346 – Firasat Menjadi Kenyataan

---

Penerjemah: SFBaka

Editor: Batu Thor

---

“Kami akhirnya bertemu muka dengan muka– Tapi kamu sungguh luar biasa, Nak.”

Kami akhirnya bertemu langsung dengan Kapten Souls bukan hanya melalui layar holo, tapi…… pipinya mengejang begitu dia melihat kami. Mimi dan Kugi memeluk lenganku dan menempel erat padaku seperti yang mereka katakan sebelumnya. Elma berdiri di dekatnya dengan seringai di wajahnya, ditemani oleh Tina, Wiska¹, dan Mei.

“Kau mewujudkan impian setiap pria ya? Menakjubkan. Seperti yang diharapkan dari seorang serdadu Platinum. kamu pasti suka bermain besar.”

“Kami memiliki keadaan kami sendiri…… Pokoknya, senang bertemu denganmu. aku Hiro.”

“Jiwa. Senang bertemu denganmu juga.”

Mimi dan Kugi melepaskan pelukanku agar aku bisa berjabat tangan dengan Kapten Souls.

Dia adalah pria paruh baya yang necis, dan cukup tampan bahkan dari sudut pandang pria sepertiku…… Dengan kata lain, dia disebut ikeoji atau paman tampan. Dia memiliki pupil abu-abu yang dipadukan dengan rambut abu-abu keperakan. Pakaiannya tidak istimewa, tapi bentuk tubuhnya cukup bagus. Dia tidak terlalu berotot atau terlalu kurus. Namun, dia tidak terlihat lemah. Tubuhnya cukup seimbang.

“Kalau begitu, jangan hanya berdiri di sini. Ayo silakan duduk.”

Kapten Souls memasuki toko bersama krunya dan meminta kami untuk mengikutinya. Menurut penelitian Mimi, toko ini bukanlah restoran biasa melainkan semacam bar yang dioperasikan sebagai bagian dari fasilitas hiburan di Dauntless. Sepertinya tempat ini dimaksudkan untuk mempererat persahabatan antar regu dan peleton yang berbeda, dan sepertinya bisa menampung puluhan orang.

“Kami jarang mengundang pria lain ke acara kumpul-kumpul seperti ini. Jadi beberapa kruku sebenarnya sangat bersemangat dengan hal ini, tapi……”

Kapten Souls melirik ke arah awak kapal laki-laki muda yang ekspresinya sekarang menyerupai rubah Tibet. Rasanya aura negatif hendak meluap dari pria itu. Apa orang ini baik-baik saja?

“Yah, ini adalah peringatan yang bagus untuk orang yang mudah salah paham. Jadi silakan tunjukkan pada mereka perbedaan levelmu.”

“Tapi aku tidak terlalu suka terjebak dalam hal-hal yang merepotkan……”

Kapten Souls berulang kali menampar punggungku karena geli dan mengambil tempat duduknya. Anehnya, sepertinya tempat ini justru menyajikan makanan ala buffet. kamu dapat dengan bebas memilih apa yang akan dimakan dari semua makanan yang telah disiapkan dan duduk dimanapun kamu suka untuk mengobrol. Apakah kami juga harus melakukan layanan mandiri untuk alkohol? Oh, sepertinya kamu bisa mengambil minumannya sendiri atau memintanya dari robot pelayan. Lagi pula, akan berbahaya bagi orang mabuk untuk mendapatkan isi ulang minuman sendiri.

Pesta makan malam dimulai seperti itu, tapi tidak menimbulkan suasana yang bergejolak.

“Sobat, kamu harus menghadapi rasa cemburu dan segala macam emosi lainnya terus-menerus ya. aku sangat menghormati kamu untuk itu.”

“Uhuh, uhuh…… Ini seperti, seperti… Pokoknya, kamu luar biasa, Hiro-san.”

“Y-Ya.”

Entah kenapa, anggota kru Screech Owl jantan muda berkerumun di sekitarku, bukannya Mimi atau Kugi. Selain Mei yang merupakan seorang maidroid, sepertinya mereka sangat menghormatiku karena berhasil mengelilingi diriku dengan lima wanita berbeda.

“Ini pertama kalinya aku melihat harem yang harmonis.”

“Dan semuanya sangat lucu…… Bisakah kamu memberitahukan rahasiamu kepada kami?”

Anggota kru laki-laki yang sebelumnya naksir Mimi bertanya padaku dengan wajah datar.

“Tidak ada yang seperti itu, teman-teman…… Aku hanya mengikuti arus. Aliran. Sebagai saran, aku kira yang bisa aku katakan kepada kamu adalah jangan melewatkan waktu ketika ada kesempatan dan bersiaplah untuk mengambil tanggung jawab tidak peduli bagaimana keadaannya pada akhirnya.”

Secara teknis, satu-satunya gadis yang secara khusus aku tuju untuk naik ke kapal aku adalah Elma, jadi aku tidak berbohong. aku secara impulsif membantu Mimi dan akibatnya dia menaiki kapal aku. Elma adalah satu-satunya yang secara khusus aku tarik ke kapal dengan tujuan menjadikannya bagian dari kru aku.

“Aku tidak percaya kamu masih memiliki energi untuk terlibat dengan seorang maidroid bahkan ketika kamu sudah dikelilingi oleh lima gadis cantik…… Dan maidroid itu bahkan merupakan produk kustom kelas atas, kan?”

Kali ini, seorang pemuda kurus berkacamata lah yang angkat bicara. Tidak, dia terlihat seperti tipe kutu buku pada umumnya. Itu stereotip! Yah, kacamatanya terlihat mekanis, jadi mungkin itu semacam perangkat yang bisa dipakai.

"Ya. Jika kamu ingin mendapatkan sesuatu setingkat Mei kami, kamu harus mengeluarkan setidaknya beberapa ratus ribu Enel.”

“Beberapa ratus ribu! Ini lebih murah daripada kapal, tapi…… Uh, bagaimana aku harus mengatakan ini? ……Err, apakah staminamu cukup?”

Seorang anggota kru yang tampak mencolok mengayunkan pinggulnya ke depan dan ke belakang saat dia mengajukan pertanyaan.

“Uh…… Kurasa aku sering berolahraga. Dan koki kami juga cukup bagus.”

Aku menegangkan otot perutku dan memukul perutku dengan tinjuku. Faktanya, Tetsujin V, alat masak otomatis yang dipasang di kapal aku, menganalisis data olahraga aku untuk memberi aku makanan yang optimal. Ia secara teratur memindai data kesehatan aku menggunakan med pod, terminal data portabel aku, mesin latihan di ruang pelatihan, dan bahkan menerima data dari Mei untuk menentukan nutrisi apa yang paling aku butuhkan setiap hari. Sejujurnya itu kinerjanya terlalu tinggi.

“Aku sudah berurusan dengan bajak laut hampir setiap hari, melibatkan diriku dalam rencana gelap para bangsawan, terjun ke dalam kawanan makhluk kristal, bertarung melawan senjata biologis menggunakan armor kekuatan, ditebas dengan pedang oleh para bangsawan, dan bahkan mengalami kecelakaan ketika kapal itu diserang. mesin terbang yang kami tumpangi terjatuh dari udara. Jika kamu masuk ke dalam situasi seperti itu, mungkin kamu juga akan mengalami pertemuan dengan kaum hawa sepertiku.”

“Itu jelas mustahil bagi aku.”

“aku mungkin akan mati.”

“Yah, aku menjadi seperti sekarang ini setelah mengalami hal-hal menyusahkan seperti itu. Mohon mengertilah."

Aku benar-benar mengalami beberapa hal gila ya. Bagaimana caranya aku bisa bertahan dari semua itu?

“Tetapi bukan berarti aku selalu menemui hal-hal berbahaya. Seperti hari ini misalnya.”

“Tapi hari ini sungguh berbahaya.”

“Jika Hiro-san dan yang lainnya tidak datang, kami mungkin sudah mati lho……. Perisai kapal kami pada akhirnya akan dihancurkan dan lambung kapal kami akan tertembus, jadi aku sudah mempersiapkan diri untuk kematian di sana. .”

Oh? Rupanya, kacamata-kun di sini adalah pilot dari salah satu pesawat tempur pengawal kecil yang diluncurkan oleh armada penjelajah pada pertempuran sebelumnya. Dia terlihat sangat kurus, jadi itu sedikit mengejutkan.

"Jadi begitu. Dengan kata lain, pertemuan hari ini benar-benar merupakan kesempatan bagi kita, para pria kesepian……?”

"Oh? Apa ini? Apakah kamu akan menantangku?”

"Aku hanya bercanda. Itu tidak mungkin bagiku.”

“Tapi maidroid itu bagus…… Mereka juga bisa mendukungmu selama pertarungan, kan?”

“Yah, jika kamu mengabaikan kemampuan bertarung dan hanya fokus pada otak positron berperforma tinggi, kamu mungkin bisa membeli otak khusus hanya dengan harga sekitar 100 ribu.”

“Jika hanya sebanyak itu maka…… Un.”

Megane-kun, yang rupanya bernama Hector, mengabaikan makanannya dan mulai berpikir linglung. Sekarang saat yang tepat untuk mencari informasi, bukan? aku akan mencoba melihat-lihat sedikit.

“Ngomong-ngomong, kaptenmu menyebutkan bahwa kamu menemukan sesuatu selama ekspedisi ke sistem bintang yang belum dijelajahi. Apa sebenarnya yang kamu temukan di sana?”

"Oh? Jadi, kamu sudah mendengar kabar dari kapten? Ya itu benar. Itu semacam– Uh, bolehkah aku membocorkan rahasianya?”

“Aku seorang tentara bayaran, tahu. Ini tidak seperti aku berada dalam perdagangan yang sama. aku tidak terlalu tertarik dengan tempat kamu mendapatkan harta karun itu. aku hanya sangat penasaran dengan harta karun itu sendiri. Maksudku, itu adalah harta karun. kamu mengerti, kan?”

"Itu benar. Ini tidak boleh dicatat, oke?”

Setelah mengatakan demikian, Hector menggunakan terminal data portabelnya untuk menampilkan gambar power armor yang menggunakan penjelajah yang berdiri di samping bola misterius.

“Kami menemukan bola aneh ini. Laser baru saja memantul dan itu cukup sulit. Ini jelas tidak tampak seperti objek alami. Terlebih lagi, tempat kami menemukannya juga terlihat buatan. Itu tidak terlihat seperti medan alami. Kami berharap itu mungkin semacam artefak.”

“Ah…… Oke. Ngomong-ngomong, apakah masih ada awak kapal yang tersisa di kapalmu?”

"TIDAK. Kami semua kelaparan jadi kami semua datang ke sini.”

Anggota kru yang tampak mencolok itu mengalihkan pandangannya ke bagian belakang toko. Oh, sepertinya Kapten Souls dan ketiga pemabuk itu sudah minum sampai kenyang ya. Mimi dan Kugi ditemani oleh Mei dan tampak asyik mengobrol dengan para pelaut yang sedikit lebih tua dari mereka yang berkerumun di sekitarku.

“Permisi sebentar.”

"Oke."

Aku mengeluarkan terminal data portabelku, memilih nomor Kolonel Serena dari buku alamatku, dan meneleponnya. Tak lama kemudian, Kolonel Serena menjawab panggilan aku.

(Ada apa? Perangkat penyimpanan data baru saja tiba–)

“Eh, Kolonel, aku berhasil menemukan lebih banyak lagi bola-bola itu. Screech Owls membawa satu, dan semua anggota kru sedang keluar sekarang.”

(……)

“Um, kolonel?”

(Tolong diam sebentar. Aku memfokuskan seluruh kekuatan mentalku untuk mengendalikan emosiku saat ini.)

“……Kamu kelihatannya sangat kesal, tapi bukan berarti aku bermaksud merepotkanmu dengan sengaja lho. Benar-benar. Aku bersumpah demi semua dewa langit dan bumi.”

(Aku sudah tahu, jadi tolong diam saja?)

"Oke."

Dia pasti tersentak! Menakutkan! Aku tidak salah lho!

---