ShangriLa Frontier Bab 062 Bagian 1

---

Penerjemah: Kurehashi Aiko

Editor: Ryunakama

---

Bab 62: Pikiran Sesaat Bagian 9.5 Bagian 1

"Hmm, aku tahu aku baru saja log in, tapi rasanya aku sudah bertahun-tahun tidak ke sini."

Karena aku kurang lebih memenuhi persyaratan untuk pertarungan Gravekeeper, saat ini aku bukanlah Sanraku Berwajah Burung, tapi orang lain sepenuhnya. Dengan mengaktifkan misi unik, bisa dibilang aku baru saja mendapat istirahat kecil. Dan hanya ada satu hal yang harus dilakukan dengan istirahat…… Jadi aku memutuskan untuk masuk ke “Berserker Passion Online” (alias “Crap”) untuk melihat keadaan di sini.

Tentu saja, Modorokatsu tidak ada di sini bersamaku. Untuk saat ini, dia masih memancing dan berusaha mencapai level lima puluh. Oh baiklah, Pencilgton ada di sana bersamanya, jadi mereka tidak perlu banyak waktu untuk menyelesaikan semuanya di sana. Tapi tetap saja, tak kusangka aku akan kembali ke “Sial” begitu saja……

“Apakah ada orang yang bisa aku tantang untuk bertarung di sini…… Ah.”

Alasanku login disini adalah untuk mencari rekan tanding, seseorang yang akan membantuku dalam persiapan pertarungan Gravekeeper.

Menurut informasi Pencilgton, Gravekeeper memiliki beragam serangan yang mencakup serangan elemen, gerakan insta-kill, dan serangan AoE. Jika memang seperti itu, maka datang ke game ini adalah pilihan yang bagus, karena ada beberapa musuh di sini yang hampir cocok dengan deskripsinya.

Untungnya, dalam game ini kamu dapat menjalankan kembali misi apa pun, bahkan misi bos, dengan bantuan NPC, bukan pemain, jadi aku akan melakukan hal itu.

Bos terakhir dari mode cerita Berserker Passion Online, “Krisis”…… Jika kuingat dengan benar, itu adalah penjelmaan bencana alam yang berdiri di puncak umat manusia, memegang kekuatan tertinggi yang mampu membentuk kenyataan sesuai dengan keinginannya.

aku ingin melakukan pemanasan sebelum mencoba melawannya, tetapi sejauh ini aku belum beruntung menemukan rekan tanding yang cocok.

Yah, meskipun ini adalah musim liburan musim panas, ini masih hari Rabu pagi, jadi sudah diduga bahwa tidak akan ada banyak pemain di sini…… Oh, tidak, tunggu! Ada satu! Pemain dengan ikon yang aku cari!

"Ah, um, halo?"

"Y, ya! Segera hadir!"

aku mencoba berbicara dengan orang itu, dan mereka berbalik menghadap aku, terlihat dan terdengar terkejut. Suara mereka masih sangat muda, jadi mungkinkah mereka seperti Katsu? Seorang pemain yang lebih muda dari penampilan avatarnya? Aku juga memeriksa label nama pemain itu…… “Dragonfly”. Hmm, itu bukan nama yang familiar. Setidaknya aku tidak mengenalinya sejak aku memainkan game ini.

"Umm, apakah kamu ingin bermain bersama?"

"T-Tentu! T-tapi aku masih pemain yang belum berpengalaman, jadi mengambil bos terakhir mungkin masih sedikit mustahil bagiku!"

Oh, tapi ada lebih banyak hal dalam game ini daripada bos sebelumnya, kamu tahu? Namun, “pemain baru untuk permainan semacam ini adalah spesies yang terancam punah saat ini.

Mari kita lihat di sini…… Ah, ya, sepertinya orang ini adalah karakter dasar yang serba bisa. Itu berarti dia akan menggunakan gaya bertarung paling dasar, yang pada dasarnya dipenuhi dengan segala macam bug dan gangguan. Namun, aku rasa orang ini tidak akan mampu memanfaatkan potensi penuh serangga tersebut sebaik yang dilakukan Modorokatsu. Dibutuhkan keterampilan yang cukup banyak untuk melakukan itu.

"Umm, apakah kamu mengetahui bug tersebut? Atau tidak?"

"Serangga……? Ah, maksudmu serangga yang digunakan dalam pertarungan? Senpaiku sudah memberitahuku semuanya! Jadi ya, aku tahu tentang serangga! Seperti Bumi Beku!"

Bumi Beku……? Ah, apakah ini semacam kombo baru yang dibuat oleh pengguna “Bugtudo”? Tapi untuk saat ini, nampaknya orang ini membeli salinan fisik dari game tersebut dan mengetahui tentang bug tersebut, dan bahkan telah diinstruksikan oleh para senpainya tentang bug tersebut.

Kami sepakat untuk berduel, dan kemudian terbentuklah arena di sekitar kami.

"Yah, terima kasih sudah melakukan ini bersamaku."

"aku harap kamu memperlakukan aku dengan baik!"

Lalu terdengar bunyi gong tanda dimulainya ronde pertama duel. Ayooooooooo!!!!!!!!

"Uoooaaahhh!!!???"

Sangat cepat!? Jadi dia bukanlah seorang yang serba bisa melainkan tipe kecepatan yang unggul dalam kelincahan…… Hei, bukankah itu terlalu canggih untuk dilakukan oleh pemula!?

“Pertama-tama putar tubuhmu…… Dan serangannya begitu saja!”

Dragonfly kemudian melemparkan tinjunya ke depan hanya untuk segera menariknya kembali ke belakang. Dia melakukan itu karena animasi tinjunya akan tetap pada posisi awalnya, dan sebagai hasilnya lengannya sekarang akan memanjang seperti karet…… Itu adalah salah satu bug yang paling umum digunakan di sekitar bagian ini, menggunakan tekstur yang diperluas untuk memperluas jangkauan seranganmu.

"Fuhn, seorang "Pilebunker", ya?"

“Pilebunker” adalah bug lain dalam game ini yang membutuhkan persiapan yang matang, namun sebagai imbalannya, jangkauan seranganmu akan berlipat ganda dan damage yang biasanya kamu timbulkan akan berlipat ganda. Inilah yang dimaksud dengan “Pilebunker”.

Bug untuk pemula…… aku tidak tahu apakah kamu bisa menyebutnya begitu, tapi bug tersebut sangat mudah digunakan sehingga bahkan pemula pun dapat menanganinya tanpa banyak masalah.

"Toryah!"

Dragonfly akhirnya membuat pukulan, mengarahkan tinjunya lurus ke arahku. Ia terbang sangat cepat, seperti peluru yang terbuat dari karet (TL CATATAN: Gomu Gomu no Pistol, siapa saja?).

Gaya bermain aku secara umum dalam game ini didasarkan pada penggunaan anggota tubuh aku dan jarang menggunakan senjata untuk melawan serangan musuh pada saat-saat terakhir, tepat ketika serangan mereka hendak mengenai. Itu akan selalu membuat mereka terbuka lebar untuk melakukan serangan balik, tapi perlu meneliti setiap bug baru yang akan muncul sesekali agar aku tahu kapan harus melawannya.

“Dari posisi netral, lompat ke segala arah dengan kaki kanan, lalu lakukan gerakan menghindar dengan kaki kiri!”

"Apakah!?"

Saat aku berhasil menangkis pukulan Dragonfly pada saat-saat terakhir, dia membuka matanya lebar-lebar karena terkejut. Yang lebih mengejutkan lagi adalah kenyataan bahwa aku berhasil melompat hampir lima meter ke depan ke arahnya, menutup jarak di antara kami. ……Sekarang.

"Bug ini disebut 'Yoyo'. Ini menyebabkan avatarmu bergeser setiap tiga detik atau lebih."

"Ah, kakiku meregang karena suatu alasan……"

Sepertinya sendi kakinya bermasalah. Kadang-kadang terjadi ketika kamu bergerak dari sisi ke sisi atau melompat-lompat, dan kadang-kadang kemungkinan terjadinya bug akan meningkat hingga delapan puluh persen.

Selain itu, aku mendengar dari Katsu bahwa baru-baru ini dia mengembangkan teknik baru, teknik yang memungkinkan kamu melewati pertahanan lawan meskipun posisi pertahanannya masih tinggi. Bagaimana dia menyebutnya? “Perisai Bash”, bukan? Itu adalah teknik yang membuat lawanmu terbuka lebar untuk menyerang…… Itu bukanlah tingkat kejahatan yang kamu harapkan dari permainan buruk, tapi itu tetap sangat menyenangkan.

"Hehe, bug dalam game ini belum berada pada level yang menjamin kemenangan tanpa cela!"

"Satu lagi! Tolong satu putaran lagi!"

Fuhahaha! Sekarang aku akan menunjukkannya kepada kamu! “Bugtudo” terhebat! Kombinasi bug dengan gaya bertarung unikku!

"A, aku tidak bisa menang……"

"Gaya Tinju Instanku benar-benar tak terkalahkan!"

Ada beberapa pengecualian terhadap klaim tersebut, seperti Modorokatsu misalnya. Tidak peduli seberapa kerasnya aku mencoba untuk mengalahkan orang itu, sepertinya aku tidak mampu melakukannya karena suatu alasan.

"O, sekali lagi! Tolong, satu pertandingan lagi!"

"Hmm……"

Sejujurnya, aku sama sekali tidak siap untuk ini. Lagipula, aku datang ke sini untuk melawan bos terakhir, bukan para pemain.

Tapi permainan ini…… Itu bukan ShanFro. Itu bahkan bukan permainan yang bagus. Itu adalah permainan yang buruk. Memang benar, namun ada pemain baru di sini. Untuk game seperti itu, pemain baru bahkan lebih berharga dari pada berlian.

aku tidak berpikir bahwa game ini akan mengalami lonjakan popularitas secara tiba-tiba, tetapi aku tidak ingin melihatnya menjadi sepi juga. Jadi kalau aku bisa membantu beberapa pemain kouhai, maka tugasku sebagai senpai gaming adalah membantu mereka!

"Bagus."

"Terima kasih banyak!"

Selain itu, aku tidak bisa mengatakan bahwa tidak menyenangkan bermain melawan seseorang yang sejujurnya mencoba yang terbaik untuk menjadi yang terbaik bagi aku melalui trial and error.

Sejujurnya, aku ingin melihat sejauh mana pemula ini bisa melangkah…… Tidak, aku yakin dia juga ingin menguji dirinya sendiri seperti itu.

Gong kembali dibunyikan, menandakan dimulainya ronde duel berikutnya. Belajar dari kesalahan masa lalunya, daripada menyerang dengan tangan buggy, Dragonfly memutuskan untuk mendekati aku dengan kecepatan yang sangat tinggi. aku sudah melihatnya bergerak seperti itu, jadi aku bertanya-tanya bagaimana dia akan beradaptasi kali ini?

"Disini!"

---