ShangriLa Frontier Bab 192 Bagian 1

---

---

Penerjemah: Kurehashi Aiko

Editor: Ryunakama

---

ShangriLa Frontier Bab 192: Menyalakan Pertandingan Basah, Serigala Berburu Berkelompok Bagian 1

Bahkan sebelum era Shanfro, AI dari NPC terus berevolusi dan berkembang untuk beberapa waktu sekarang. Meskipun harus dikatakan bahwa sebelum Shanfro tidak semuanya sempurna dan akurat. Apalagi NPC Shanfro bisa menjawab pertanyaan kompleks tentang monster, event, tempat dan hal-hal seperti cuaca. Sial, mereka bahkan bisa menceritakan kisah hidup mereka dan menyebutkan apa yang mereka makan untuk makan malam kemarin.

Namun tetap saja, jika kamu ingat untuk merumuskan pertanyaan kamu dengan cara yang benar dan menggunakan beberapa kata kunci yang dikenali oleh sistem, kamu dapat melakukan percakapan yang agak normal dengan NPC mana pun dan mengharapkan mereka menjawab pertanyaan kamu secara mendetail. Ada beberapa game yang bahkan tidak bisa menghasilkan sesuatu yang mengesankan seperti itu, tapi kami perlahan-lahan mencapainya. Kita hanya perlu memberi industri ini sedikit lebih banyak waktu untuk beradaptasi.

“Kamu, pedang yang dibawa oleh Ksatria Siput bersamanya…… Apakah kamu mengerti kenapa dia membawa benda itu bersamanya?”

"Eh……?"

Dan seiring kemajuan teknologi, AI juga berkembang, mampu mengekspresikan berbagai emosi dan memperoleh kecerdasan yang unggul.

Karena AI terus berkembang, NPC menjadi semakin otonom, dan di beberapa game mereka bahkan dapat membuat komunitasnya sendiri dan memilih penguasanya sendiri…… Tapi hal itu masih merupakan sesuatu yang jarang terjadi dan bisa dianggap sebagai medan yang sulit untuk dilalui. berbicara tentang.

"Apakah kamu benar-benar mengerti mengapa itu terjadi? Aku ingin mendengar kamu mengatakannya."

"Aku, aku mengerti…… aku mengerti! Artinya Papa meninggal setelah diseret ke sini!!"

NPC adalah makhluk penasaran yang bertingkah seperti manusia sungguhan, namun pada saat yang sama bukanlah manusia sungguhan. Mereka adalah makhluk yang menyederhanakan kompleksitas sifat manusia, yang kemudian dikompres dan dinyatakan sebagai sekumpulan parameter. Dan ilmu mereka tidak dapat melampaui apa yang tertulis dalam naskah yang ditugaskan kepada mereka.

NPC penjahat hanya bisa menjadi penjahat karena itulah satu-satunya cara hidup yang pernah dia ketahui. Dan NPC tidak dapat memberi tahu kamu tentang nenek moyang atau kerabat jauh mereka jika mereka tidak memiliki informasi seperti itu yang diprogram ke dalam kode mereka.

Bahkan bisa dikatakan bahwa NPC itu seperti ‘lubang kunci sederhana’. Sangat mudah untuk membuka kunci kontennya dengan alat yang tepat di tangan kamu, yang penting adalah mengetahui alat apa yang kamu perlukan untuk bekerja. Dan pengetahuan itu berasal dari karakteristik individu masing-masing NPC.

“Tidak, aku dapat melihat dengan jelas bahwa kamu tidak memahami apa pun.”

"Eh……? Lalu apa-apaan ini!?"

"Sekarang dengarkan, dasar noda kencing."

"Siapa yang kamu sebut noda kencing!?"

Baiklah, kamu mungkin bukan salah satunya tetapi hanya karena mesin dalam game tidak mengizinkannya. Tapi kalau kamu bisa kencing di celana, kamu pasti akan melakukannya, jujur ​​saja di sini.

Oh well, itu tidak menjadi masalah saat ini. Yang penting anak ini hanyalah 'kucing suci' dan tidak lebih. Jadi yang perlu aku lakukan saat ini adalah menemukan cara untuk 'menginspirasi' dia. Dan alat yang tepat untuk pekerjaan ini adalah……. 'Ayah' dan 'Bawahan yang tersisa'.

"Dengarkan, Nak. Ada empat monster di kota bawah laut ini yang tidak seperti zombie ikan busuk lainnya yang berkeliaran di jalan-jalannya. Monster yang kita dapatkan dari pedang itu adalah salah satu monster tersebut, dan pada dasarnya mereka hanya tetap terseret ke dalam air." empat menara yang mengelilingi kota."

"Jadi!? Bagaimana itu bisa terhubung dengan……!?"

Jika Pencilgton ada di sini bersamaku, dia pasti akan menyebutnya 'kebohongan putih'. Itu pada dasarnya berbohong di hadapan seseorang, tetapi kamu mencoba menutupinya dengan kebaikan dan perhatian.

Jadi daripada mengatakan seluruh kebenaran kepadanya sekaligus, aku akan memberinya kebohongan kecil terlebih dahulu, baru kemudian mulai menyampaikan kebenaran secara bertahap, seiring berjalannya waktu. Anggap saja sebagai permainan Othello yang sangat berbelit-belit. Bagaimana dengan itu? Cukup pintar, ya?

"Ayahmu mungkin disergap dan mati sebagai akibatnya. Tapi inilah saat kamu memasuki panggung menggantikannya."

“………!!!”

"Apakah kamu menyadari apa maksudnya ini? Atau mungkin aku harus menanyakan sesuatu yang berbeda: apa tujuanmu berada di sini?"

Bagus, bagus, elemen roleplaynya berjalan cukup baik. aku sudah memiliki pengalaman menarik perhatian NPC, dan bahkan Weissash, Monster Unik yang potensial telah jatuh ke dalam cengkeraman aku berkat teknik di mana satu kebohongan buruk dapat menyebabkan kehancuran kamu.

“Meskipun dia dibawa ke sini, ayahmu tidak pernah berhenti bertarung. Namun, dia mungkin tidak cukup kuat dan itu berarti kehancurannya…… Ahh, jangan menatapku seperti itu. Lagipula, kisah ayahmu masih tetap ada. sedang terjadi."

Gunakan emosi yang dihasilkan sebagai tongkat. Pukul dia dengan tongkat itu, dan begitu dia memutuskan untuk mengambil tindakan yang tepat, beri dia imbalan atas usahanya. Jangan repot-repot menghormati orang mati dan pedang pendek yang memiliki nilai sentimental. Itu semua adalah senjata yang dapat digunakan untuk mencapai tujuan kamu.

"Apa yang bisa aku lakukan? Kamu sendiri yang seharusnya mengetahui hal itu. Aku pikir ayahmu juga mengetahui hal itu. Dia tahu bahwa dia tidak cocok untuk tugas itu, tapi dia tetap memilih untuk menantang Ksatria Siput. Kenapa dia memilih untuk melakukan itu….. Kamu mengerti, kan?"

"Ini……"

“Kamu bisa melakukannya…… Tidak, kamu mungkin satu-satunya yang bisa melakukannya. Dia percaya bahwa bawahannya pada akhirnya akan menemukan jalan mereka ke sini, ke dasar laut dan menyelesaikan pekerjaan yang telah dia mulai. Itulah sebabnya dia mampu bertahan sampai akhir. Tekad seperti itu membutuhkan keberanian dan perlu dihormati.

"Menyelesaikan……"

"Tentu saja, di pembuluh darahmu mengalir darah yang sama dengan darah ayahmu. Namun, seorang anak jauh lebih dari sekedar orang tuanya. Jadi apa yang harus kamu lakukan saat ini? Meringkuk ketakutan di bawah tempat tidur? Tidak, kamu harus menemukan tekad dalam diri kamu untuk terus maju."

"Maju……"

“” Pasti menakutkan berjalan dalam kegelapan tanpa ada pegangan, bukan? Tapi tahukah kamu, itulah sebabnya kami disebut Pionir. Kami bersantai dalam kegelapan tanpa membawa apa pun kecuali obor di tangan kami, sehingga mereka yang mengikuti kami dapat berjalan di jalan yang terang dan terang. Dan saat ini, kami dapat membantu kamu dengan cara yang sama."

aku kemudian mengarahkan seluruh perhatian aku pada Rust and Mold, berharap aura aku dan suasana diskusi secara umum dapat menjangkau mereka dan mereka akan mengerti apa yang aku maksud dengan itu. Rupanya mereka menerima pesan tersebut dan hendak mengkonfirmasi sendiri perkataan aku, meskipun ada perbedaan ad-lib di sana-sini.

"I-Itu benar! Dan ada orang lain selain kami di sini yang bisa kamu andalkan!"

---

---