhan persepsi aku tentang dunia.

Indera semu ada di sana, jadi ini masih dunia yang lebih baik daripada saat aku pertama kali bereinkarnasi.

Tetapi yang lain mungkin tidak pernah mengalami hal seperti itu, jadi itu pasti sulit.

Begitu aku mengamati ruangan, aku melihat kerangka bergerak dan slime bergerak terlalu cepat.

Dan seluruh tubuh armor bergerak mencicit.

Setelah mereka terbiasa dengan tubuh mereka,

(Ini luar biasa!)

seru mereka.

Ya, ini terasa lebih baik dari yang aku kira.

Sama seperti tubuhku sendiri. Tapi kemampuanku telah menurun sehingga sulit untuk bergerak.

Tapi, setelah mengenali kemampuannya, akan mudah untuk memprediksi gerakan yang sebenarnya. aku sudah bisa memindahkannya sesuka aku.

"Ya, itu sukses.

Nah, kamu mengerti persis apa yang harus kita lakukan dengan formulir-formulir ini?"

"Ku ku ku. Pertanyaan yang bodoh. Aku sudah melakukannya sekarang. Ini permainan!"

"Apa? Sungguh, Veldora?!"

"Tuan! Kalau begitu, aku harus mengalahkan musuh dalam wujud ini?

Dan tubuh ini akan tumbuh…?"

Seperti yang diharapkan dari Veldora.

Dia segera mengerti apa yang ingin aku lakukan.

Benar, itu pseudo-VRMMO.

Err, daripada MMO, apakah ini lebih dari MO? Yah, itu tidak masalah sebenarnya.

Yang penting adalah menikmati labirin yang telah kita bangun.

"Fufufu, aku tahu kamu akan mengerti, Veldora. Kamu telah melihat melalui rencanaku. Ramiris, kita tidak akan mengalahkan musuh. Kita akan menaklukkan labirin ini. Dan membuat tubuh-tubuh ini naik level! Oh, dan tentu saja kita akan membantai siapa pun. petualang di jalan kita."

(Ooooh, aku mengerti!!)

Ya, sekarang aku melihat cahaya di ujung terowongan! Harapan samar kami untuk bersenang-senang.

Untuk kebangkitan, kami memakai gelang Ramiris—dan bukan gelang yang putus setelah sekali pakai.

Dan sekarang,

"Nah, kita membutuhkan peralatan.

Jika kamu bisa bergerak sekarang, ayo pergi menemui Kurobee untuk mencari peralatan!"

"Ah begitu! Aku bukan kulit dan tulang!"

"Fufu, sungguh bodoh. Aku adalah ultra slime berkecepatan tinggi! Aku tidak membutuhkan peralatan apapun!"

"Hei, dengar. Sebagai baju besi… apa lagi yang aku butuhkan?"

"Siapa yang tahu? Dia akan menemukan sesuatu? Baiklah, ayo pergi!

Milim, jika kamu tidak butuh apa-apa, tolong jaga rumah untukku"

"J-jangan bodoh! Bahkan aku harus memilih sesuatu yang bagus!"

Sungguh anak yang egois.

Tentu saja, aku juga ingin beberapa peralatan. Mari kembali ke tubuh kita, dan ambil beberapa.

"Untuk kembali hanya ingin" Mengakhiri Kepemilikan. Nanti kamu kembali"

aku memberi tahu mereka setelah kembali ke tubuh aku dan menyimpan permata di dalam tas.

Ngomong-ngomong, Veldora nad Ramiris kembali, tapi Milim melompat ke pangkuanku dalam bentuk itu.

Dan,

"Aku akan pergi seperti ini!"

Dia berseru.

Dia sepertinya sangat menikmatinya. Kekanak-kanakan sekali… yah, dia masih kecil.

Anak-anak akan menjadi anak-anak, kan?

Jadi kami menuju keluar.

Setelah menuju ke bengkel Kurobee, kami memesan peralatan yang dibuat khusus.

aku mendapat Death Scythe dan Hell Cloth.

Meskipun aku hantu, aku bisa memakainya karena itu adalah perlengkapan sihir.

Veldora mendapat Death Sword, Hell Armor, dan Gate Shield—terlindungi sepenuhnya.

Milim si slime hanya bisa mendapatkan peralatan yang sangat sederhana.

Death pick dan Jubah Crimson.

"Tidak bisa mendapatkan efeknya jika kamu tidak melengkapinya, kan?"

Dia merenung dengan senyum di wajahnya.

Hei, selama dia bahagia!

Dan, Ramiris.

Aku punya sepiring penuh berat yang disiapkan untuknya.

Ramiris skeptis, dan ketika dia memiliki baju besi hidup yang melengkapinya …

Armornya menyerapnya.

Kemudian hancur berkeping-keping,

Tersebar bersama angin,

Dan bersatu, setelah berubah dari Living Armor menjadi Living Custom Armor.

Bukan evolusi, tetapi perubahan yang jelas.

"Wow! Jauh lebih mudah untuk bergerak sekarang!"

Seperti yang dikatakan Ramiris, armornya sekarang bergerak seolah-olah seseorang telah meminyakinya—gerakan yang sangat halus.

Sepertinya armor itu berpengaruh pada mobilitasnya. Tidak akan pernah berharap itu terjadi.

Happy Ramiris sekarang pergi untuk mengambil senjata.

"Fufun! Aku tidak membutuhkan perisai!"

Dia berkata, dan mengambil senjata terberat dan terbesar.

Kapak Kematian. Ini adalah senjata yang paling luar biasa, tetapi juga sulit digunakan.

Yah, apa pun yang terjadi, aku kira. Biasanya dia disebut tidak berguna, jadi semua ini pasti benar-benar memicu egonya.

Aku harus melihat bagian yang menarik dari dirinya.

Jadi, aku, setelah melepaskan bentuk fisik, berspesialisasi dalam sihir.

Kelasku adalah penyihir. Mungkin aku akan belajar sihir restorasi nanti.

Veldora bisa melakukan apa saja. Dia juga berencana untuk belajar sihir

Kelasnya adalah ksatria sihir… meskipun dia belum tahu sihir apa pun.

Milim adalah tipe gadis dengan kecepatan tinggi, sekali tembak-satu-bunuh. Nah, siapa yang tidak ingin mengalahkan musuh dengan satu pukulan?

Rencananya adalah membuatnya jatuh dari langit-langit dan menjebak musuh kita.

Jika berhasil itu bagus, jika tidak? Yah, dia bisa kabur kalau begitu. Dia cepat.

Dalam arti tertentu, dia adalah slime yang sempurna.

Kelasnya adalah Assassin. Kita bisa meminta Souei mengajarinya, tapi itu buruk untuk bersenang-senang mengganggu bisnis yang sebenarnya.

Ramiris adalah tentang kekuatan itu. Dia mungkin sebenarnya cukup kokoh dan dapat diandalkan.

Kelasnya adalah Berserker. Bukannya dia marah, tapi ayunannya berbahaya.

Begitu dia dan Veldora menguasai kelas mereka, mereka akan menjadi tanker yang hebat.

Nah, perlengkapan baru kita yang mengkilap sudah siap dan dilengkapi.

Peralatan kami memiliki peringkat unik. Tapi, karena kami harus membuatnya agar tipe monster kami bisa memakainya, efeknya tidak terlalu tinggi.

Namun, untuk pemula, ini adalah peralatan yang sangat bagus.

Yah, bahkan jika seseorang mencoba mencurinya, kami telah mengutuk peralatannya sehingga tidak akan berfungsi.

Jadi, persiapan kami sudah beres.

Bagi kami yang tidak lapar, kami tidak perlu menyiapkan bekal apa pun.

Dan semangat kami tinggi, kami menuju ke dungeon… untuk mengisinya dengan darah petualang!

Ngomong-ngomong, untuk tubuhku yang kutinggalkan, aku menanamkan kesadaranku ke dalamnya, jadi aku bisa bereaksi.

Karena kita tidak bisa bermain-main sepanjang waktu, tubuhku ada di kantor Tempest untuk keadaan darurat.

Jadi aku tidak melewatkan apa pun.

Setelah dengan cepat kembali ke labirin, kami siap untuk berangkat.

Petualangan kami baru saja dimulai!

Jadi, kami sedikit menikmati diri kami sendiri.

Meskipun kami memiliki beberapa kegagalan, permainan kami berjalan dengan lancar.

Tentu saja, seluruh dunia tidak tinggal diam.

aku mengumpulkan informasi sambil bersenang-senang, dan mendengar sesuatu yang tidak pernah aku bayangkan.

Bahkan kami raja iblis bukanlah dewa. Apa yang tidak kita ketahui tidak dapat kita prediksi.

Kebahagiaan selalu tiba-tiba berhenti.

Seperti mimpi di tengah musim panas, kita terbangun.

Dan setelah mendengar berita ini, hari-hari kebahagiaan murni ini berakhir.

Akhir dari Pendirian Demon Capital Arc

Beberapa catatan penerjemah:

Milim kamu terlalu imut!

…aku juga ingin memainkan game ini!

Sial, aku sangat suka cara Fuse-sensei menulis!