ShangriLa Frontier Bab 095 Bagian 2

---

Penerjemah: Kurehashi Aiko

Editor: Ryunakama

---

Babak 95: Yang Tidak Diketahui Tetap Misterius Hingga Terungkap Bagian 2

Fakta bahwa kamu membutuhkan RNG untuk menyelamatkan seseorang yang penting dalam alur permainannya adalah sebuah omong kosong. Maksudku, kamu sedang dalam perjalanan untuk menyelamatkan dunia, tapi kamu harus menyimpang untuk menanam buah persik di kebun? Karena itu, cukup lama setelah itu aku tidak tahan melihat buah persik. aku akan menderita sakit kepala, mual, menggigil, sakit perut. Persik, persik, persik, persik, persik, persik, persik, persik, persik……

Itu sebabnya aku berharap game ini tidak mengandung unsur pengkhianatan brutal atau RNG. Tapi melihat seseorang seperti Pencilgton menyandang gelar Pahlawan, kita mungkin akan melihat hal seperti itu di kemudian hari.

“Pembantaian…… Sanraku sayang, saat berperang, kamu akan memahami bahwa tidak ada tindakan yang terlalu keji atau brutal jika itu bisa membantumu meraih kemenangan. Pembunuhan, pengkhianatan, sabotase, racun…… Kadang-kadang memang begitu perlu mengotori tangan kamu sendiri dan harus aku katakan, pengalaman itu cukup menyenangkan bagi aku. Oh, ya, benar."

“aku tidak ingin diberitahu hal seperti itu oleh orang-orang yang akan memeriksa statistik dan taktik musuhnya terlebih dahulu dan mengalahkan mereka melalui taktik curang.”

Bom yang dikendalikan dari jarak jauh ditempatkan di kunci gerbang dan kemudian diledakkan dengan suara yang tidak menyenangkan.

Namun berkat itu, gerbangnya terbuka dengan suara “Bip” yang pelan.

“Yah, aku tidak menyangka seseorang yang bertani persik selama tiga minggu berturut-turut akan mengerti.”

“Bajingan ini…… Jika kamu akan melakukan itu dari awal, apakah ada alasan untuk menggunakan mantra itu sebelumnya?”

"Tapi tentu saja ada. Soalnya, "Indra Harta Karun" bisa digunakan untuk menilai reruntuhan dan melihat jenis kunci atau perangkat apa yang mungkin tersembunyi di dalamnya. Maksudku, itu pasti sesuatu yang rumit atau menakjubkan jika itu benar-benar ada. menjaga bagian yang dibutuhkan untuk Senjata Warisan, kan?"

Jadi dengan kata lain, itu adalah “pekerjaan” yang wajib untuk kami teruskan.

Tapi saat debu akibat ledakan akhirnya mereda, aku melihat ke arah gerbang dan menyingkirkan kenangan tidak menyenangkan itu.

Wow, luar biasa! Kelihatannya seperti laboratorium!

“Ini berada pada tingkat yang sangat berbeda dari apa yang telah kita lihat sejauh ini.”

Di balik gerbang yang dijaga oleh golem berlengan empat, terdapat sebuah laboratorium yang sepertinya digunakan untuk mengembangkan semacam senjata fantasi.

Meski di beberapa titik tempat itu rusak, sebagian besar masih relatif terpelihara dengan baik. Bersama Pencilgton kami dapat memahaminya dengan baik: aroma “harta karun” melayang di udara.

“Baiklah, sekarang kita bisa berpencar dan mencari “Unit Kesatuan Ajaib” itu.”

"Baiklah. Dan hewan kesayangan kita berusaha untuk tidak merusak apa pun saat kamu melakukannya, oke?"

"Fumu……"

Sejauh ini, belum ada tanda-tanda “Unit Persatuan Ajaib”. Namun kami berhasil menemukan sesuatu yang menyerupai keyboard dan tampilan holografik. Saat itu, sesuatu di layar tiba-tiba aktif.

“Apa itu seharusnya, semacam tanda atau simbol……?”

Simbol ini tampak seperti dua gurita yang mencoba melibatkan diri satu sama lain…… Ah, ya, benar. Istilah yang tepat adalah seolah-olah ada dua simbol “tak terhingga” yang ditempatkan di atas satu sama lain.

"Simbol ini biasanya ditempelkan pada kartu atau mewakili berbagai jenis bos, tapi ini……"

Bentuk holografik ini sepertinya tidak akan menguntungkan para pemain dengan cara apa pun.

Aku tidak tahu apakah itu cara yang tepat untuk mendeskripsikannya, tapi hanya kata “mengerikan” yang terlintas di benakku.

Tubuh bagian atasnya tampak seperti dinosaurus, ada beberapa elemen manusia di sana-sini, dan bagian bawahnya tampak seperti kombinasi katak dan laba-laba. Apapun itu, satu hal yang pasti: dia bukanlah sekutu.

Tiba-tiba, yang terlintas di benakku adalah kerangka hitam dengan tulang rusuk terbuka. Sesuatu yang tidak keluar dari dunia ini. Apakah hal itu juga seperti itu? Atau mungkin……

"Kekejian seperti itu terjadi di muka bumi ini? Ini tidak benar."

Aku mengerti bahwa ini adalah sesuatu dari dunia fantasi yang terlahir melalui cara fiksi ilmiah, tapi apa sebenarnya itu?

Emul, yang sedang mencari di suatu tempat lain, sekarang memperhatikan layar itu dan melihatnya. Lalu dia memiringkan kepalanya dan meninggikan suaranya setelah beberapa saat.

"Kak! Bukan begitu?"

"Hm? Coba aku lihat…… Ooh, itu dia! Ini yang kita cari! Unit Kesatuan Ajaib!"

Melihat tampilan melalui lensa Google yang diberikan Emul padanya, Break mengeluarkan suara yang kurang lebih identik dengan mendapatkan jackpot.

“Dengan ini, kamu akan bisa membuat senjata dari zaman para Dewa!”

“Dengan ini, kita akhirnya bisa memperbaiki reaktornya.”

Pencilgton dan Katsu memegang bahuku. Aku mencoba melepaskan mereka dengan senyuman lembut, tapi mereka malah mencengkeramku lebih kuat, tidak melepaskan pandangan mereka dariku bahkan untuk sesaat.

"Hei, lepaskan aku, sialan! Kenapa kamu malah melakukan sesuatu yang sangat merepotkan!?"

"Berisik sekali! Lagi pula, kamu tidak akan bisa melarikan diri dari kami kali ini, Sanraku-kun sayang! Peranmu di sini sudah selesai, jadi sekarang serahkan perbaikan reaktor pada Kelinci-chan dan ayo berangkat!"

"Ya, perlawanan itu sia-sia Sanraku!"

Sungguh aku akan tunduk padamu! Di atas mayatku, dasar bajingan bodoh! ……Itulah yang ingin kukatakan. Namun kenyataannya.

"……Aku mengerti, aku sudah mengerti! Aku akan memikirkannya. Tapi tahukah kamu, aku juga dihubungi oleh salah satu anggota guild "Perpustakaan" belum lama ini."

“Ah, lihat dia pergi! Dia menyadari bahwa dia tidak dapat melarikan diri dan dia mencoba yang terbaik untuk mengubah topik pembicaraan!”

"Sebaiknya kau bersiap menghadapi apa yang akan terjadi padamu, karena kau telah membuang semua hal buruk terkait 'ketenaran' kami yang tiba-tiba pada kami……"

"Uwah! Apa itu tadi! Kamu bertingkah seperti orang tua yang jahat sekarang! Itu membuatku takut! Apa-apaan ini!? Apa-apaan ini!?"

Jadi sebenarnya tidak ada yang bisa aku lakukan untuk menghindari hal ini? Rasanya seperti tiba-tiba ada dua bola besi yang dirantai di pergelangan kakiku. Sambil melihat kami bertengkar satu sama lain, baik Emul maupun Break menghela nafas panjang karena suatu alasan.

Aramis baru saja duduk dan menatap kami dengan tatapan yang mengatakan, “Apa yang sebenarnya kalian lakukan”?

---

---