Bab 177: Ke Kekaisaran

Catatan Penerjemah:

Akhirnya aku kembali! Dalam arti sebenarnya dari bentuk!

Seperti yang mungkin diketahui beberapa orang, komputer aku rusak sehingga aku tidak dapat langsung menerjemahkan. Itu adalah tugas yang lengkap mencoba untuk mendapatkan komputer bersama-sama, tapi aku akan menyelamatkan kamu dari semua hal yang membosankan itu.

Nikmati lebih banyak Tsuki ga Michibiku! Sangat menyenangkan untuk membaca semua komentar kamu lagi!

Ada beban yang jelas terasa di tanganku.

aku di Guild Petualang Rotsgard.

“Ini berat.” (Makoto)

"Satu-satunya pikiranmu adalah bobotnya?"

"Bahkan jika kamu mengatakan 'hanya'… yang lainnya adalah itu lebih kecil dari yang kukira." (Makoto)

“Jumlah manusia yang telah melihat ini bisa dihitung dengan jari tangan lho. Telur langka dari naga unggul. Seorang sarjana yang berspesialisasi dalam naga akan membunuh orang tuanya sendiri untuk mendapatkan ini, tahu. ”

aku melihat telur itu seukuran bola rugby.

“Ah, sekarang setelah kamu menyebutkannya …” (Makoto)

"Apakah kamu merasakan betapa mistisnya itu?"

“Kupikir Mio mungkin ingin mencobanya, jadi aku harus berhati-hati.” (Makoto)

“…”

Orang yang duduk di seberangku dengan meja di antaranya, adalah kepala dari seluruh Guild Petualang.

Seorang anak laki-laki tampan dengan penampilan androgini dan suasana misterius; namanya Falz. Padahal itulah identitas palsu yang dia gunakan di masyarakat.

Identitas aslinya adalah naga yang berdiri di atas semua naga superior; Naga Ilusi, Root.

Seseorang yang menciptakan Guild Petualang karena preferensinya, dan seorang cabul dalam arti sebenarnya dari kata yang berlaku untuk kedua jenis kelamin. aku tidak tahu apakah itu selama ratusan tahun atau ribuan tahun, tetapi dia pandai berpura-pura tidak bersalah.

Dengan kata lain, seseorang yang tidak ingin terlalu dekat denganku.

Yah, saat ini dia tidak memiliki wajah poker seperti biasanya yang bisa dia kendalikan sesuka hati. Di depan aku, dia menunjukkan wajah terkejut, atau mungkin itu adalah wajah bermasalah, dengan senyum di atasnya.

“Yah, yang lebih penting, aku hanya perlu memberikan ini pada Grount-san yang berada di wilayah Kekaisaran di Gurun Vanilla, kan?” (Makoto)

"Ya. Jika memungkinkan aku ingin kamu mengalami masyarakat naga juga. Mulai dari anak laki-laki di sana, Lancer. aku merasa kasihan karena kamu melakukan ini. Tentu saja, aku berjanji kepada kamu bahwa aku akan memberi kamu hadiah yang layak, termasuk masalah Kaleneon. ” (Akar)

Ekspresi Root berubah menjadi senyum tampan yang biasa.

Petualang Pembunuh Naga bernama Sofia Bruga terkait dengan kekerasan yang dilakukan terhadap naga superior.

Naga biseksual ini dengan mudah memberi tahu aku bahwa Sofia memiliki darah yang sama dengannya, tetapi dia tidak menyelidiki masalah ini lebih dalam.

Dia bilang dia akan memberitahuku ketika saatnya tiba, tapi siapa yang tahu apakah itu benar.

Hal-hal yang dia katakan padaku tentang permintaan itu juga tidak banyak.

Saat ini, jumlah naga unggul dalam kesehatan yang baik hanya 3; yang lain telah berubah menjadi telur naga.

Telur-telur itu akan dititipkan kepada saudara-saudara naga mereka yang berada di berbagai tempat, dan yang lainnya akan dititipkan kepada orang-orang yang beriman. Mereka akan disuruh menunggu kepulangan mereka.

Jadi, aku telah diberi lokasi orang-orang itu dan informasinya, dan aku juga diminta untuk mengirimkan telur-telur itu.

Hadiah yang ditunjukkan Root bukanlah sesuatu yang berbentuk. Ini adalah pasokan informasi yang hanya dia ketahui, negara yang ada di dalam wilayah ras iblis, dan hal-hal seperti memberikan bantuan kepada Kaleneon.

Bahkan jika itu adalah barang penting, hadiah untuk pengirimannya cukup luar biasa.

"aku melihat ke depan untuk itu. Bagaimanapun, aku berencana pergi ke Gritonia, jadi aku bisa melakukannya saat aku melakukannya. ” (Makoto)

“Fufufu, Putri Lily ya. Undangan itu tidak hanya dari dia, tetapi juga niat dari sang pahlawan. Dia bukan seseorang yang akan membuka hatinya untuk Makoto-kun, tapi dia tidak akan tiba-tiba membawamu dan memakanmu. Silakan dan tur Kekaisaran sambil agak berhati-hati.

…Hah… Aku juga ingin pergi” (Root)

“Tur Kekaisaran ya. Setelah itu, aku akan pergi ke Kerajaan Limia juga jadi aku tidak ingin melakukan tur. Baiklah, aku akan pergi bersenang-senang.” (Makoto)

Setelah senpai memintaku untuk menghubungi Pangeran Joshua, tentu saja aku mencoba untuk segera menghubunginya—maksudku, dia… Ah astaga! Ini juga merepotkan!

aku hanya akan meninggalkannya sebagai Joshua-san.

Pada awalnya, ketika aku berbicara dengan Joshua-san, akhirnya aku akan pergi ke Kerajaan dalam waktu dekat.

Di sisi lain, Putri Lily menanyakan ini dan itu, dan itu berubah menjadi suasana hati di mana aku harus pergi ke Kekaisaran.

Bukannya aku sedang dipermainkan atau dipaksa untuk melakukan sesuatu, tapi… rasanya tidak enak.

“Kerajaan Limia. Ah, di sisi ini ada Pangeran Joshua dan pahlawan Hibiki ya. Yah, kamu benar-benar menjadi orang yang populer. ” (Akar)

“Dan kamu mengatakannya dengan sangat menyenangkan. Astaga.” (Makoto)

“Aku sebenarnya bersenang-senang, jadi mau bagaimana lagi. Jika kamu membutuhkan bantuan aku, jangan ragu untuk memberi tahu aku kapan saja. Hanya tindakan sederhana mengandalkan aku akan membuat aku bahagia. ” (Akar)

“Ketika aku merasa membutuhkan bantuanmu, aku akan mengandalkanmu saat itu.” (Makoto)

"… Aku akan menunggu. Juga, kesampingkan Kingdom dan Empire, jika kamu berencana untuk pergi 'lebih jauh ke utara'…” (Root)

Lebih jauh ke utara.

Dia mengacu pada ras Iblis ya.

"… Apa?" (Makoto)

"Aku punya telur untuk itu, jadi datanglah ke guild, oke?" (Akar)

"Jadi begitu. Mengerti." (Makoto)

Sekarang dia menyebutkannya, ada juga titik pengiriman untuk wilayah ras iblis.

Jadi aku akan membawa telur naga unggul sambil berkeliling menyapa beberapa kekuatan yang sedang berperang ya.

Dari dekat, itu akan terlihat seperti perilaku yang sangat mencurigakan.

Setidaknya aku akan mencoba untuk patuh dalam tindakan aku.

… Sejauh yang aku bisa.

“Rombonganmu adalah Tomoe dan Shiki, kan? Pahlawan Kekaisaran, Tomoki, tergila-gila dengan Tomoe. Hati-hati." (Akar)

"Terima kasih atas peringatannya." (Makoto)

“Jika yang pergi bukan kamu, aku juga akan memperingatkan tentang Tomoki's Walkure, tapi sepertinya tidak ada kekhawatiran di bagian itu.” (Akar)

jalan kaki?

Ini adalah pertama kalinya aku mendengar nama ini.

Selain fakta bahwa Empire sedang meneliti senjata, aku belum mengumpulkan banyak informasi tentang mereka.

Seperti yang dikatakan Root, mungkin perlu menggunakan kesempatan ini untuk melihat-lihat.

“Jalan-jalan? Ada apa dengan kekhawatiran?” (Makoto)

“Gadis-gadis yang terpesona dengan Tomoki-adalah bagaimana kamu harus memikirkannya. Apa yang harus kamu khawatirkan adalah … yah, kamu bahkan tidak menyerah padaku, jadi aku hanya mengatakan bahwa tidak ada kekhawatiran bahwa kamu akan jatuh cinta pada rayuan setengah-setengah.” (Akar)

“… Menyerah padamu, katamu.” (Makoto)

kamu berdua jenis kelamin kamu tahu?

Satu-satunya yang akan menerima ini ketika tahu adalah orang-orang yang benar-benar berani.

"Bahkan sekretaris yang menunggu di luar telah benar-benar jatuh—" (Root)

“aku pasti sudah menerima telurnya. Kalau begitu, sampai jumpa, Root mesum.” (Makoto)

“… Aku merasa kamu memanggilku dengan cara yang sangat kasar, tapi oh well. Sampai jumpa lagi, Makoto-kun.” (Akar)

Pagi hari aku berangkat ke Kekaisaran.

Itu seharusnya menjadi adegan serius di mana aku menerima permintaan naga superior, namun, anehnya aku lelah.

Gritonia ya.

Ini adalah pertama kalinya aku mengunjungi negara itu, tetapi aku ingin tahu tempat seperti apa itu.

aku sebenarnya tidak pandai berurusan dengan Putri Lily.

Akan lebih baik jika itu setidaknya tempat yang nyaman.

◇ ◆ ◇ ◆ ◇ ◆ ◇ ◆

“I-Ini salju yang mengesankan. Garis lintang seharusnya tidak jauh berbeda dari Kingdom, jadi ada apa dengan perbedaan ini?” (Makoto)

Kunjungi lightnovelreader.com untuk bab tambahan.

aku mendengar bahwa Kerajaan Limia adalah negara dengan hijau yang melimpah.

aku memang mendengar dari rumor dan manuskrip bahwa Kekaisaran Gritonia adalah tanah yang sangat dingin, tetapi ketika melihatnya secara langsung, itu berada pada tingkat yang mengejutkan.

Bagaimanapun, mereka seharusnya berbaris di kiri dan kanan sesuai dengan peta.

“Gritonia adalah tanah dengan banyak gunung. Tergantung pada tempatnya, dikatakan bahwa salju bisa mencapai beberapa meter.” (Shiki)

“Mengalami iklim negara lain juga merupakan salah satu kenikmatan bepergian.” (Tomoe)

Bahkan ketika berjalan di Golden Highway, masih terlihat sangat berbeda.

Di Golden Highway yang aku lihat dari Tsige, aku hanya merasa seolah-olah itu adalah jalan setapak yang terbentang jauh ke kejauhan.

Sementara aku kagum, Tomoe dan Shiki memberikan kesan dan informasi mereka tentang itu.

“Aku ingin tahu bagaimana letaknya lebih jauh ke utara, di negara ras iblis yang juga memiliki banyak gunung. aku tidak bisa membayangkannya.” (Makoto)

“Aku akan menyebut tempat di mana ras iblis tinggal sebagai ladang es. Tentu saja, saljunya lebih banyak daripada di sini, dan tingkat angin dan dinginnya sangat berbeda.” (Tomoe)

"Untuk manusia, tidak, untuk makhluk hidup, ini adalah lingkungan yang keras." (Shiki)

Mereka berdua tahu tempat itu ya.

Bagi makhluk hidup…

Rasanya ingin mengunjunginya, dan rasanya juga ingin meringkuk di kamar tidur.

Beberapa saat setelah memasuki wilayah Kekaisaran, salju segera bertambah tebal, dan aku mengetahui bahwa alat untuk melindungi kami dari hawa dingin yang kami dapatkan di Rotsgard tidak berlebihan.

Sambil memandangi fitur negara salju, pertama-tama aku menuju ke kota bernama Robin.

Ada pembicaraan bahwa aku akan diizinkan untuk menggunakan formasi teleportasi yang mengarah ke ibukota, dan aku disarankan untuk mengambil teleportasi dari kota itu.

Akan sangat menyakitkan untuk berjalan tanpa batas di tempat ini, jadi itu akan sangat membantu.

"Jika kita tidak berjalan di Golden Highway, aku yakin akan berakhir terdampar di sini." (Makoto)

"… Kenapa ya. Bahkan ketika aku mendengar kata terdampar dari Waka, aku tidak merasakan sedikit pun krisis darinya. ” (Tomoe)

"Maaf, tapi, aku merasakan hal yang sama." (Shiki)

Pengikut aku kejam.

aku bisa bertahan tanpa makan selama beberapa hari, dan bahkan ketika aku mengatakan dingin, selain salju, suhunya sendiri tidak terasa sedingin itu. Jika aku tidak tahu arahnya, aku bisa kembali ke Asora.

…

Eh? Krisis dalam kata terdampar perlahan memudar.

“Ke-Tomoe! Sekarang aku memikirkannya, aku mendengar kamu mengenal pahlawan? Bukankah kamu bilang kamu tidak begitu menyukainya? Kalau begitu, tidak apa-apa untuk menyerahkannya pada Shiki sendiri, atau menggantimu dengan Lime juga baik-baik saja. ” (Makoto)

“Awalnya, aku berniat melakukan itu, tapi aku menyuruh Lime menuju Lorel. Ingatan Hibiki tidak setingkat Waka, tapi itu sangat menarik, jadi untuk berjaga-jaga, 'benda' di Kekaisaran itu mungkin juga mengetahui beberapa hal menarik. Saat itu ketika aku membuangnya adalah permainan aku yang sedikit ceroboh. ” (Tomoe)

“Hmph, yah, Tomoki-kun juga orang Jepang, jadi kurasa dia tahu hal-hal yang tidak aku ketahui. Jika kamu tidak ingin melakukannya, aku akan bertanya kepada Shiki, jadi beri tahu aku tanpa ragu-ragu. ” (Makoto)

…Eh?

“… Uhm, Waka. Itu adalah sesuatu yang sepele, tetapi pada saat itu, bukankah lebih baik bagi aku untuk memberi tahu Tomoe bahwa dia dapat bertanya kepada aku tanpa ragu-ragu? ” (Shiki)

Ah!!

“Tunggu sebentar, Tomoe.” (Makoto)

"Apa itu?" (Tomoe)

"Apa itu tentang Lime berada di Lorel ?!" (Makoto)

Apa yang dia katakan dengan acuh tak acuh?!

aku senang aku tidak membiarkannya lewat!

Hm, aku merasa Shiki juga mengatakan sesuatu…

Tte, untuk saat ini aku akan meninggalkan itu untuk nanti.

“Yah, Hibiki sepertinya tertarik pada kita. aku sudah memberinya peringatan resmi, tetapi untuk berjaga-jaga, aku meminta Lime untuk memeriksanya. Hanya itu. Tidak perlu resah.” (Tomoe)

'Tidak perlu resah', ya benar!

Apa itu tentang peringatan?!

“Peringatan formal yang kamu katakan. Apa yang baru saja kamu katakan padanya? ” (Makoto)

“Keingintahuan itu membunuh kucing itu. Bahwa dia bebas mengintip apapun yang dia mau, tapi konsekuensinya adalah tanggung jawabnya sendiri-ja. Nah, alih-alih peringatan biasa, ini lebih seperti peringatan. Entah itu Empire, Kingdom, Kaleneon, atau ras iblis, akan sangat merepotkan jika dia mengendus-endus ketika kita bergerak dengan sibuk melakukan semua ini.” (Tomoe)

… Lain kali aku melihatnya, aku akan meminta maaf padanya karena telah membuatnya takut.

Sepertinya Tomoe agak berhati-hati terhadap senpai ya.

aku pikir dia mempertimbangkan perusahaan-tidak-aku ketika dia melakukan ini.

Kalau begitu, mungkin aku yang terlalu tidak berdaya saat bersama senpai?

Tapi… dia orang Jepang dan senpai dari sekolah yang sama. Tentu saja, dia bukan orang jahat.

Apakah aku harus berhati-hati dengan orang seperti itu juga?

Memang benar aku merasakan perasaan tidak nyaman dari senpai. Aku tidak bisa mengatakan dengan pasti apa itu, tapi dia mungkin bukan senpai yang sama persis seperti yang kukenal.

Perlu untuk meragukannya. aku agak tidak suka itu.

Perasaan tidak nyaman.

Ketika aku mempelajari identitas … alasannya … aku akan meninggalkan pemikiran itu ketika saatnya tiba.

Ya.

aku baru saja membuat koneksi dengan salah satu pahlawan. Lagipula itu bukan sesuatu yang harus segera kutanyakan.

—-Sakura-novel—-