ShangriLa Frontier Bab 256 Bagian 2

---

---

Penerjemah: Kurehashi Aiko

Editor: Ryunakama

---

ShangriLa Frontier Chapter 256: Berkumpulnya Para Penjaga, Ular Pembalasan yang Datang dari Sisi Lain Part 2

Ketika kami meninggalkan bengkel Break, tujuan kami bukanlah kantor Edward, melainkan ruang bawah tanah Rabbitz. Lebih khusus lagi, terowongan yang berhasil digali Goldnine.

Dan karena waktu pertemuan semakin dekat, kami memutuskan untuk berlari sepanjang sisa perjalanan hingga mencapai tempat pertemuan yang ditentukan.

………

……

…

"Sangat besar……"

aku tahu ini seharusnya sebuah terowongan, tapi ternyata terowongannya sangat besar. Itu tampak seperti terowongan yang digali melalui pegunungan tempat mobil lewat. Dan meskipun demikian, terowongan itu sangat lebar sehingga setidaknya sepuluh jalur mobil dapat dengan mudah masuk di kedua sisinya.

Dan kita juga berbicara tentang ukuran vertikal, tidak hanya ukuran horizontal…… Apakah itu berarti jika kita mengikuti terowongan ini, kita akan langsung menuju ke tempat Goldnine berada? Bisakah Vorpal Bunnies melancarkan serangan balasan terhadap sesuatu sebesar ini?

“Ini…… Apakah kita serius akan melawan sesuatu sebesar itu? Apakah kamu bercanda?”

“Kami tidak punya pilihan lain. Melawan lawan seperti itu, tidak ada cara bagi kami untuk mengambil jalan pintas dengan cara apa pun.”

Tidak, bahkan jika itu adalah sebuah pilihan, bagaimana kamu berencana untuk mengambil jalan pintas terhadap hal seperti itu? Selain itu, karena aku sudah setuju untuk melakukan misi ini, tidak mungkin aku tidak memberikan segalanya.

Namun, saat ini masalah terbesar di sini adalah……

“Ze…… Kenapa, ze, aku harus berpaling…… ze?”

“Kenapa, kamu bertanya? Itu karena……”

"Emul, menurutku tidak bijaksana jika mengizinkanmu berpartisipasi dalam operasi ini."

Yang menjawab pertanyaan Emul kenapa aku tidak mau membawanya bersamaku adalah Edward, bukan aku. Namun setelah mendengar kata-kata itu, aku dapat melihat dan merasakan seluruh tubuh Emul menegang saat itu juga.

"Emul, kupikir aku sudah menjelaskan semuanya dengan jelas terakhir kali. Goldnine harus dilenyapkan berapa pun risikonya, jadi kelangsungan hidup adalah masalah sekunder di sini…… Hanya sedikit Vorpal Bunnies yang mampu melawan racun Goldnine, dan bahkan itu pun tidak." dijamin. Tapi kamu bukan salah satu dari Kelinci itu. Racun itu pasti akan membunuhmu."

“T-Tapi…… Tapi……!”

“Ini bukan tempat dan waktu untuk “tetapi”…… Para prajurit yang ditempatkan di sini dianggap sebagai mayat berjalan, semuanya demi melindungi Rabbitz dan warganya…… Dan jika kamu menginjak-injak kemauan dan keyakinan mereka seperti itu, itu bukanlah sesuatu yang akan dilakukan oleh seseorang yang peduli dengan negaranya."

aku sebenarnya setuju di sini. Tapi aku jadi bertanya-tanya, apakah itu kata-kata seorang kakak laki-laki yang benar-benar peduli pada keluarganya? Atau mungkin sikap seorang penguasa yang peduli terhadap rakyatnya?

Menyadari bahwa tidak ada yang bisa dia lakukan untuk membantah perkataan kakaknya, Emul menoleh ke arahku, matanya dipenuhi harapan dan harapan.

"Sanraku-san!"

"Hmm…… Kamu harus benar-benar mendengarkan perkataan kakakmu, Emul. Dia sebenarnya benar, lho?"

"Eeehh……"

“Tapi Edward…… Ada dua kesalahan krusial dalam ceritamu.”

Setelah aku mengatakan itu, bukan hanya Edward, tapi juga Emul menatapku dengan curiga. Fufu, kalau bukan karena topeng burung yang kupakai saat ini, aku mungkin akan membuang muka karena malu. Tapi topeng ini benar-benar meningkatkan penglihatanku, itulah sebabnya aku mampu menahan tatapan itu tanpa masalah!

"Tadi kamu bilang kalau bertahan hidup itu urusan sekunder kan? Itu salah, karena itu harusnya menjadi prioritas. Apalagi aku di sini sekarang untuk menyucikan kutukan yang akan ada di udara. Jadi setelah aku selesai dengan urusan di sini hari ini , aku ingin liburan berbayar."

“Dan yang lainnya adalah……?”

Fuh…… Aku tahu kamu mungkin tidak setuju denganku, tapi aku ingin Emul benar-benar tidak ikut campur. Dia sudah cukup terkena bahaya karena hubungan kami, terutama saat bertarung melawan Luukan dan Kutanid of the Abyss.

“aku khawatir Emul terlalu lemah untuk menjadi Penjaga asli di sini, jadi kami akan menyerahkan dukungan logistik kepadanya.”

Sesaat di luar sana pandangan kami saling bersilangan. Aku tidak tahu kenapa, tapi aku bisa melihat cahaya yang sama di mata Edward seperti yang kulihat di mata Weissash. Mereka penuh dengan cahaya yang maknanya sulit untuk aku tentukan dengan tepat.

Tidak perlu khawatir! aku memiliki segalanya yang aku perlukan untuk menang. aku memiliki tekad, kegembiraan dari pertarungan yang akan datang, minuman energi yang aku minum sebelum datang ke sini dan salmon lezat yang aku makan untuk makan malam malam ini.

Jadi kamu lihat? aku menganggap ini sangat serius. Faktanya, kita tidak mungkin kalah saat ini…….. Atau sesuatu seperti itu.

“…… Haa, aku mengerti. Pastikan saja kamu menangani semuanya dengan benar, dukungan logistik, maksudku. Kamu dengar?”

"Y-Ya, Tuan……"

"Emul, mungkin ada baiknya kita mengamankan rute saat kita akan kembali. Pergi dan lakukan hal itu."

"Y-Ya! Aku akan segera bersiap!"

Aku menjaga Emul yang mulai lari ke suatu tempat, dan pada saat yang sama Edward menatapku dengan cara yang sangat berbeda dari sebelumnya.

“Sepertinya kamu cukup pandai menangani adikku.”

“aku rasa, aku punya pengalaman. Soalnya, aku sendiri punya adik.”

Meskipun adik perempuanku merasa seperti orang yang tidak akan mempunyai masalah untuk hidup sendiri saat itu juga.

“Begitu…… Kalau begitu, ini saat yang tepat untuk memulai pertemuan strategi kita.”

"Bagus, aku suka kedengarannya. Pengarahan selalu menjadi sesuatu yang aku nikmati dalam operasi skala besar."

Kami dibawa ke sebuah gubuk kecil namun kokoh di sudut terowongan besar. Di sana, di dalam gubuk, sekelompok besar Kelinci Vorpal berkumpul mengelilingi peta yang diletakkan di atas meja sementara.

Selain aku dan Edward, setiap Kelinci di ruangan ini memiliki sifat yang sama dengan orang lain.

"Ini adalah racun dari Goldunine yang terkutuk."

Itu adalah racun ular raksasa yang menyusup ke dalam tubuh dan menggerogotinya dari dalam…… Dan itu sangat kuat dan ampuh sehingga tidak ada yang mampu menahan efeknya, bahkan kerabat Weissash pun tidak.”

Edward kemudian menatap lurus ke mataku.

"Ini dia. Ini akan menjadi konfrontasi terakhir. Sebagai komandan pasukan pertahanan, sejauh ini aku bisa melakukannya, tapi…… Entah kenapa menurutku ini bukan masalah besar?"

“…… Haa, sudah lama sejak terakhir kali aku melakukan petualangan yang tema utamanya adalah reptil. Ini mengasyikkan sekaligus menakutkan.”

Jendela muncul tepat di depan aku. Ini bukan jendela yang mengumumkan dimulainya Skenario Unik EX, melainkan awal dari Skenario Unik baru yang dihasilkan dari Skenario Unik sebelumnya.

"APAKAH kamu INGIN MEMULAI SKENARIO UNIK “PERTAHANAN NEGARA KELINCI”? Ya Tidak"

Tanganku bergerak tanpa sedikit pun keraguan.

---

---