ShangriLa Frontier Bab 160 Bagian 1

---

---

Penerjemah: Kurehashi Aiko

Editor: Ryunakama

---

Bab 160: Pertemuan Mundur dan Kotak Pandora Bagian 1

Oh sial, oh sial, oh sial, ini sungguh canggung! Bagaimana aku bisa memakan makanan penutupku dengan tenang seperti itu!?

"Benarkah sekarang Silvia, kamu makan sebanyak biasanya. Apa kamu tidak khawatir kalau kamu akan gemuk?"

“Sebaiknya kau jaga lidahmu di luar sana, dasar Playboy. Lagipula, aku masih dalam masa pertumbuhan, jadi aku butuh banyak kalori. Selain itu, kalori juga penting untuk latihanku.”

“Kamu bilang latihan, tapi bukankah kamu yang ketiduran saat kita berlatih sejak pagi? Selain itu, karena kita di Jepang, tidak bisakah kita jalan-jalan? Ini kesempatan yang luar biasa!”

"Ha, itu kaya sekali datangnya darimu! Aku yakin kamu hanya ingin jalan-jalan supaya bisa mendekati gadis-gadis dan mencoba mengundang mereka makan malam."

"Kah! Johnson, dengan kalimat penjemputan seperti itu kamu tidak akan pernah menilai dirimu seorang gadis! Jika aku seorang gadis dan kamu akan menggunakannya untukku, aku akan segera membuangnya!"

"Wah, anak kecil! Mau bawa yang ini ke luar!? Hah!? Itu dia! Kamu bakal jatuh! Oh, kamu bakal SANGAT terjatuh!"

"Maukah kalian diam sebentar? Aku tidak bisa mendengarnya sama sekali."

"Hei, Alex? Program itu adalah rekaman, bukan pertunjukan langsung, lho? Lagi pula…… Bukankah kita sudah sering mendengarnya kemarin?"

"Lucas, dengarkan sekarang…… Suaranya sangat lembut dan bagus. Itu seperti sayap malaikat yang melingkari diriku. Dan berapa kali kita menontonnya…… Kamu punya masalah dengan itu?"

“aku rasa ini lebih baik daripada acara lain yang ingin kamu tonton……”

“Ngomong-ngomong, kamu bilang pacarmu akan datang ke sini besok?”

“Ahh, aku bahkan bilang kalau aku akan menanggung pengeluarannya! Tapi dia bilang tidak apa-apa dan dia akan membayar sendiri! Dan dia bilang dia akan datang ke sini! Jauh-jauh dari Hokkaido! Entah kenapa…… Bukankah itu yang paling penting? hal luar biasa yang pernah ada!?"

"Silvia, tolong jangan menyemangati Alex lebih jauh lagi!"

“Ahh, sekarang kita tidak akan mendengar akhirnya, kan……?”

Karena mereka kebanyakan berbicara dalam bahasa Inggris yang bertempo cepat dan menggunakan banyak kata-kata slang, aku tidak mengerti apa yang mereka bicarakan. Tapi……dari keseluruhan suasana aku bisa menebak kalau itu adalah sesuatu yang sangat bodoh.

Terkadang aku bisa melihat sorot mata salah satu pria Macho + Alpha itu, dan itu adalah mata seorang pemain berpengalaman. Seringkali dia terlihat menyebalkan, tapi jejak keseriusannya sebagai seorang gamer masih terlihat baik-baik saja.

Itu benar…… Bagaimanapun juga, mereka adalah Pro Gamer. Dan jika memang demikian, bisakah kamu mengantarkan makanan kamu sendiri ke kamar kamu? Tolong cantik?

"Tuan yang terhormat, apakah kamu siap untuk memesan?"

"Neaah!? Ahh, oh, oh ya…… aku akan membawa benda ini ke sini."

Benar, dan bagaimana dengan toppingnya?

"Topping? Oh, begitu…… Kalau begitu, beri aku sedikit semuanya."

Aku begitu asyik berusaha menghindari terseret ke dalam percakapan aneh di belakangku sehingga aku bahkan melupakan pesananku sendiri sejenak. aku hanya berharap aku bisa dibiarkan sendiri cukup lama untuk menikmati hidangan penutup ini sepenuhnya.

Untuk saat ini, aku…… Haruskah aku mencoba menjadikan diriku tak terkalahkan dalam situasi seperti itu? Bukannya mereka tahu bagaimana keadaanku, jadi aku tidak perlu berusaha menyembunyikan kehadiranku sebanyak itu, tapi……

"—- Tanpa muka —-?"

"—- Tanpa nama —-?"

Sesekali aku mendengar kata-kata yang terdengar familier dan akibatnya aku menjadi sangat gugup. Beberapa di antaranya adalah istilah bahasa Inggris yang sederhana, sehingga orang seperti aku pun dapat memahaminya. Tampaknya itu pasti ada kaitannya dengan peristiwa, karena kata “Tanpa Wajah” dan “Tanpa Nama” cukup sering digunakan.

(Aku tidak bisa memahami bahasa Inggris dengan baik, jadi meskipun mereka sedang mengadakan pertemuan strategi, aku tidak akan tahu apa yang mereka bicarakan…… Tapi itu pasti berhubungan dengan game.)

Di era game saat ini, bertanding melawan orang asing bukanlah hal yang aneh. Dan karena game ini tidak memihak dalam hal bahasa yang digunakan para pemainnya, mereka tidak punya pilihan selain menghadapinya.

Artinya, pada tahap Pro Gamer, kendala bahasa tidak lagi menjadi kendala dan ini merupakan adu keterampilan murni. Selama kamu tahu ke mana harus pergi, apa yang harus dilakukan, dan mengetahui eksploitasi tertentu yang dapat disalahgunakan, kamu siap melakukannya.

Meski begitu, tidak ada kesenangan yang lebih besar daripada saling melontarkan hinaan, mengetahui sepenuhnya bahwa kamu tidak akan dapat memahami satu sama lain.

"Terima kasih sudah menunggu. Ini pesananmu: Erebus Parfait ala ~Ride of the Valkyrie~."

“Hah, kupikir aku memesan kue keju…… UGH!”

Kembali ke dunia nyata dan melihat ke arah benda yang diletakkan di hadapanku……. Aku mengeluarkan suara penuh rasa sakit saat ekspresiku berubah masam dan kulitku menjadi pucat.

Tepat di depan aku, ada sebuah gunung. Gunung es yang sangat dingin dan beku. Tapi itu bukan hanya gunung es, bukan. Itu memuntahkan selai berry seperti lava merah tepat dari tengahnya, dengan banyak permen ditusuk di sisinya, dan satu marshmallow raksasa ditempatkan tepat di atasnya.

"Apa ini?"

"Ini adalah "Erebus Parfait" khas kami, yang dibuat sebagai upaya gabungan dari semua toko kue di hotel kami. Dan sejak pertama kali dibuat, kamu adalah orang kesembilan puluh sembilan yang pernah memesannya dengan topping lengkap."

“…… Kebetulan, dari sembilan puluh sembilan orang itu, berapa banyak yang berhasil memakan makanan ini sampai sesendok terakhir?”

"Tujuh."

Jadi ada orang gila seperti itu…… Tidak, itu tidak penting saat ini, kenapa monster makanan penutup ini ada di mejaku!? aku yakin aku memesan kue keju! Omong-omong, benda ini adalah benda yang berada tepat di sebelah kue keju yang dimaksud.

---

(halaman_sebelumnya) (halaman_berikutnya)