Bab 5 – Wahyu Baru

Setelah keluar dari kamar mandi, Yoichi melepas jubah yang dikenakannya dan mengenakannya pada Alana. Setelah itu, dia mengenakan pakaian olahraganya yang biasa.

Rambut basah dan belahan dada yang bersinar mengintip dari dada gaun itu membuatnya ingin memukulnya lagi, tetapi dia juga tahu dia tidak boleh melakukannya terlalu sering atau tubuhnya tidak akan mengikuti, jadi sebagai gantinya, dia bersiap-siap. pengering rambut dan mulai mengeringkan rambut putri ksatria.

Keduanya kini duduk di sofa ruang tamu.

“Ooooh! apakah ini alat sihir untuk menghangatkan udara? kamu membawa sesuatu yang mahal lagi. ”

"Tidak juga. Setidaknya, tidak di sekitar bagian ini.”

Setelah mengeringkan rambutnya, Yoichi pergi ke dapur dan membuat secangkir kopi.

Kopi itu, tentu saja, adalah kopi instan.

“Apakah kamu minum kopi?”

“aku suka kopi, tapi aku lebih suka dengan tambahan gula dan susu jika memungkinkan.”

(Begitu, mereka punya kopi. Dan mereka juga menggunakan gula di dalamnya sebagai pengganti madu.)

Yoichi melihat baju besi ksatria putri sekali lagi.

Armor ksatria putri mengingatkan pada ksatria Eropa abad pertengahan, jadi dia pikir tingkat peradaban mereka hampir sama dengan Eropa abad pertengahan. Tetapi karena dia diingatkan akan kehadiran sihir di dunia itu, dia memilih untuk tidak membuat perbandingan sederhana itu lagi.

Juga, karena dia tidak terlalu terkejut setelah melihat pengering rambut untuk pertama kalinya, bahkan menyebutnya sebagai "alat sihir untuk menghangatkan udara", ini menunjukkan kepadanya bahwa ada hal serupa di dunia lain.

“Mmm, ini cukup bagus.”

Karena sang putri ksatria sudah lama tidak makan dengan benar, Yoichi memilih untuk menggunakan kopi instan tanpa kafein dengan susu dan, sesuai permintaannya, dengan banyak gula.

Ngomong-ngomong, saat dia keluar dari bak mandi, tangan dan kaki Alana sudah bisa berdiri sendiri. Dia bahkan bisa membalikkan tubuhnya sampai batas tertentu saat Yoichi sedang mengeringkan rambutnya.

Dia masih sedikit lumpuh di beberapa bagian, tapi paling tidak, dia sekarang bisa minum kopi sendirian.

“Nah, sudah waktunya. Aku……ada sesuatu yang penting untuk diberitahukan padamu, Alana.”

Sedikit terpesona oleh pemandangan ksatria putri meminum kopi dengan elegan di jubahnya, Yoichi memulai pembicaraan.

“Mm, apa itu?”

“Jangan kaget. Di mana kamu berada saat ini adalah dunia yang berbeda. Dan aku adalah orang dari "dunia lain" ini. Tidak, tunggu. Dengan logika itu, bukankah Alana adalah orang dari dunia lain di sini?”

“……Apa yang kamu bicarakan, Tuan Yoichi?”

Alana memiringkan kepalanya dengan ekspresi sedikit tercengang.

“Meskipun kedengarannya tidak masuk akal, itulah yang aku maksudkan secara harfiah. Tempat ini adalah dunia yang sama sekali berbeda dari dunia tempat kamu berada.”

“……Tolong, Tuan Yoichi, aku bukan anak kecil. Tidak perlu meledakkannya sampai sejauh itu. Katakan saja bahwa aku telah dipindahkan ke negeri asing yang jauh, jauh sekali.”

“aku tidak meledakkan hal-hal kelas atas. Bagaimana aku harus mengatakan ini …… setidaknya, jika kamu melihat ke setiap sudut dunia ini, kamu tidak akan menemukan kota tempat kamu dilahirkan, dan kamu tidak akan menemukan siapa pun yang mengenal kamu …… Sial, aku benar-benar payah dalam menjelaskan sesuatu.”

“aku masih tidak yakin apa yang aku ikuti di sini. Bukankah maksudmu aku berada di semacam tempat terpencil?”

“Hmmm, mari kita lihat……Ah! Ngomong-ngomong, bisakah kamu menggunakan sihir?”

“Tentu saja. aku seorang petualang tingkat tinggi, terlepas dari penampilan aku. ”

“Kalau begitu, silakan mencobanya.”

"Sangat baik. Aku akan menggunakan mantra (Cahaya) dulu……hm? Tunggu……bagaimana?”

Alanna mengangkat jari telunjuknya dan menatap ujungnya. Awalnya, seperti yang tersirat dari nama "Cahaya", ini seharusnya menghasilkan cahaya di ujung jarinya, tetapi karena tidak adanya sihir di dunia ini, dia gagal mengaktifkannya.

“Tidak mungkin……tunggu, mungkin (Segel Mana) masih ada padaku…….”

"Tidak, mantranya sudah rusak."

“Jadi, maksudmu, ada semacam artefak penyegel sihir di tempat ini?”

“Apa-apaan artefak penyegel sihir itu……. Juga tidak. Alasan mengapa Alana tidak bisa menggunakan sihir itu sederhana. Tidak ada keajaiban di dunia ini. Serta mana yang menjadi bahan bakarnya.”

“Tidak mungkin……Tidak, tunggu. kamu baru saja menggunakan alat sihir untuk menghangatkan udara! Bagaimana kamu bisa menjelaskan sumber kekuatan benda itu!?” Jika kamu dapat membaca kembali pesan ini, kamu sedang membaca dari situs agregat yang tidak resmi. Baca di Wor dPre ss aku di st abbing dengan syr in ge. rumah. bl og untuk mendukung aku dan terjemahan aku.

“Yah, itu bukan sihir. Itu, aku yakin. Ini bukan alat sihir di tempat pertama. "Peralatan" adalah apa yang kami sebut."

"Aplikasi-kebohongan-ons?"

(Bahkan dengan (Pemahaman Bahasa+), itu tidak berhasil. Ini menjelaskan bahwa tidak ada barang elektronik konsumen di sana.)

Setelah itu, Yoichi menggunakan setiap kata yang bisa dia gunakan untuk menjelaskan perbedaan antara dunia lain dan dunia ini dan memberitahunya siapa dia, termasuk sejarah masa lalunya.

Meskipun waktu yang mereka habiskan bersama sangat singkat, Yoichi tahu satu hal – bahwa dia adalah orang yang bisa dipercaya.

Adapun untuk berbagi identitasnya, Yoichi menganggap ini sebagai investasi. Dia percaya bahwa sangat penting untuk mendapatkan bantuan dari orang yang dapat dipercaya ketika bertualang di masa depan, dan dengan waktu Alana, dia tidak bisa tidak berpikir bahwa itu adalah takdir bahwa dia bertemu dengannya saat dia mulai menjelajahi ini. dunia lain.

Jika ternyata dia bukan orang yang benar-benar dapat dipercaya, dia hanya akan menganggapnya sebagai kesalahan dalam penilaiannya dan melanjutkan. Tapi setidaknya, Yoichi tidak berniat menghakimi wanita itu, setidaknya tidak untuk saat ini.

Tentu saja, dia juga bisa menggunakan (Appraisal+) untuk mencari tahu lebih banyak tentang siapa dia, dan setelah menceritakan semuanya, dia bisa dengan cepat menilai dia lagi untuk menentukan apa yang dia pikirkan tentang dia setelah itu dan apakah dia akan dapat membantunya dalam masa depan atau lebih. Namun, Yoichi tidak memilih untuk melakukannya.

Alasannya sederhana.

Dia tidak ingin terlalu bergantung pada keterampilan untuk menilai orang.

Apakah itu mencoba membangun hubungan berdasarkan kepercayaan, atau bahkan jika itu hubungan yang murni dibuat karena minat, Yoichi tahu bahwa jika dia memilih untuk menggunakan (Penilaian+) setiap kali, dia akan mulai bergantung padanya dan tidak akan mampu hidup tanpanya. Tidak hanya dia tidak dapat membuat keputusan untuk dirinya sendiri, paranoia karena tidak dapat berbicara dengan orang yang dinilai akan memukulnya dengan keras setiap saat.

Bahkan jika hubungan ini akan membawanya ke kesalahan, Yoichi percaya bahwa yang lebih penting adalah segera pulih dari kesalahan karena terkadang, kamu tidak bisa menghindarinya begitu saja.

Singkatnya, ini bukan hanya masalah privasi tetapi juga untuk kesejahteraan masa depannya.

Setelah mendengarkan Yoichi, Alana menunduk sebentar dan menggerutu. Akhirnya, setelah beberapa menit merenung, dia sampai pada suatu kesimpulan.

"Aku tidak mengerti."

Kemudian dia melihat ke atas.

"Ya, aku tahu kamu akan mengatakan itu."

Yoichi juga tidak berpikir akan semudah itu untuk dia mengerti.

“Bukannya aku tidak percaya……Tuan. Cerita Yoichi, tapi aku tidak bisa……mengerti.”

“Lalu, apakah kamu merasakan sensasi aneh? Seperti perasaan tidak nyaman?”

“aku tentu memiliki perasaan tidak nyaman, tetapi aku tidak berpikir itu akan menjadi bukti karena aku bahkan tidak dalam kondisi fisik yang sempurna saat ini.”

"aku mengerti."

“Kurasa giliranku sekarang untuk menanyakan sesuatu padamu. Tuan Yoichi, apakah kamu memiliki "itu"?"

"Bahwa apa?"

"Kamu tidak merasakan perbedaan antara ruangan ini dan hutan itu?"

"Yah …… tidak juga?"

Meskipun perbedaan antara hutan dan lingkungan dalam ruangan terlihat jelas, Yoichi tidak bisa memberikan jawaban yang jelas tentang apa yang dimaksud Alana.

(Apakah dia berbicara tentang perbedaan antara hutan dunia ini dan hutan dunia itu? Tapi kenapa? Dia bahkan belum pernah ke hutan Bumi!)

"Yah, kamu bisa menganggapku sebagai orang asing untuk saat ini."

"Uh huh?"

Saat itulah keduanya mendengar suara perut kesatria putri keroncongan.

Ternyata, kopi susu dengan banyak gula tidak cukup untuk memuaskan perut sang putri ksatria.

“Ah……ini, uhm…….”

“Tidak, aku tidak keberatan. aku seharusnya mengharapkan ini karena kamu belum makan makanan enak sejak saat itu. Biarkan aku memasak makanan untukmu.”

Yoichi tidak terkejut tentang ini karena pihak lain hanya mengonsumsi minuman olahraga dan Jelly selama lebih dari satu hari. Tapi sekali lagi, dia juga tahu dia masih dalam keadaan di mana masih buruk jika dia makan sesuatu yang berat.

"Minum ini untuk saat ini."

Jadi dia mengeluarkan Minuman Jell-o sekali lagi darinya (Penyimpanan tak terbatas+), ​​perbaikan sementara untuk nafsu makannya yang menggerutu.

“Kalau dipikir-pikir, Tuan Yoichi. Kamu masih bisa menggunakan skill meskipun kamu mengklaim "dunia" ini tidak memiliki mana. Mengapa demikian?"

“Untuk itu, aku mendapatkan sebagian dari “persediaan”-nya dari “Administrator”. Itu sebabnya aku masih bisa menggunakannya, bahkan di dunia ini.”

“Sekali lagi, dengan kalimat ambigumu……tapi Administrator, huh……mungkinkah administrator ini adalah Dewa atau yang serupa?”

“Hmm, mungkin, tapi aku tidak yakin. Bagaimanapun, kamu harus memikirkannya nanti dan minum dulu sementara aku menyiapkan sesuatu yang mudah untuk dimakan. ”

Dengan ini, Yoichi pergi ke dapur dan memutuskan untuk membuat bubur.

Omong-omong, sebelum memulai petualangannya, Yoichi juga membeli teko kecil dari gerabah “Untuk berjaga-jaga jika aku tiba-tiba merasa ingin membuat hotpot” dan juga menyiapkan nasi dingin di Tupperware terpisah. mau makan nasi dingin”.

Dia mengeluarkan keduanya dari (Penyimpanan Tak Terbatas+) dengan telur dan beberapa bumbu.

Dia memutuskan untuk memasukkan nasi dingin ke dalam panci terlebih dahulu. Setelah itu, dia menambahkan air dan kaldu bubuk ke dalam panci dan biarkan mendidih. Bab ini trasnlasi dibuat mungkin dengan st ab bing wi tha syr dalam menerima translasi. periksa terjemahan terbaru di situs dpr ss Wor aku e.

Ketika nasi dimasak sampai tingkat tertentu, dia membumbuinya dengan garam, menuangkan telur kocok, mematikan api, dan menutupinya dengan penutup.

“Ini dia.”

Menyebarkan potholder di atas meja tempat armor sebelumnya ditempatkan, Yoichi meletakkan produk terakhirnya di atasnya.

Kemudian dia membuka tutup panci tembikar lagi untuk memastikan telur sudah dipanaskan terlebih dahulu ke suhu yang sesuai.

Dengan sedikit gerimis cuka ponzu, Yoichi menyelesaikan hidangannya.

(Kurasa aku harus membeli rumput laut setelah ini.)

Yoichi juga ingin menaburkan buburnya dengan rumput laut nori. Tapi, sayangnya, dia tidak bisa menemukannya.

“Ooh, itu baunya enak. Apa itu?"

“Ini bubur nasi.”

Saat dia mengatakan ini, dia mengambil bubur dengan sendok, meletakkannya di piring, dan menyerahkannya kepada Alana bersama dengan sendok.

Kelumpuhan Alana telah berkurang secara dramatis, dan dia sekarang dalam kondisi di mana dia dapat menangani sendok sendiri.

"Hati-hati. Itu panas."

“Mm. Terima kasih……ahh!!”

“…..dan itulah yang aku bicarakan.”

“Huuu, afuuu…… panas, tapi enak!”

"Aku senang kau menyukainya."

“Hmm, apakah ini…… nasi direbus sampai empuk?”

"Kamu tahu itu?"

"Ya. Teksturnya mirip dengan risotto.”

(Jadi, sepertinya mereka juga punya nasi.)

Tetapi hanya dengan melihat reaksinya saja, Yoichi yakin bahwa itu tidak sama dengan beras Jepang, yang telah dibiakkan dan diperbaiki selama bertahun-tahun.

Setelah ini, Alana akhirnya melahap semangkuk bubur yang terbuat dari sekitar dua cangkir nasi.

●〇●〇

“Ini materi yang cukup menarik. Apakah itu dicampur dengan logam……apakah itu bahkan terbuat dari logam?”

Sebelum Yoichi menyadarinya, Alana sudah mengambil wadah minuman jeli yang telah dia kosongkan sebelum memakan bubur dan menatapnya.

Ketika Yoichi melihat ini, terpikir olehnya bahwa dia harus menunjukkan padanya sesuatu yang tampaknya tidak ada di dunianya untuk membuktikan keberadaan "dunia lain" ini.

"Kamu tidak memiliki hal seperti ini di duniamu, kan?"

Yoichi kemudian menunjukkan Tupperware yang berisi nasi dingin.

Dia mengambilnya, melihatnya dari berbagai sudut, dan memainkannya dengan jarinya untuk memeriksa teksturnya.

“Bahan slime, kurasa?”

"Lendir, apa?"

“Ini memiliki tekstur yang sama dengan bahan slime. kamu tahu, bangkai ketika kamu mengalahkan slime. ”

"Oh, maksudmu jenis monster."

"Ya. Karena itulah aku menyimpulkan bahwa bahan ini dapat dibuat dengan melebur slime dan membentuknya. Kalau dipikir-pikir, aku pikir aku melihat sesuatu yang mirip? Meskipun tidak sebersih yang ini ……. ”

Yoichi belum pernah melihat monster lendir, tetapi karena itu adalah makanan pokok di setiap dunia fantasi, dia langsung percaya itu ada di luar sana, di suatu tempat.

Dan ternyata, di dunia lain sudah ada bahan yang mirip plastik. Ini membuat Yoichi bertanya-tanya apakah ada materi langsung dari fantasi "di sini" yang seharusnya ada "di sana".

“Ah, itu benar! Tidak ada orichalcum atau mithril yang ada di dunia ini!”

“Itu……Tuan. Yoichi, tidak mengetahui keberadaan sesuatu tidak membuktikan bahwa itu tidak ada di duniamu.”

“Sial, kau benar. Itu tentu saja bodoh bagi aku. Tapi, sekali lagi, aku tidak pernah berpikir aku akan menemukan bukti iblis di sini.”

"Bukti iblis?"

“Sulit untuk membuktikan sesuatu tidak ada jika tidak ada. Atau begitulah cara aku memahaminya.”

Istilah "bukti setan" atau "Probatio diabolica" pada awalnya digunakan untuk membuktikan hak seperti paten, hak penemuan, dan lain sebagainya, tetapi dalam beberapa tahun terakhir sering digunakan untuk berarti bukti fakta negatif – bukti bahwa sesuatu tidak ada.

“Lalu kenapa disebut bukti Iblis?”

“Itu karena sesuatu seperti “iblis” tidak ada di dunia ini, tapi kamu tidak bisa membuktikan bahwa itu tidak ada. Tentu, kamu dapat mengatakan bahwa mereka ada di suatu tempat, tetapi karena tidak ada yang pernah melihat atau bertemu mereka sebelumnya, atau karena kurangnya bukti, tidak ada yang bisa membuktikannya. Jika kamu dapat membaca ulang pesan ini, kamu sedang membaca dari situs agregator yang belum diautentikasi. Baca di Word dPre ss aku di tikam dengan syri nge. rumah. bl og untuk mendukung aku dan jawaban aku.

“Aku tidak yakin apakah aku mengikutimu ke sini, tapi aku telah bertarung melawan Iblis secara pribadi beberapa kali.”

"Itu yang aku maksud. Bagi kamu, mudah untuk membuktikan bahwa setan itu ada, bukan? Karena di duniamu, ini hanya masalah bertemu mereka secara langsung.”

"Mereka benar-benar lawan yang tangguh."

"Tapi tidak ada iblis di dunia ini."

“Mungkin hanya kamu yang belum mengetahuinya, Tuan Yoichi.”

Bukti kutukan iblis ini, Yoichi hanya bisa berpikir sendiri tanpa daya.

“Lalu bagaimana dengan ini?”

Kali ini, dia menyalakan TV.

“Oh!? Apakah ini……semacam alat sihir yang digunakan untuk memproyeksikan sesuatu!?”

Namun, Alana masih jauh dari kata kagum. Sebaliknya, Yoichi menemukan bahwa ada juga alat sihir yang dapat bertukar gambar dan suara antara lokasi yang jauh di dunia lain. Selain itu, ada juga alat sihir yang merekam gambar dan suara. Menerapkannya bersama-sama, mereka mampu membuat sesuatu yang menyerupai televisi.

Sebenarnya, di sana, “siaran televisi” bukanlah bentuk hiburan massal seperti di dunia Yoichi, setidaknya tidak di kota tempat Alanna tinggal. Namun karena prinsip mereproduksinya sudah ada, kemungkinan penyiaran tidak bisa lagi dibantah oleh Yoichi lagi.

Setelah ini, Yoichi menunjukkan kepada Alana berbagai hal yang dia pikir tidak mungkin ada di dunia lain, tetapi semuanya akhirnya menjadi hal-hal yang dapat direproduksi dengan sihir, alkimia, dan alat magis.

"Yang tersisa hanyalah …… di sini."

Yoichi kemudian membawa Alanna ke balkon dan memintanya untuk melihat ke luar jendela.

Di luar masih terang, dan dari lantai atas gedung apartemen, mereka bisa melihat kota modern Jepang, yang telah berkembang sampai batas tertentu.

"Ini adalah …… pemandangan kota yang belum pernah aku lihat."

Alana terkesan, tetapi bahkan dengan ini, dia masih tidak bisa memahami bahwa ini adalah dunia yang berbeda dari dunia yang dia tinggali.

●〇●

“Jadi, apa yang kamu coba lakukan dengan menjelaskan kepadaku tentang “dunia lain” ini, Tuan Yoichi?”

"Apa yang sedang kamu coba lakukan? Sehat……"

Jelas, Yoichi sudah memikirkan sesuatu sebelum berusaha keras untuk membuat Alana mengerti bahwa tempat ini adalah dunia lain, yang membuatnya menjadi kolaboratornya dalam petualangan dunia lain.

“Ahahahahahaha. Semua itu, hanya untuk ini? Maka itu adalah harga kecil yang harus dibayar.”

“Tapi biasanya tidak seperti itu di antara orang asing, kau tahu? Apalagi dengan pria sepertiku, yang hanya memiliki aura kecurigaan hanya dari melihat tindakanku. Heck, bahkan cara aku berdandan juga mencurigakan, setidaknya dalam perspektif kamu. Itu sebabnya aku melakukan yang terbaik untuk mendapatkan kepercayaan kamu sebanyak mungkin. ”

“kamu telah menyelamatkan hidup aku, Tuan Yoichi. Itu, dan……kamu juga yang pertama….dan jika ada sesuatu yang lebih yang kamu inginkan, aku akan……tunggu, apa yang aku katakan…….”

Suara sang putri ksatria berangsur-angsur menjadi lebih tenang, dan dia mulai menggeliat, yang membuat Yoichi tidak bisa menahan senyum padanya.

“Yang mengatakan, apa yang ingin kamu lakukan di tempat yang kamu sebut “dunia lain” – tempat di mana aku tinggal?”

“Eh, masalahnya……Alana, kamu menyebut dirimu seorang petualang, kan?”

“Memang, aku.”

"Dengan petualang, maksudmu jenis pekerjaan yang melibatkan, misalnya, mengalahkan monster atau menjelajahi tempat yang berbeda?"

"Yah, itu cukup banyak, sebenarnya."

“Masalahnya, aku ingin menjadi salah satu petualang itu.”

"Benarkah!? Kalau begitu datang dan bergabunglah ke pesta denganku!”

Mata Alana tiba-tiba berbinar gembira.

“W-wow, itu cepat. Yah, selama Alana baik-baik saja dengan itu. Tolong jaga aku mulai sekarang.”

“Umu, serahkan saja padaku!”

“Jadi, sebagai permulaan, bisakah kamu ceritakan sedikit tentang dunia lain …… dan kota tempat kamu tinggal?”

……Setelah itu, mereka berdua membicarakan rencana masa depan mereka hingga larut malam.

“Jadi, kapan kita berangkat?”

“Yah, aku ingin memastikan anggota tubuhku dalam kondisi sempurna dulu, jadi jika aku tidur nyenyak malam ini dan semuanya baik-baik saja, besok akan baik-baik saja, kurasa?”

"Baiklah. Tapi sudah terlambat. Ayo tidur.”

“Uhm…… Tuan. Yoichi …… kamu lihat ……”

“Hm?”

"Apakah tidak apa-apa jika aku tidur denganmu malam ini?"

"……Ya, tentu saja."

Setelah ini, Yoichi juga naik ke tempat tidur, tapi bukannya tidur lebih awal, mereka malah berhubungan S3ks lagi.

Dan kali ini, Alana semakin mendapatkan kesenangan dari penetrasi, yang lebih menyenangkan pria itu.

●〇●

Saat berikutnya, Yoichi menemukan dirinya lagi di ruang putih yang familiar.

“Halo lagi, Tuan Wisteria Todou.”

Yang datang sebelum dia adalah seorang wanita dengan kimono, yang sudah dia kenal.

“Ah, halo.”

“Yah, baiklah. Sepertinya kamu sudah melakukannya lagi. ”

“Emm……”

"Kamu telah membawa seseorang dari dunia lain, bukan?"

"Oh ya. Apakah itu ide yang buruk?”

“Tentu saja, itu buruk.”

"Jadi, kamu akan ikut campur?"

"Aku sudah ikut campur."

"Datang lagi?"

Administrator kemudian menghela nafas, sedikit kecewa.

“Bukankah aku sudah memberitahumu bahwa tidak ada sihir di duniamu, Tuan Wisteria Todou?”

"Ya."

“Dan bahwa dunia lain, dunia tempat Alana tinggal, dunia yang kau bawa darinya, memiliki sihir.” Jawaban bab ini dibuat dengan cara sta bbing dengan slatio s i ge tra s i ge s . cek ck hanya up-to-dat e trans slatio ns di my Word pre ss sit e.

“Ternyata ya……”

“Menurutmu apa yang akan terjadi jika seseorang yang hidup di dunia di mana ruangnya dipenuhi dengan sihir datang ke dunia di mana tidak ada sihir sama sekali?”

“aku tidak mengerti. Apakah kamu mengatakan sesuatu? Sebaiknya terjadi pada orang itu?”

"Sihir di tubuh mereka akan mengalir keluar karena tekanan osmotik, dan mereka akan mati."

"Dengan serius? Uhm……apa artinya tekanan osmotik?”

"Biarkan aku meletakannya dengan cara yang lain. Ini seperti dilempar telanjang ke padang pasir di bawah terik matahari sampai kamu mengeringkan semua cairan kamu.”

“D-keringkan semua cairanmu!?”

“Ada juga risiko lain selain itu, seperti infeksi yang tidak diketahui, kekebalan, alergi, dan sejenisnya, lho? Lagipula, duniamu hanyalah sekumpulan polusi dibandingkan dengan dunia itu.”

"Lalu, apa yang akan terjadi pada Alana?"

(aku memiliki (Tubuh Sehat+), jadi infeksi atau virus yang tidak diketahui tidak akan terlalu merugikan aku, tetapi itu tidak akan terjadi padanya.)

“Huh……seperti yang aku katakan sebelumnya, aku sudah ikut campur. Silakan periksa keterampilan kamu. ”

Administrator tersenyum lembut untuk menenangkan Yoichi yang tidak sabar dan menyuruhnya untuk melanjutkan.

"Keterampilan …… Ah, itu telah meningkat."

******************************

(Keterampilan Keamanan Transfer Dunia)

Memperbaiki dan menyesuaikan masalah yang mungkin terjadi saat mentransfer antar dunia menggunakan (Kembali+) dan metode transfer lainnya. Berlaku untuk pengguna dan pendamping.

******************************

“Fufufu. Bukankah itu benar? Jika hal seperti ini terjadi, aku sudah mempersiapkannya terlebih dahulu sehingga akan dipelajari dan diterapkan secara otomatis ketika Tuan Wisteria Todou melakukan perjalanan antar dunia dengan orang lain.” Administrator mengangkat dadanya dengan bangga saat dia mengatakannya.

“Yah, untuk Tuan Wisteria Todou, ini tidak diperlukan karena kamu sudah memiliki keterampilan lain untuk tubuhmu.”

“Ah, maksudmu (Tubuh Sehat+). Memang, aku tidak membutuhkannya. Tapi bagaimana kamu membaca ini? ”

“Ini dibaca sebagai Yowatari Jouzu(Menjadi baik di dunia). Nama yang cukup masuk akal, bukan begitu?”⁽¹⁾

“Yah, itu ……”

Yoichi mengira nama itu terdengar seperti berasal langsung dari perusahaan farmasi, tapi dia tidak berani mengatakan apa-apa tentang itu.

“Atau yang lebih penting, kamu harus memeriksa keterampilan kamu lebih sering, Tuan Wisteria Todou. Sesuatu seperti, “Oh wow, aku telah mendapatkan keterampilan lain! Administrator adalah yang terbaik!” Atau “Wow, administrator memberi aku keterampilan lain! Dia sangat perhatian, cantik, dan menyenangkan!” dan bukan hanya sekedar Ah……KEMAMPUAN TELAH MENINGKAT”, kau tahu?”

“Tapi kaulah yang memberitahuku bahwa skill itu adalah skill dasar, ingat? Jadi aku sudah sepenuhnya puas dengan itu. Juga, itu tidak seperti itu akan naik level atau apa pun. Sebenarnya, aku berencana untuk bekerja keras di sana sehingga aku juga dapat mempelajari keterampilan baru. ”

“Ah, eh……tentang itu……kau tahu……” saat itulah administrator, yang saat itu memohon kepada Yoichi, membuang muka.

“Tidak mungkin……jadi aku tidak bisa!?”

“Uhm……ya…… di sisi lain, kamu tidak perlu memeriksanya, kok!!”

“……Uhmm……lalu bagaimana dengan sihir? Aku masih bisa menggunakan sihir, kan?”

“Uhm……hanya untuk memastikan……aku ingin mengkonfirmasi sesuatu terlebih dahulu.”

"Ya?"

“Ketika kamu pergi ke dunia lain, apakah kamu merasakan sesuatu yang aneh, Tuan Wisteria Todou? Seperti di hutan itu, apakah ada sesuatu yang aneh yang kamu rasakan saat pertama kali menginjakkan kaki di tempat itu?”

"Tidak?"

(Kalau dipikir-pikir, aku juga ditanyai pertanyaan ini oleh Alana.)

“Bahkan tidak ada semacam atmosfer magis yang memenuhi dunia di sana?”

"Tidak semuanya."

"Lalu …… itu tidak mungkin."

"Apakah kamu bercanda- "

“Tapi! kamu tahu, seperti saat ini, mungkin ada beberapa situasi yang kamu perlukan, jadi sampai saat itu tiba, aku akan melihat apa yang aku bisa, jadi …… dalam situasi itu …… ya, hanya dalam situasi itu, silakan periksa keterampilan kamu sesekali, oke? Oke??" Jika kamu dapat membaca ulang pesan, kamu sedang membaca dari situs agregat yang tidak resmi. Baca iklan di res WordP aku di st abbing wit ha syr in ge. rumah. bl og untuk mendukung aku dan terjemahan aku.

“Ah, oke?”

“Yah, kupikir itu untuk hari ini. Aku harap kamu menikmati sisa hidupmu~.”

Dan begitu saja, administrator yang mengenakan kimono, yang karena suatu alasan berkeringat banyak, mengakhiri percakapan secara tiba-tiba dengan pembicaraan cepat, seolah-olah melarikan diri dari sesuatu, dan ruang putih di sekitar Yoichi berangsur-angsur menjadi penuh dengan cahaya.

"Ya, terima kasih (Berapa kali lagi aku harus mendengar kalimat itu? Dan mengapa aku merasa déjà vu?)."

Segera setelah jawaban setengah hati Yoichi, pandangannya benar-benar kabur.

●〇●

Di ruang putih tempat Yoichi menghilang, administrator masih tetap seperti dirinya.

Dia menatap ruang di mana Yoichi baru saja menghilang. Atau, lebih tepatnya, jendela yang mencantumkan beberapa detail.

"Nah, apa yang harus aku lakukan tentang ini ……."

Dari jendela adalah hasil penilaian Misato, Karin, dan Alana, dan untuk beberapa alasan, ketiganya memiliki (Tubuh Sehat+) di kolom skill mereka, yang seharusnya tidak mungkin.

Alasan pengungkapan ini adalah karena aliran kekuatan sihir yang dia berikan kepada Yoichi terasa aneh karena suatu alasan.

Setelah melacak mereka, dia menemukan bahwa itu tidak hanya mengalir ke Yoichi lagi, tetapi juga ke tempat lain. Pada percobaan pertama dari penyelidikan tergesa-gesa ini, dia menemukan bahwa Karin dan Misato juga telah diberikan (Tubuh Sehat+), dengan dia menjadi sumber kekuatan skill.

Pada awalnya, dia menganggap ini sebagai sesuatu yang seharusnya tidak terjadi, karena di tempat pertama, Misato dan Karin adalah penghuni dunia biasa tanpa keterampilan atau mana untuk menggunakannya.

Dan itu bukan hanya (Tubuh Sehat). Ini (Tubuh Sehat+), keterampilan unik yang hanya dimiliki oleh Yoichi.

Karena situasi abnormal yang terjadi dalam arti ganda, administrator memutuskan untuk memantau tindakan Yoichi sejak saat itu.

Dan ketika dia mengetahui bahwa dia akan membawa Alana kembali ke rumah, dia buru-buru menciptakan dan memberinya keterampilan (Keamanan Transfer Dunia). Bagian bahwa dia telah “menyiapkan ini sebelumnya dan akan dipelajari secara otomatis” adalah kebohongan yang dia temukan di tempat, sama dengan skillnya.

Dia brengsek, dan administrator tahu ini dengan sangat baik.

Tapi dia juga tahu kecanggungannya belum mampu menciptakan keterampilan secara tiba-tiba.

Setelah itu, administrator terus memantau Yoichi dan bahkan mengawasinya dengan niat penuh dan di semua sudut, bahkan saat dia berhubungan S3ks dengan ksatria putri, di mana hidungnya berdarah hebat. Seolah usahanya terbayar, dia memperhatikan bahwa Alana juga diberikan keterampilan (Tubuh Sehat+) tepat setelah akting.

“Setelah menjadi Cummed di dalam, untuk Beberapa Alasan, Mitra aku tampaknya telah memperoleh beberapa Keterampilan Dunia Lain” ……apa ini semacam judul novel Ero? Ya ampun……"

Namun, keterampilan adalah kemampuan yang tertanam dalam jiwa dan tidak boleh diberikan oleh sesuatu yang sederhana seperti S3ks…….

“S3ks dengan cinta adalah pertukaran jiwa…… kan?”

Administrator tiba-tiba teringat rekannya di departemen lain dan kata-kata rekan itu diucapkan dengan terang-terangan padanya.

Dia hanya menertawakannya pada saat itu, tetapi baru sekarang dia menyadari apa artinya sebenarnya.

Faktanya, seolah-olah mengejeknya dengan bukti, kekuatan sihir administrator yang mengalir ke Alana menjadi lebih besar setelah S3ks kedua daripada setelah yang pertama.

Ini tidak terpikirkan dalam keadaan normal, tetapi dia juga tidak bisa tidak bertanya-tanya.

“Terbuat dari apa keterampilan yang aku berikan padanya?”

Ya, administrator tidak sepenuhnya menyadari keterampilan atau detail dari berkah yang dia berikan kepada Yoichi saat itu. Bagaimanapun, itu diberikan kepadanya bersamaan dengan momentum untuk berlutut untuk menebus kesalahannya, yang berarti bahwa apa pun bisa terjadi pada saat itu.

Dan sekarang, kata-kata ini menjadi kenyataan dan bahkan membawa tiga keterampilan lagi pada mereka.

Dan meskipun mereka semua diberi label sebagai (Tubuh Sehat+), untuk beberapa alasan, efek mereka tampaknya memiliki sifat yang sedikit berbeda dibandingkan dengan Yoichi. Detailnya dapat disebarluaskan lebih lanjut, tetapi singkatnya, setelah keterampilan ditingkatkan dengan berkah dan diberi "+", keterampilan itu akan berubah dengan sendirinya. Ini berarti bahwa mereka akan memiliki sifat yang berbeda bahkan jika mereka memiliki nama yang sama, semakin memperumit masalah.

Untuk saat ini, yang diberikan kepada Alana dan Misato tampaknya lebih rendah daripada milik Yoichi, tetapi keduanya masih lebih baik daripada keterampilan biasa (Tubuh Sehat).

“Bagaimanapun, aku harus menganalisis perbedaannya dengan benar dan sesegera mungkin……perbaiki sebelum mereka menyadarinya.”

Mereka telah diberikan skill baru, tapi bahkan Yoichi, yang memiliki (Appraisal+), masih tidak menyadari fakta ini.

Administrator merasa lega bahwa dia adalah orang yang baik bahkan setelah semua kekuatannya yang baru ditemukan. Paling tidak, dia menghormati privasi dan tidak (Menilai) orang lain tanpa pamrih.

Namun, karena mereka masih tidak tahu, dia bisa menyitanya sebelum ada yang menyadari kesalahannya.

Seperti yang disebutkan sebelumnya, keterampilan adalah kemampuan yang terukir dalam jiwa.

Jika kamu mencoba untuk merobeknya, bahkan jika kamu adalah entitas seperti dewi, itu akan mengakibatkan transformasi jiwa ke tingkat yang tidak kecil dan bahkan dapat menyebabkan kematian paling buruk.

Meskipun bukan tidak mungkin untuk mengeluarkannya dari jiwa dan menghapusnya tanpa merusak apa pun, bahkan untuk administrator, itu akan menjadi proses yang sangat melelahkan, bahkan tanpa faktor kecanggungannya.

“…..mari kita tutupi saja untuk saat ini.”

Pada akhirnya, administrator memilih untuk menyimpan (Tubuh Sehat+) tetapi menyembunyikannya sehingga orang lain, bahkan entitas seperti dirinya, tidak dapat melihatnya.

“Huh……Aku akan ditegur lagi…….”

Sang administrator hanya bisa mengerang, membayangkan bagaimana bosnya akan menegurnya lagi atas kejadian ini. T is ch apt er tra nslat ion dibuat de po ssib le oleh st abbing wit ha sy ri nge tra nslati ons. periksa terjemahan terbaru di situs W ordpr ess aku e.

“Yah, karena kita sudah sampai sejauh ini, mari kita nikmati perjalanannya. Bukankah begitu, Tuan Wisteria Todou?”

Di mata administrator yang melihat kondisi Yoichi dengan sedikit kebencian, muncul juga banyak harapan. Bagaimanapun, untuk memulainya, kasus ini adalah hasil dari kecerobohannya sendiri, dengan Yoichi tidak bersalah di sudut mana pun.

Dia tidak menyadari bahwa penyembunyian yang dia lakukan sudah dapat dideteksi oleh Yoichi (Appraisal+), yang telah berkembang dengan pesat. Wanita itu sama sekali tidak memperhitungkan evolusi yang dibawa oleh "+".

Pada akhirnya, administrator tidak berubah sedikit pun, dan dia masih tetap mengecewakan seperti biasanya.

Catatan Penerjemah:

(1). Yang dibicarakan di sini adalah permainan antar kata. Nama skill sebenarnya dari Yoichi adalah (世渡上手) sedangkan Yowatari Jouzu adalah (世渡) dengan satu perbedaan karakter. Yowatari Jouzu juga berarti kombinasi dari "sifat ideal" dalam bergaul dengan orang-orang di tempat kerja kamu, dan arti yang paling dekat dengannya dalam bahasa Inggris adalah "Knowing how to swim with the tide."

Yowatari Jouzu terdiri dari Characters for World(世), Crossover(渡) dan Skill (上手), dan jika diartikan secara harafiah, artinya adalah “seseorang yang melintasi (rintangan) dunia dengan baik” atau “seseorang yang ahli dalam melintasi (the rintangan dari) dunia”.

Itu diambil sebagai etos kerja yang ideal oleh orang Jepang (Jangan mengutip aku tentang ini. Ini hanya berdasarkan apa yang aku cari) dan terdiri dari ciri-ciri ini:

Pandai memanjakan orang.

Pandai menyanyikan pujian.

Mengutamakan perasaan orang lain.

Selalu tersenyum.

Pandai mengurus orang.

Selalu berhubungan.

Menjadi menarik bahkan untuk orang yang lebih tua seperti senior dan bos.

Selalu memiliki banyak topik untuk didiskusikan dan paham informasi

Pendengar yang baik

Pembicara yang baik

Selalu menyenangkan di pesta

Selalu menepati janji

Selalu menjaga kontak

Tidak berbicara buruk tentang orang lain

Selalu menjaga sopan santun

Selalu tahu apa yang harus dilakukan dan bagaimana mengambil jalan pintas dengan benar

Pandai membaca udara

Sensitif dalam mendeteksi dan menghindari masalah

Pandai beralih antara pekerjaan dan kehidupan pribadi

Menyelesaikan pekerjaan dengan cepat.

Omong-omong, ini hanya "20 Fitur Umum" dari "orang Yowata Jouzu". Dalam kasus lain, salahkan sumber ini dan bukan aku. Yang bisa aku katakan adalah …… Apa-apaan ini. Apakah benda ini masih manusia?↰

Bab Sebelumnya | Daftar Isi | Bab selanjutnya

—-
Sakuranovel.id
—-