Penerjemah: Tsukii

Editor: Kecut

Baca di Watashi wa Sugoi Desu!

Bab 048 – Penguatan (E)

Aliceia memberitahuku tentang senjata yang dikenal sebagai Pedang Eksorsisme. Tampaknya disegel di rumah Felmi…

Bukankah itu… item penguatan untuk protagonis? Fakta bahwa ia dikutuk dan akan mengupas kuku penggunanya membuatnya tampak biasa saja, tapi aku tidak membencinya. Sebaliknya, aku lebih suka jika ada risiko. aku kira ini waktunya untuk senjata pribadi?

Lagipula aku khawatir dengan pertumbuhanku akhir-akhir ini!

Saat aku mengharapkan acara penguatan, Mordred mengundang aku untuk berdebat di pagi hari. Fuh, baiklah. Aku berbeda dari sebelumnya, tahu?

Sama seperti pertarunganku melawan Arthur, aku tidak pernah menang melawan Mordred. Meskipun dia menang, dia terus mengatakan dia mencintaiku atau itu membuatnya bersemangat, yang hanya bisa dianggap sarkasme di telingaku…

Ah, berhentilah membelai pipiku. Pahlawan wanita bertipe kekerasan memiliki rasa jarak yang sulit dengan protagonis yang sering terjadi. Tulang-tulangku berderit saat dia memeluk tanganku sering terjadi.

Setelah dirawat oleh Aliceia, Barbara datang. Ah, kalau dipikir-pikir, bukankah dia ada hubungannya dengan pengusir setan? Kurasa aku akan bertanya padanya… eh? kamu tahu di mana pedang itu berada?

Aku sangat penasaran dengan pedang tersegel itu! Tunjukkan padaku, tunjukkan padaku!

Oh, itu ditempel dengan jimat penyegel… Seharusnya aku tidak mengupasnya? Ah, maksudmu aku harus mengupasnya! Rasanya seperti menyuruh seseorang untuk tidak menekan tombol!

Saat aku melepas segelnya, sesuatu seperti angin gelap bertiup ke dalam ruangan. Suasana yang dengan jelas menunjukkan bahwa itu tidak biasa… Itu membuatku bersemangat!

Aku tidak akan membantah fakta bahwa itu adalah katana meskipun disebut pedang tersegel… tapi bilahnya terlihat sangat berkarat. Tapi aku bisa meminta paman Gantetsu untuk mengasahnya kembali dan memperbaiki pegangannya nanti, jadi tidak ada masalah.

“Ada gerombolan iblis di luar…!!”

“――Eh?!”

　

Saat aku sedang memikirkan sesuatu, jalanan di luar menjadi berisik. Rupanya segerombolan setan muncul.

Fuh, ini benar-benar acara untuk menguji senjatanya. Mengalami situasi yang terjadi tepat setelah protagonis memperoleh kekuatan baru untuk mengujinya adalah hal yang masuk akal. aku sudah menduga hal ini akan terjadi.

Kalau begitu, karena Barbara menyuruhku untuk tidak menyentuhnya… aku akan menyentuhnya.

“H-hei? Apakah kamu baik-baik saja? Bukankah benda itu seharusnya mengeluarkan suara yang aneh?”

Aliceia menyebutkan sesuatu yang menarik. Rupanya, sesuatu yang keterlaluan tersegel di dalamnya, dan dia menyebutkan bahwa pedang itu akan mencoba mengambil alih penggunanya.

(“――Kakaka, sudah lama tidak bertemu, anak manusia.”)

　

Aku tidak bisa mendengar suara apa pun bahkan setelah memfokuskan telingaku padanya. Mungkin dia akan berbicara padaku setelah beberapa saat?

“Aku tidak mendengar apa pun… tapi oh baiklah.”

　

(“――Karena kamu menyentuh pedang ini… itu berarti kamu mencari kekuatan, bukan? Fufufu, jika kamu mendengarkan keinginanku, maka aku akan membantumu menggunakan tubuhmu secara efisien.”)

　

aku sangat menyukai penggambaran sesuatu yang tidak biasa berbicara dengan protagonis, jadi aku menunggu sampai dia berbicara… tetapi aku tidak mendengar apa pun, jadi mau tak mau aku merasa kecewa.

Karena segerombolan iblis dikatakan sedang berbaris di luar, aku keluar dan berlari sementara Aliceia terus bertanya padaku berulang kali dengan ekspresi khawatir.

“Hei, apa kamu benar-benar tidak mendengar suara apa pun, Fay? Felmi mengatakan mantan pengusir setan yang dijadikan pedang akan berbicara dengan penggunanya.”

“aku tidak dapat mendengar apa pun.”

　

(“――Yah, aku tidak akan memaksamu, oke? Bagaimanapun juga, kamulah yang membuat pilihan.”)

　

“Eh? Tidak apa-apa kalau begitu… tapi aku khawatir. Dikatakan berbicara langsung dengan pikiran dan jiwa seseorang, jadi aku tidak pernah mendengar bahwa suaranya tidak dapat didengar… ”

“Tapi aku tidak bisa mendengar apa pun.”

“Uh-tidak? Mungkin karena pikiran Fay selalu di luar kebiasaan sehingga tidak bisa berjalan sebagaimana mestinya? Yah, aku ragu itu masalahnya.”

　

(“――Kalau begitu, izinkan aku mendengar jawaban kamu segera.”)

　

“Kamu tetap di sini saja.”

“A-Aku juga ikut.”

"Itu berbahaya."

“A-apa kamu mengkhawatirkanku?”

“Aku tidak terlalu khawatir… tapi kamu harus melakukan apa yang bisa kamu lakukan di sini.”

“O-oke… Baiklah, kembalilah dengan selamat, oke?”

“Aah, aku pasti tidak akan mati.”

　

(“――Oi, bisakah kamu memberikan jawabanmu?”)

　

“Um, begitu… Aku berpikir untuk membeli beberapa pakaian setelah ini, tapi bisakah kamu menemaniku setelah pertarungan ini selesai?”

“Pergilah sendiri.”

　

(“――Hah? Kamu mendengarku, kan? Suaraku sampai padamu, kan? O-oi, beri aku tanggapan, kalau tidak aku tidak bisa membuat kontrak.”)

　

Aku mengobrol ringan dengan Aliceia dan terjun ke pasukan utama musuh. Si brengsek Mordred itu sudah mengalahkan monster utama di hadapanku.

aku sangat ingin terhindar dari hal semacam ini. Tokoh protagonis tidak dapat dikenal sebagai tokoh utama tanpa mereka berperan aktif dalam pertempuran penting. aku pasti tidak akan memaafkan mereka yang lebih aktif dari aku.

Namun, masih ada pria berjubah hitam yang sepertinya menjadi musuh terbesar kali ini, jadi aku akan memaafkannya. Sudah waktunya untuk menguji bilah katana ini…

Musuhnya agak mirip dengan yang kutemui di desa Heimi saat itu… namun saat aku memikirkan hal itu, dia menjadi manusia naga. Jadi, menurutku itu bukan dia.

Aku menghunus pedangnya saat musuh mengayunkan sayap ke arahku, jadi aku mengayunkan senjata baruku sebagai balasannya, lalu salah satu kukuku menghilang. Itu menurut informasi. Oke, secara kasar aku tahu bagaimana benda ini digunakan.

Saat pertarungan berlanjut, manusia naga menembakkan sinar api… Karena ini adalah kesempatan untuk menguji senjata baru, akan sia-sia jika menghindarinya!!! Aku akan menerimanya!!

Saat aku mencoba memotongnya, seluruh tubuhku hangus. Tidak apa-apa, tidak masalah, lagipula hal itu terjadi sepanjang waktu. Jarang sekali aku bertarung dan tidak berakhir dalam kondisi sekarat.

(“――Dia cukup pandai melawan naga meskipun dia adalah anak manusia… tapi daripada itu, kenapa dia tidak menghindarinya? Satu gerakan yang salah, maka dia akan mati… jangan bilang padaku, apakah dia melindungi naga itu?” petualang di belakangnya?”)

　

Saat aku melakukan itu, seberkas cahaya lain dilepaskan. Akan sia-sia jika menghindarinya daripada mencoba memotongnya!!! Aku akan menerimanya lagi!!!

Lalu aku melanjutkan apa adanya. Kemudian kekuatan baruku, karakteristik Pedang Eksorsisme diaktifkan. Menjadi lebih tajam dengan memakan paku!! Selain itu, aku menyimpan kukuku sebelum datang ke sini, jadi aku bisa menggunakan karakteristik ini sebanyak yang aku suka!!

(“――Dia benar-benar menyerang secara langsung sehingga orang lain di belakangnya tidak terkena sinar terik… bodoh sekali.”)

　

aku terus menebas berulang kali. Akhirnya, aku mencapai pria itu.

“T-tunggu, aku akan memberitahumu rahasia penjara bawah tanah――”

　

――Diam, aku tidak tertarik!!!!!!

　

Dia sepertinya mengatakan sesuatu pada saat-saat terakhirnya, tapi aku tidak tertarik, jadi aku tidak repot-repot mendengarkannya. Oke, aku menang. Saat pertempuran selesai, Mordred menyembuhkanku.

Oh, aku menerima damage yang cukup besar karena aku juga menggunakan penguatan fisik senitapi dia menyembuhkan semuanya dalam sekejap, jadi dia cukup mengesankan.

Saat kami kembali ke rumah Felmi, Aliceia memelototiku.

"Apa yang salah?"

“Apa maksudmu dengan 'ada apa'! Benar-benar! Aku melihatnya, oke! Kamu sebenarnya terluka parah sebelumnya!”

"Tidak masalah."

“Itu membuatku khawatir, lho! Apa yang harus aku lakukan jika kamu mati… sungguh menyakitkan bagiku melihatmu sekarat.”

　

Jarang sekali aku tidak mati dalam pertempuran. Namun, aku tidak bisa menjawab apa pun karena dia hampir menangis.

“Aku benar-benar marah lho… sebagai hukumannya, kamu harus menghabiskan sepanjang hari di luar bersamaku. Pastinya oke?”

“…Aah.”

"Baik-baik saja maka."

　

Dia mendekatkan kepalaku ke dadanya dan memelukku. Aku merasakan sensasi lembut di wajahku, tapi mendapatkan momen mesum yang beruntung adalah hal yang wajar bagi sang protagonis, jadi aku tidak bereaksi secara khusus.

Setelah percakapan dengan Aliceia selesai, selanjutnya adalah Barbara. Dia menelepon aku pada malam hari dan mulai berbicara.

“Aku mendengarnya, kamu tahu. Kamu sepertinya telah mengeluarkan Pedang Eksorsisme.”

"Tidak masalah."

"Benar-benar? Itu aneh? Dikatakan bahwa penggunanya akan mendengar suara-suara… Aku ragu itu benar-benar terjadi, tapi mungkin kutukannya semakin parah setelah bertahun-tahun?”

　

(“――Tidak! Dialah yang aneh!!”)

　

Rupanya, penggunanya seharusnya mendengar suara-suara. Namun, aku tidak dapat mendengar apa pun. aku merasa sedikit kecewa karenanya…

“Tapi memang benar bahwa pengusir setan bernama Baragi diduga tersegel di dalam pedang itu. Hei, apa kamu benar-benar baik-baik saja?”

"Tidak masalah."

“Begitu… Kalau begitu, tidak apa-apa. Tapi mau tak mau aku khawatir, jadi pastikan untuk mengunjungiku secara berkala, oke? Juga, terima kasih telah melindungi kami. Aku melihat bagaimana kamu bertarung dari jauh.”

“Tapi aku bukan satu-satunya yang bertarung.”

“Itu benar, tapi… lihat, kamu juga bertarung untuk kami terakhir kali.”

“Berjuang untuk kalian… ya. Aku berjuang demi diriku sendiri. Aku tidak berpikir untuk menyelamatkanmu.”

“Tapi menurutku kamu menyelamatkan kami, jadi terima kasih… ya? Tunjukkan tanganmu sebentar.”

　

Barbara meraih tanganku dan memeriksa punggung tanganku. Dia terkejut saat melihatnya karena suatu alasan.

“Ini… Merek pengusir setan…”

Aku juga memeriksanya saat dia mengatakan itu, tapi pastinya ada semacam merek di kulitku. aku tidak ingat pernah membuatnya, jadi seharusnya itu muncul tanpa aku sadari.

aku menyukai desainnya karena terlihat keren.

“S-Seperti yang diharapkan, Baragi benar-benar tersegel di sana. Menurutku dia menggunakan semacam sihir dan mencoba mengambil alih tubuhmu dengan paksa!”

Ada apa dengan kejadian panas itu, bukankah itu yang terbaik? Lagipula, memiliki entitas lain di dalam protagonis yang mencoba mengambil alih tubuh protagonis adalah hal yang wajar. Itu dianggap sebagai bahan pokok untuk karya-karya terkenal.

“Wwwww-apa yang harus kita lakukan?! Apa yang bisa kita lakukan?! Aku juga tidak tahu bagaimana cara menyegelnya kembali!!”

“Jangan khawatir tentang hal itu.”

　

Benar saja, ada sesuatu yang mencoba mengambil alih tubuhku dari dalam. Bukankah itu yang terbaik? Aku selalu merindukannya… tubuhku diubah menjadi rumah bersama dengan entitas tak dikenal!!

Berbagi tubuh adalah hal biasa bagi seorang protagonis.

“La-lagipula, jika klan pengusir setan lain mengetahui hal ini, kamu mungkin akan dibunuh oleh mereka.”

Hebat sekali, ada yang ekstremis ya. Membuat orang-orang mencoba memburu sang protagonis menambah bumbu cerita.

Fufufu, tubuhku diubah menjadi rumah bersama oleh entitas tak dikenal dan diburu oleh para ekstremis terasa seperti makanan untuk anak-anak, yang menjadikannya yang terbaik.

“K-kamu tahu, aku bertanya lagi untuk berjaga-jaga, tapi apakah kamu benar-benar tidak merasakan sesuatu yang salah? Seperti tubuhmu tiba-tiba dipenuhi kekuatan sesuatu.”

“…Sekarang setelah kamu menyebutkannya, aku merasakan kekuatanku meningkat sedikit.”

“J-jadi memang seperti itu.”

(“――Tidak, aku tidak melakukan apa-apa…? Aku tidak melakukan penguatan atau semacamnya… Apa yang salah dengan mereka? Mengapa mereka melampiaskan fantasi mereka sendiri? Bahkan jika sebuah merek muncul, itu tidak terjadi.” sepertinya dia bisa melakukan apa saja dengan itu.”) ¹

　

Fumu, aku tidak bisa merasakan perubahan kekuatan yang dramatis, tapi sekarang dia menyebutkan, mungkin hal seperti itu memang terjadi. Tidak, aku benar-benar diperkuat. Tidak ada keraguan tentang hal itu! Ya!!

　

---

Catatan Penulis:

Maaf, izinkan aku beriklan di sini.

Karyaku yang lain, “Aku berada di dunia game Yuri meskipun aku seorang laki-laki, jadi aku akan membuat para pahlawan wanita bersaudari bahagia” akan dirilis sebagai novel ringan pada tanggal 25 Oktober. Ilustrasinya digambar oleh Suimya-san.

Jika kamu tidak keberatan, tolong dukung aku. aku akan merilis berita di twitter aku, jadi silakan ikuti↓

https://twitter.com/sasugayuyushita

Catatan Tsukii:

Halo lagi!

Mengenai novel penulis lainnya, aku tidak ada niat untuk menerjemahkannya karena sejujurnya, meski menurut aku tidak jelek, hanya saja itu bukan selera aku. Kemudian lagi, jika ada cukup banyak orang yang tertarik, aku mungkin akan melakukannya (jika aku kehabisan novel untuk diterjemahkan, yang aku ragu akan terjadi dalam waktu dekat) jadi tolong beri tahu aku apakah kamu tertarik membacanya di komentar.

---