ShangriLa Frontier Bab 049 Bagian 1

---

Penerjemah: Kurehashi Aiko

Editor: Ryunakama

---

Babak 49: Lautan Pepohonan Bagian 1

Untuk saat ini, aku berhasil mencapai target paling krusial dalam daftar tugas aku.

Ada kecelakaan saat bertemu dengan pemain Saiga-0 yang berhasil membaca aku seperti buku terbuka, tapi aku senang itu berakhir dengan damai.

"Fumya, pemain itu sepertinya sangat kuat."

"Aku ingin tahu seberapa kuat dia sebenarnya? …… Empat kali? Lima kali lebih kuat dariku?"

"Tapi tidak ada yang bisa berharap untuk mengalahkan Jiwa Vorpalmu, Sanraku-san!"

"Terima kasih, kurasa."

Meskipun aku tidak punya masalah dalam berbicara dengan orang lain, percakapan singkat yang kami lakukan di sana, mengatakan bahwa percakapan itu terlalu berlebihan dalam bukuku, anehnya aku merasa lelah karena suatu alasan.

"Bahkan Night Prowler pun tidak begitu melelahkan, harus kukatakan…… Yah, itu tidak terlalu penting saat ini."

Berinteraksi dengan para pemain bukanlah hal yang buruk, tetapi untuk saat ini aku ingin fokus pada eksplorasi dan pertarungan monster. Dengan pola pikir seperti itu, aku menginjakkan kaki di bidang baru ini, siap menghadapi tantangan yang mungkin menghadang aku.

Sekarang, saat Thirdrema penuh ketegangan karena aku, Gua Pohon Merah ternyata sangat damai dan tenang.

“Memperbaiki perlengkapanku dan membeli barang telah menghabiskan banyak uang, jadi mari kita cari sesuatu yang bisa kita jual dengan harga bagus.”

Perolehan uang akan menjadi prioritas nomor satu aku saat ini, karena jumlah yang tersisa setelah aku berbelanja berjumlah ratusan mani. Jadi saat ini aku sangat miskin sehingga aku bahkan tidak mampu membeli jamu meskipun aku menginginkannya. Dan meskipun berkumpul terasa membosankan dan berulang-ulang, mungkinkah sesuatu yang menyenangkan dan mengasyikkan akan terjadi dalam prosesnya? Siapa tahu.

Tapi aku juga harus memperhatikan ruang inventaris aku. Jika itu terisi terlalu banyak, Agility-ku akan terganggu karenanya.

Begitu kami melewati terowongan kecil, pemandangan yang sungguh menakjubkan menyambut kami. Seolah-olah seluruh gua itu terang benderang.

Ahh, pemandangan yang luar biasa! Seluruh gua dipenuhi batu permata kecil yang bersinar terang di dindingnya seperti bintang jatuh di langit malam. Hanya saja batu permata ini sebenarnya bukanlah batu permata, melainkan sesuatu yang sama sekali berbeda.

"Wah, gua ini terang sekali!"

“Lumut berkilauan…… aku yakin?”

Sesuai dengan namanya, seluruh lantai gua ditutupi selimut tebal bunga dan rerumputan, yang memancarkan banyak warna dan memenuhi lubang hidung dengan aroma harum. Dan pepohonan yang entah bagaimana tumbuh di dalam gua ini sangat tinggi, mencapai hingga ke langit-langit gua…… Atap dedaunan yang sebenarnya. Semua itu disinari dengan lumut yang berkilauan, menciptakan pemandangan yang tidak akan bisa kamu saksikan di kehidupan nyata. aku pernah mendengar tentang lumut yang mampu memantulkan sinar matahari, tetapi lumut di sini menghasilkan cahaya dengan sendirinya. Ngomong-ngomong, apakah akting lumut di game ini sama seperti di kehidupan nyata? Ini mungkin berguna jika aku ingin memutuskan arah saat sedang terburu-buru.

"Kalau begitu, mari kita mulai pestanya…….Oh."

Setelah melihat lebih dekat, aku sudah bisa melihat monster tepat di depan aku.

Itu adalah….bola dengan sayap kupu-kupu menempel padanya? Tidak, jika dilihat lebih dekat, itu adalah bola seukuran bola basket yang berisi semacam cairan emas di dalamnya.

“Begitu…… Jadi kita akan mengincar perutnya……”

Itu adalah kesimpulan yang cukup logis dari sudut pandang item drop. Aku mengeluarkan belati terpercayaku dan menyerang monster itu.

Pada saat itu kupu-kupu itu memperhatikanku…… Demi kenyamanan, sebut saja kupu-kupu balon. Ia menyadari seranganku dan ia mulai melarikan diri dengan sangat cepat, meskipun perutnya terisi dengan cairan emas itu…… Tapi itu masih terlalu lambat.

Saat aku menyusul kupu-kupu itu, ia kehilangan keseimbangan dan hampir jatuh ke tanah. Aku menusukkan belatiku tepat di tengah perutnya, dan meskipun itu bukan pukulan kritis, kupu-kupu itu meledak ke dalam geyser poligon merah sementara bolanya jatuh. aku berhasil menangkapnya sebelum menyentuh tanah.

"Hmm, menurutmu ini drop langka atau semacamnya?"

"Hoo, biarkan aku memegangnya! Tolong biarkan aku memegangnya!"

Itu sedikit lebih tebal dari balon air standar kamu. Aku memeriksa deskripsi item di menu sambil memperhatikan Emul dengan hati-hati, yang sedang asyik bermain dengan bola. aku takut dia akan meledakkan bola itu jika dia tidak cukup berhati-hati.

· Tas Penyimpanan Kupu-Kupu Madu
Kantong penyimpanan Kupu-Kupu Madu berisi nektar. Nektar yang diperoleh dari kantong penyimpanan ini memiliki kualitas terbaik dan sangat sulit diperoleh.
Makan atau lemparkan ke seseorang, tidak ada jawaban buruk di sini!

“Kamu benar-benar bisa melempar benda ini……?”

Sekarang aku sangat penasaran dan ingin mengujinya.

aku dapat mengumpulkan beberapa lagi dan kemudian mengorbankan satu untuk dilemparkan ke seseorang hanya untuk melihat apa yang terjadi.

“Baiklah, ayo masuk lebih jauh.”

Kupu-kupu bukanlah satu-satunya monster tempat kamu dapat mengumpulkan nektar. kamu juga bisa mengumpulkannya dari bunga di sekitar gua. Dan kalau bicara soal madu, ada juga monster di sini yang lebih cocok dengan madu daripada kupu-kupu.

“Aku tahu, ada juga monster tipe lebah di sini.”

"Awawa, mereka adalah pekerja Empire Bees……!"

Oh, maksudmu para pekerja Empire Bees? Dibandingkan dengan kupu-kupu yang relatif kartun dari sebelumnya, desain monster ini agak mengerikan dan pastinya akan menyebabkan beberapa orang terkena serangan jantung.

Sama seperti kupu-kupu, ia juga mengumpulkan nektar…… Tidak, apakah itu serbuk sari juga?

“Begitu…… jadi penyengatnya pastilah yang paling langka, kan?”

Untuk saat ini, haruskah kita memburu mereka dan melihat apa lagi yang bisa kita peroleh dari mereka?

Lalu aku mulai meretas, menebas, menyodok, dan menghancurkan…… kamu tahu, bisnis seperti biasa.

---