Perbatasan ShangriLa Bab 003

---

Penerjemah: Kurehashi Aiko

Editor: Ryunakama

---

Bab 3: Untuk Meningkatkan Efisiensi, Kami Akan Melakukan Apa Pun

Perbatasan ShangriLa.

Ini adalah game yang dirilis pada musim semi tahun lalu. Ini termasuk dalam kategori yang sama dengan “Shit Chronicles Online”, tetapi tidak seperti game tersebut, game ini memegang rekor dunia tersertifikasi untuk pemain terbanyak yang login pada waktu yang sama, yang ditetapkan awal tahun ini.

Adapun latar permainannya…… Berlatar di masa depan, ketika umat manusia menemukan rumah baru setelah bertahun-tahun melakukan eksplorasi luar angkasa. Oleh karena itu, para Pemain bebas untuk hidup sesuka mereka dalam permainan, apakah itu akan menggunakan mode fantasi penuh dalam latar Abad Pertengahan atau untuk menghadirkan elemen Fiksi Ilmiah dan persenjataan canggih ke dalam permainan.

Peringkatnya juga sangat tinggi, dengan para Pemain sangat menghormati game ini, dan ulasannya sangat banyak, tidak seperti "Shit Chronicles Online" yang sangat banyak membom ulasannya sehingga merupakan keajaiban bagaimana game itu berhasil. bertahan begitu lama.

"aku merasa tidak sopan jika meletakkan kotak itu di rak yang sama dengan "Shit Chronicles Online" dan game jelek lainnya."

Ada sebuah game berjudul “Cosmo Buster” dalam koleksiku, sebuah game jelek yang terkenal dari genre FPS di mana musuh-musuh muncul kembali tanpa batas dan dapat melakukan “360 no scope” padamu tanpa masalah, disertai dengan cerita wajib yang berlebihan.

Ada sebuah permainan bernama “Simulator Pertanian Mendebarkan”. Sesuai dengan namanya, ini adalah game simulasi di mana kamu bercocok tanam dan memelihara ternak di peternakan lokal sesuai keinginan kamu. Namun yang terjadi adalah sekitar seminggu sekali bencana alam besar seperti tsunami, gempa bumi, atau tornado melanda peternakan dan kamu harus memulai semuanya dari awal.

“Survival Gunman” adalah sebuah bencana tersendiri, yang penuh dengan Gacha sehingga dibom tak lama setelah dirilis.

Ada “United Runes”, permainan yang dirilis beberapa tahun lalu, dan itu hanyalah tingkat buruk yang apokaliptik. Bukan hanya karena ini adalah game kerjasama tanpa ada pemain tunggal yang bisa dibicarakan, tapi tingkat penurunan itemnya sangat buruk sehingga hampir membuat game tersebut tidak dapat dimainkan.

Tapi tunggu, masih ada lagi…… Oh, sepertinya aku sedikit terbawa suasana.

Jika aku memutuskan untuk memeriksa koleksi aku sekarang, aku cukup yakin akan ada beberapa tambahan menarik yang dapat ditemukan di sana.

aku meletakkan paket ShanFro di tempat lain yang jauh dari semua permainan jelek, di meja dekat tempat tidur aku di mana semua sistem dan pengontrol berada.

“Benar…… Mari kita mulai pesta ini.”

aku memastikan untuk menggunakan kamar kecil dan makan dan minum sebelumnya.

Setelah melakukan semua itu, aku berbaring di tempat tidur dan mem-boot konsol.

aku juga memastikan tersedia sebotol air jika aku perlu minum segera setelah selesai bermain.

Setelah memastikan aturan dasar game VR tersebut, aku siap untuk terjun ke “game” asli pertama aku setelah bertahun-tahun.

“Hee…… Jadi, kamu bisa menyesuaikan hal-hal seperti tinggi badan, jenis kelamin dan penampilan?”

aku memiliki pengaturan yang agak standar untuk MMORPG mana pun di luar sana, tetapi jumlah opsi dan kebebasan memilih masih sangat banyak pada awalnya.

Ras, fisik, aksesoris…… tunggu, kamu bahkan bisa menambahkan tanduk di sini!? ……Dengan tingkat penyesuaian ini, menurutku tidak akan ada dua avatar yang persis sama, bahkan jika aku benar-benar berusaha keras untuk menemukannya.

"Aku bertanya-tanya, avatarku harus terlihat seperti apa?"

aku termasuk orang yang cenderung membuat avatar gamenya berbeda dari penampilan asli aku.

aku tahu bahwa ada pemain yang menciptakan kembali penampilan mereka sendiri karena kepercayaan diri mereka terhadap penampilan mereka sendiri, tapi aku sangat percaya bahwa dunia game dan kenyataan adalah dua hal yang berbeda.

"Hmm? Oh, jadi itu sistem di mana kamu memutuskan kelasmu terlebih dahulu dan kemudian memilih penampilan, ya?"

Rupanya game ini menghitung statistik kamu sejak kamu dilahirkan ke dunia ini dan bergantung pada pekerjaan yang kamu pilih.

Dan karena daftarnya agak panjang dan rumit, aku memutuskan untuk memulai pembuatan avatar aku dari sana.

“Uwah…… Butuh lebih dari lima detik untuk menggulir ke bawah dari atas ke bawah, bagaimana aku bisa memilih pekerjaan seperti ini……?”

Bisa dikatakan, ksatria ini (pengguna OO)…… Aggh, aku tahu itu! Akan memakan waktu lama untuk mencoba melihatnya satu per satu. Belum lagi setelah memilih kelas kamu juga harus memilih senjata yang akan kamu gunakan. Pada awalnya perlengkapan kamu akan sederhana dan terbuat dari kayu, namun bicaralah tentang komitmen dari pihak pengembang.

Jika itu masalahnya…… Ya, mari kita menjadi tentara bayaran yang keahliannya hanya berfokus pada mengeluarkan DPS sebanyak mungkin.

"Tempat asal…… fumu."

Bangsawan, rakyat jelata, yatim piatu, orang buangan…… Itu semua adalah pilihan standar, tapi sekali lagi, jumlahnya sangat banyak…… Ah.

“Pengembara…… Kedengarannya bagus.”

Statistik pertahananku agak lemah, tapi keberuntunganku akan ditetapkan sedikit lebih tinggi untuk mengimbanginya.

Dan aku percaya bahwa keberuntungan akan menjadi parameter penting, karena akan mempengaruhi hal-hal seperti peluang kritis atau tingkat penurunan item.

Oh ya, ini hanya permainan, jadi apakah itu penting? Memiliki status keberuntungan yang tinggi bukanlah hal yang buruk untuk dimiliki.

Selanjutnya aku mencoba menyesuaikan penampilanku agar sesuai dengan pekerjaan dan tempat asalku…… Ini seharusnya benar.

"Ini……"

Cukup mengejutkan, hasil akhir dari semua pengeditanku adalah…… Sosok pria bertelinga panjang setengah telanjang, yang terlihat hampir identik dengan avatarku saat aku menyelesaikan “Shit Chronicles Online”. Bagaimana ini bisa terjadi?

Tidak, ada alasannya, percayalah. Itu semua demi mendapatkan awal yang baik. aku memeriksa manual permainannya dan sepertinya kamu bisa menjual peralatan awal yang kamu gunakan. Tentara bayaran memiliki item dan peralatan kelas tentara bayaran, yang akan dijual dengan harga yang cukup mahal. Itu mampu menggandakan atau bahkan melipatgandakan jumlah uang yang kamu gunakan untuk memulai.

Uang pasti menjadi elemen penting dalam permainan ini. Sebagai permainan menyelam penuh, bahkan setelah menerima misi kamu harus pergi dan melakukan apa pun sendiri, tanpa jalan pintas atau perjalanan cepat apa pun, jadi menyelesaikan misi agak sulit dan memakan waktu.

Gaya bermainku biasanya berkisar pada kemampuan manuver dan menggunakan senjata yang kuat daripada memasangkan diriku pada armor, oleh karena itu aku selalu menjualnya terlebih dahulu…… Namun, berjalan setengah telanjang sambil terlihat seperti protagonis dari “Shit Chronicles Online” cukup memalukan. benar…… jadi aku memutuskan untuk memakai topeng di wajahku, yang menyerupai paruh burung (“Topeng Mata Burung”) dan itu akan memberiku sedikit peningkatan pada persepsi dan penglihatan. Itu adalah salah satu opsi yang tersedia.

“Ini…… Tidak, tidak, tidak! Aku yakin ada orang di luar sana yang memiliki ide yang lebih konyol dari itu…… Selesai!!”

Sebelum keraguan memaksaku untuk menghapus semua kemajuanku, aku menekan tombol “Lanjutkan” dan menyelesaikan sisa kreasi karakterku. Sekarang yang tersisa hanyalah memasukkan nama Pemainku.

Tapi tidak ada masalah di sini.

aku selalu menggunakan nama ini di setiap game yang aku mainkan sebelumnya, menciptakan legenda tertentu di dalamnya. Nama itu adalah nama orang yang telah menaklukkan banyak permainan jelek! ……Tidak ada yang salah dengan itu bagi seorang tentara bayaran.

"Sanraku, itu……"

aku mendapatkan nama ini dari pembacaan kanji alternatif atas nama aku sendiri, jadi tidak secerdas yang aku inginkan, tapi oh baiklah, apa yang bisa kamu lakukan?

“Sekarang, permainan…… Tunjukkan padaku apa yang kamu punya!”

Dengan itu, tentara bayaran baru akan memasuki dunia ShangriLa Frontier………….!!

Meskipun game ini tersedia di seluruh dunia, karena perbedaan waktu atau jeda dan koneksi internet, tidak banyak pemain yang melakukan migrasi server, oleh karena itu basis pemain di setiap negara kurang lebih sama.

Selain itu, karena satu-satunya bahasa yang tersedia untuk game ini adalah bahasa Jepang, sulit bagi pemain di luar Jepang untuk ikut serta dalam game tersebut.

Namun tetap saja, jumlah orang yang bermain tetap mencengangkan!

---

---