ShangriLa Frontier Bab 104 Bagian 2

---

Penerjemah: Kurehashi Aiko

Editor: Ryunakama

---

Babak 104: Keputusasaan Di Akhir Pertempuran Sengit Bagian 2

Pertama-tama, karena musuh memiliki status langka, ada puluhan pecahan kristal emas berserakan di tempat itu.

aku dengan hati-hati mengambil semuanya, memberikan perhatian ekstra agar tidak melewatkan apa pun dalam prosesnya. Dan ketika aku memasukkan pecahan terakhir ke dalam inventarisku, barulah aku bisa menghela nafas lega. Pertempuran telah usai, begitu pula malamnya.

“Haa…… Ini benar-benar permainan yang saleh……”

Saat ini dadaku dipenuhi dengan rasa pencapaian yang cukup sehat. Aku sudah tahu bahwa itu adalah sesuatu yang berada pada level yang sama sekali berbeda dibandingkan mencapai sesuatu dalam game jelek, yang mana itu hanyalah perjuangan melawan bug dan mekanisme sistem yang tidak masuk akal.

Namun, rasa frustrasi itulah yang menjadi sumber energi yang akan mendorongmu untuk terus maju dalam menghadapi game jelek. ……Jadi tunggu, apakah itu berarti game jelek bisa menghasilkan sesuatu yang produktif jika mereka benar-benar menginginkannya? Suka menimbulkan stres untuk menghilangkan stres yang lebih besar?

“Sekarang…… Apa yang harus dilakukan? Apa yang harus dilakukan?”

Jujur saja, kembali ke Eidolato dari jauh ke sini akan menjadi masalah…… Tidak, mari kita katakan dengan cara lain. Aku tidak ingin pergi jauh-jauh dengan berjalan kaki. Terus? Logikanya, menyelam dari tebing menuju kematianku adalah jawaban yang paling masuk akal, tapi itu akan membuang-buang suasana hatiku yang baik, karena saat ini aku merasa lebih hidup daripada sebelumnya.

“Meskipun ini hanya permainan, itu membuatku merasa seperti itu…… Baiklah, saatnya memanfaatkan kakiku itu dengan baik!”

Saat itulah aku merasakan seluruh tebing mulai berguncang hebat. Di kejauhan, aku bisa melihat gelombang kalajengking kristal lainnya mendekat menuju lokasi aku.

Apakah hanya aku saja, atau malah lebih besar dari yang sebelumnya?

“Oh, maukah kamu melihatnya……? Waktu yang tepat, aku hanya mencari insentif untuk berlari lebih cepat!”

Hampir segera setelah itu aku mulai berlari ke arah yang berlawanan dengan Crystal Scorpions, menyeret pantat aku dengan gila-gilaan karena keterampilan kecepatan gerakan aku semuanya dalam keadaan cooldown.

Gang belakang Eidolato. Sebagian besar pemain malam logout untuk saat ini dan perlahan tapi pasti pemain siang hari mulai mengambil tempat mereka, tapi untungnya aku bisa tiba di tempat pertemuan yang dijanjikan tanpa kesulitan atau menemui hambatan.

Ngomong-ngomong, sungguh keajaiban aku berhasil lolos dari kalajengking itu tanpa satupun goresan. Apakah aku luar biasa, atau apa?

"Emul? Kamu di sini, sobat?"

"Ya, Tuan! Di sini!"

Salah satu kotak yang ditempatkan secara acak bergetar hebat, dan sesaat kemudian Emul melompat keluar dengan penuh semangat.

Emul mengibaskan debu dari bulunya dan menatapku sambil tersenyum, lalu matanya menjadi besar. Lebih besar dari sebelumnya.

"A, betapa luar biasa aura yang kamu miliki saat ini, Sanraku-san! Sepertinya energi Jiwa Vorpalmu berlipat ganda atau bahkan tiga kali lipat secara tiba-tiba!"

“Hahaha, benarkah sekarang? Mungkin aku menjadi semakin Vorpal dari hari ke hari. Oh ya, ini. Suvenir.”

“Sangat indah dan sangat berkilau…… Apa itu?”

Rupanya, kotoran dari Crystal Scorpion.

"FUBYAH ––––!!!???"

Hei sekarang, jangan dibuang! Itu barang langka, kan? Sekalipun itu hanya omong kosong.

Lalu bersama Emul kami kembali ke Rabbitz dan langsung menuju bengkel Break.

"Oh, baiklah, kalau bukan anak Birdhead kita. Waktu yang tepat. Benda yang kautinggalkan bersamaku itu hampir selesai."

Lalu, sebelum dia bisa mengatakan hal lain, aku mengambil benda tertentu dan meletakkannya di landasan. Penyengat Kalajengking Kristal Emas dan benda lainnya, kristal sebesar bola basket.

Break, setelah menghabiskan beberapa hari memperbaiki reaktor untukku, memandangi penyengat itu dengan matanya yang sebesar sepasang piring.

"Ini bukan Crystal Stinger biasa yang kamu punya di sana…… Dan benda ini sangat langka dan sulit diperoleh, tidak bernilai apa-apa selain kekayaan kecil, hampir mustahil untuk dipatahkan…… "Inti Kristal dari Kalajengking Kristal Emas"! "

Landasan berkarat itu diselimuti cahaya keemasan yang lembut. Apakah itu status keberuntunganku yang sangat tinggi yang memungkinkanku mendapatkannya, atau mungkin fakta bahwa aku mengalahkan musuh kuat itu sendirian? Bagaimanapun, tampaknya sangat beruntung bagi aku untuk mendapatkan suguhan langka seperti itu.

Jika dilihat lebih dekat, sepertinya ada galaksi berbeda yang terkandung di dalam bola kristal tersebut. Siapa sangka aku akan mendapatkan sesuatu yang begitu berharga?

“Jika kamu berbaik hati, kupikir mungkin kamu bisa menggunakan beberapa item itu di Senjata Warisan yang kamu buat? Kamu tahu, untuk memberikannya sedikit tendangan ekstra?…… Hm? Hancur? Semuanya baik-baik saja di sana?"

Mata Break semakin lebar, dan mulutnya ternganga lebar. Karena curiga, aku melambaikan tanganku tepat di depan wajahnya dan kemudian memeriksa denyut nadinya.

“Yo, dia mati……!”

"Aku masih hidup, dasar pelacur bodoh!"

Rupanya dia hanya pingsan dengan ekspresi seperti itu karena kegembiraannya. Aku bertukar pandangan sekilas dengan Emul, lalu kami semua tertawa singkat tapi tulus karena betapa absurdnya seluruh situasi ini.

Emul kemudian kembali ke tempat yang seharusnya di atas kepalaku sementara Break mulai memeriksa semua materi dengan cermat, melihatnya dengan terpesona.

Sebelum logout ada satu hal yang ingin aku lakukan. Jadi kami kembali ke kamar aku dan memasuki “INVENTORY”, dengan tujuan memutar reaktor yang telah diperbaiki.

"Fufufufu…… Akulah orang pertama yang menaiki Power Suit yang luar biasa ini!"

Berjalan-jalan melalui ruang “INVENTORY”, aku mengulurkan tangan ke arah Power Suit yang masih ditopang oleh dudukannya.

Menentukan pilihanku, aku mendekati pakaian pilihanku dan menempatkan reaktor di slot yang sesuai, membangunkan armor dari tidur panjangnya.

"Fuhahahahaha……!!! Sekarang, bangunlah, "TL CATATAN: Master? ……Siapa saja?" "Seiryu"……!!!"

aku tidak akan menjelaskan secara detail di sini, tetapi cukuplah untuk mengatakan bahwa aku kehilangan insentif untuk bermain ShangriLa Frontier selama sekitar dua hari berturut-turut.

---

(halaman sebelumnya)

(halaman selanjutnya)