Perbatasan ShangriLa Bab 019

---

Penerjemah: Kurehashi Aiko

Editor: Ryunakama

---

Bab 19: Kembali ke Yang Setengah Telanjang

Singkatnya, situasi apa yang aku alami saat ini? Sederhana saja, sungguh.

· aku kembali berlari setengah telanjang karena aku tidak dapat menggunakan apa pun pada tubuh dan kaki aku.
· Monster yang lemah sekarang akan menghindari pertemuan dengan aku.
· Resistensi kutukan mungkin akan menjadi buff yang cukup solid di masa depan.
· Apakah itu berarti karakter aku bukan lagi seorang pemula, melainkan seorang tingkat menengah atau bahkan mahir?

“Bukankah itu… sesuatu yang diambil langsung dari game jelek?”

Apa ini? Apakah ini berarti para dewa game jelek akhirnya memutuskan untuk memukulku karena usahaku meninggalkan mereka demi game yang lebih baik? Itukah maksud semua ini? Apakah ShanFro-ku yang saleh akan mengambil giliran untuk permainan terburuk yang mungkin terjadi? Tidak tidak tidak. Tenanglah, aku. Pikirkan hal ini baik-baik.

Untuk bisa bertahan melalui permainan yang paling menyebalkan, seseorang memerlukan tiga sifat dasar: pikiran yang toleran untuk menderita bahkan dalam skenario yang paling bodoh, kesabaran untuk mengatasi AI yang rusak, dan pikiran yang tenang untuk menahan rasa asin dari kegagalan yang tiba-tiba.

"Mari kita coba merangkum kejadian sejauh ini……"

Urutan pertama bisnis: dengan lima puluh poin kemampuan lagi untuk dimasukkan ke dalam statistik aku, sudah waktunya untuk beberapa peningkatan besar. Posisiku saat ini adalah petarung serangan kritis dengan keberuntungan tinggi dan pertahanan setipis kertas, jadi mungkin naik level seperti itu akan menjadi lebih sulit dalam waktu dekat. Selain itu, menurutku Tanda Kutukan Luukan tidak akan menjadi sebuah kerugian saja.

“……… Sekarang aku memikirkannya.”

Apa yang terjadi pada monster itu setelah pertemuan itu berakhir? Biasanya ketika monster berada cukup jauh dari pemain, mereka akan menghilang dan muncul kembali setelah beberapa waktu di posisi awal pemijahannya. Tapi seberapa jauh jaraknya? Ini adalah sesuatu yang perlu dipikirkan, karena game Full Dive tidak memiliki waktu pemuatan sama sekali, dan sangat mirip dengan kenyataan.

"Itu benar."

Sekarang adalah saat yang tepat untuk menginvestasikan sebagian poin tersebut ke HP dan Vitalitas aku. Tapi jangan terlalu banyak, karena menjadikan diriku tank di posisiku saat ini tidak akan seefisien itu. Yang lebih penting di sini adalah kemampuanku untuk bisa mengejar monster mana pun yang mencoba melarikan diri dariku mulai sekarang. Kondisiku…… Stamina keseluruhan…… Beberapa keterampilan juga akan bagus, hanya untuk berjaga-jaga…… Dan ya, fakta bahwa Luukan tidak menghabisiku secara instan dan bahwa aku hanya memiliki 1 HP pastilah Terkait dengan keberuntungan.

"Ini……"

PN: Sanraku
LV: 28
Kelas: Tentara Bayaran (Pendekar Pedang Ganda)
2.000 Mani
HP: 30
anggota parlemen: 10
STM: 50
ST: 15
DEX: 20
AGI: 60
TEC: 20
VIT: 6
KEUNTUNGAN: 65

Keterampilan:

・ Tebasan Terburu-buru
・ Tepi Spiral
・ Buku Jari Terburu-buru
・ Gerakan Geser
・ Penghitung Tolak
・ Tebasan Lingkaran Lv.4
・ Pendakian Tepi
・ Aksel Lv.3

Peralatan:

Kanan: Vorpal Chopper
Kiri: Vorpal Chopper
Kepala : Topeng Mata Burung (VIT+1)
Batang Tubuh: Kutukan Luukan
Pinggang : Sabuk Kulit (VIT+4)
Kaki: Kutukan Luukan
Aksesoris: Tidak ada

Agak aneh dalam hal biasa, sebenarnya bukan itu cara yang aku inginkan untuk memainkan game ini sama sekali……

Kalau terus begini, buildku saat ini akan menjadikanku sebagai pejuang serangan kritis yang hanya berdasarkan pada Keberuntungan. Pertahananku akan tetap setipis kertas dan semua kerusakanku akan berasal dari serangan kritis dan tidak lebih. Konsepnya tidak terlalu buruk, tapi saat ini satu-satunya skill bertarung yang kumiliki adalah skill yang berbentuk pedang bermata dua dan skill yang memungkinkanku mempercepat gerakan dan kecepatan seranganku dalam durasi singkat. Itu sudah cukup untuk saat ini, tapi akan tiba saatnya aku pasti akan terpental ke tembok yang tidak akan bisa aku lewati. Namun, mungkinkah pendekatan aku terhadap permainan ini salah pada tingkat fundamental? Lagipula ini adalah game online, jadi kenapa aku bersikeras memainkannya sendirian?

Akankah pertemuanku dengan Night Prowler Luukan akan menjadi berbeda jika aku tidak sendirian?

Tapi tidak seperti game-game jelek yang hampir selalu mengharuskan bermain solo karena hanya sedikit orang yang memainkan game-game tersebut, game ini memiliki ribuan pemain yang login setiap hari, jadi mungkin membentuk sebuah party tidak akan terlalu buruk.

Tidak, tapi dengan keadaanku saat ini, itu pasti akan mengganggu pemain lain karena mereka tidak bisa farming monster karena mereka akan lari dariku…… Semakin aku memikirkannya, semakin aku sadar kalau aku terkunci di jalurnya. pemain solo untuk saat ini.

Mungkin ada pemain di luar sana yang bersedia membantu aku menghilangkan kutukan itu? Mungkin beberapa pemain top di server? Tapi seberapa besar kemungkinan pemain tersebut merambah ke area pemula? Mungkin sama seperti bertemu monster unik dua kali berturut-turut.

"Haah……"

Belum lagi kedua tubuh dan kakiku yang telanjang ditutupi dengan bekas gigitan berwarna gelap……tanda kutukan.

Baik rompi maupun celananya rusak dan hilang selama pertarungan, seolah-olah itu adalah hal paling wajar yang mereka lakukan. Tidak peduli berapa kali aku memeriksa layar status, slot peralatan yang terkena tanda kutukan masih ada dan tidak hilang.

Kurasa aku harus menerima kenyataan bahwa aku akan terlihat seperti orang mesum dan mesum selama beberapa waktu sekarang.

"Oh baiklah, bukannya aku bisa berbuat apa-apa. Apa yang kamu ingin aku lakukan saat menghadapi kesulitan di dalam game? Berbaring di tanah dan menangis karenanya?…… Tidak, terima kasih."

aku harus mengatakan, aku sangat terkejut dengan permainan ini. Dengan tujuan mengalahkan Night Prowler Luukan, tekadku meroket.

Kutukan ini menyebabkan protagonis berlarian setengah telanjang lagi, namun secara umum ada tiga jenis kutukan di ShangriLa Frontier.

Pertama, ada kutukan “sihir” yang dapat digunakan oleh para magic caster dan beberapa monster. Itu lebih seperti serangan sihir sungguhan daripada kutukan sungguhan.

Berikutnya, ada kutukan “Plot”, efek status unik yang diberikan kepada pemain setelah mencapai titik plot tertentu dalam alur cerita game atau saat melakukan misi sampingan. Contoh yang baik adalah kutukan yang diaktifkan selama misi seperti “Selidiki Rumah Berhantu”, yang akan terus menguras poin kewarasan kamu selama penyelidikan berlangsung.

Terakhir ada “Tanda Kutukan” yang diberikan oleh monster unik. Ini adalah sistem yang dibangun untuk memberikan semacam kepuasan karena bagian peralatan kamu hancur, tetapi pada saat yang sama menjadi kerugian besar yang secara langsung mengganggu sistem permainan.

Namun, kerugiannya jauh lebih besar daripada manfaatnya, karena misalnya beberapa monster mungkin akan lari dari kamu.

Secara teknis tanda kutukan dapat menumpuk efeknya, tetapi tidak bijaksana untuk melakukannya, karena popularitas karakter kamu di NPC cenderung turun drastis saat berada di bawah pengaruhnya.

Bahkan jika beberapa monster mungkin diperlakukan sebagai dewa oleh NPC, pemain yang memiliki tanda kutukan tidak lebih dari objek cemoohan dan penghinaan.

---

---