Perbatasan ShangriLa Bab 032

---

Penerjemah: Kurehashi Aiko

Editor: Ryunakama

---

Babak 32: Kepala Manusia, Kelinci dan Burung

Berkat kerja sama dengan Emul…… Tidak, melihat kembali pertarungan ini dialah yang melakukan delapan puluh persen pekerjaannya, kami entah bagaimana berhasil mengalahkan bos area, Penggali Lumpur.

Sejujurnya, itu adalah pengalaman yang baik bagi aku. Terutama karena aku berhasil mempelajari fakta bahwa beberapa musuh memiliki gerakan insta-kill dan tidak setiap pertempuran bisa dimenangkan sendirian. aku juga belajar bahwa tidak setiap serangan dapat dihentikan. Itu adalah penemuan yang membuat frustrasi, tapi kali ini merupakan jenis frustrasi yang bagus.

Jadi sampai aku berhasil mencapai level Emul, aku harus melakukan yang terbaik dan berusaha untuk tidak terlalu menghalanginya.

“Untuk saat ini, mari kita lanjutkan ke Thirdrema…… Guh.”

Karena HPku masih tersisa satu, badanku terasa sangat lesu dan sangat kesakitan. Jika kita terlibat dalam pertempuran lain saat ini, aku pasti sudah mati. aku mencoba memulihkan sebagian HP aku dengan ramuan dan tanaman obat, tetapi pastinya akan memakan waktu cukup lama sampai kesehatan aku pulih sepenuhnya bukan?

Meski begitu, jumlah HP yang berhasil kupulihkan secara instan tidaklah terlalu buruk, jadi aku tidak punya keluhan mengenai hal itu.

"A, kamu baik-baik saja?"

"Aku baik-baik saja. Kerusakan tambahan hanyalah kerusakan tambahan, tidak ada yang bisa dilakukan untuk mengatasinya."

“Bagiku, itu lebih terlihat seperti luka fatal daripada kerusakan tambahan……”

Fuh…… Benar.

Yah, HPku perlahan pulih, jadi kami akhirnya bisa melanjutkan ke Thirdrema tanpa masalah…… Kecuali Serigala Jahat Besar itu memutuskan untuk muncul sekali lagi.

"…………"

"Ada apa? Kamu kelihatannya tidak begitu sehat."

"Tidak, bukan apa-apa. Aku hanya berpikir jika itu adalah acara bendera, sesuatu pasti sudah terjadi sekarang……"

"?"

Bukankah sekarang adalah saat yang tepat bagi monster untuk mencoba menyergap kita? Aku bersumpah demi Dewa, jika hal seperti itu terjadi, aku akan menangis!

"Benar, jadi setelah aku meningkatkan atributku dan memperbaiki barang-barangku di Thirdrema, kita mungkin ingin langsung kembali ke Rabbitz. Bagaimana menurutmu?"

"Wah……! Menurutku pergi ke Rabbitz sejujurnya adalah tindakan terbaik!"

"Banyak berpikir."

Nah, kalau ternyata zona penjelajahan berikutnya adalah tempat yang bagus untuk naik level, kita mungkin akan menghabiskan lebih banyak waktu di sana. Meskipun aku tidak mengatakannya dengan lantang, agar tidak mengagetkan Emul. Bersama-sama kami pergi menuju Thirdrema, sementara aku masih sedikit terhuyung.

"Ah, mohon tunggu sebentar, Sanraku-san."

"Hm?"

Kami hendak mencapai gerbang Thirdrema, di mana sekelompok orang dan NPC sedang mengantri di pos pemeriksaan penjaga kota. Tampaknya ketika kamu melewati pos pemeriksaan itu, kamu akan sampai di kota dengan selamat. Emul menghentikanku saat aku hendak mendekati pos pemeriksaan itu.

“Jika kita terus melakukan hal seperti itu, kita akan diserang.”

Secara teknis kamu masih monster…… Tapi tunggu, bukankah kamu sedang berjalan-jalan di kota tanpa diganggu oleh siapa pun saat kita pertama kali bertemu?”

Ahh, aku baru menyadarinya sekarang, tapi pastinya dia pasti muncul di dalam batas kota melalui Gerbang Teleportasi. Tapi dia bukan monster biasa saat ini, tapi anggota partyku, jadi seharusnya tidak masalah baginya untuk bisa memasuki kota bersamaku. Tapi bagaimana jika beberapa NPC mulai bertanya-tanya saat melihatnya? Haruskah aku menyembunyikannya di suatu tempat? Tetapi dimana? aku setengah telanjang, jadi tidak mungkin para penjaga tidak bisa memperhatikannya.

Selagi aku bertanya-tanya tentang hal itu, Emul menyentuh gelang yang ada di lengannya dan mulai menyanyikan beberapa mantra.

"Ini adalah salah satu seni rahasia yang kami, para Kelinci Vorpal miliki! Sanraku-san, tolong perhatikan baik-baik dan kagumlah! "Metamorfosis!!"(TL CATATAN: 177013, kata nuff.)"

Bwaah!? Apa ini!? Entah kenapa, Emul dibalut dengan tabir asap yang sangat tebal disertai dengan efek suara yang tak kalah konyolnya. Dan saat asapnya hilang, yang muncul adalah Emul, tapi……

"Hah?"

“Fuyaah…… Tidak peduli berapa kali aku melakukan ini, aku masih belum terbiasa dengan perasaan tubuh ini……”

……Aneh, aku pikir aku sedang memainkan game Full Dive, salah satu game yang bisa dibanggakan Jepang di hadapan seluruh dunia. “Menciptakan dan Menikmati dunia baru yang luas……” itu seharusnya menjadi slogan ShangriLa Frontier, jika ingatanku benar.

"Fufufu, berkat sihir penyamaran ini, aku dan saudara-saudaraku dapat dengan mudah bergabung ke dalam masyarakat manusia!"

“Ah, umm…… Daripada menyamar, aku akan menyebutnya antropomorfisme yang aneh, jadi itu adalah sesuatu yang levelnya benar-benar berbeda……”

"Apa maksudmu dengan itu!?"

Ini bukan Dating Sim, jadi kenapa dia tiba-tiba terlihat seperti wanita berpenampilan Eropa yang seksi……?

Kemana perginya kelinci kecil yang menggemaskan itu? Dan kenapa dia meregangkan anggota tubuhnya sekarang, terlihat seperti anak kecil yang berhasil melakukan lelucon saat dia melakukan itu!?

“Berkat itu aku bisa masuk ke kota tanpa ada yang curiga! Tapi satu-satunya kekurangannya adalah aku menjadi sangat lelah setelah menggunakannya sehingga aku tidak akan bisa bertransformasi lagi untuk beberapa saat……”

"Begitu, jadi begitu. Menyelinap ke batas kota. Seperti itu, monster bisa menyusup ke masyarakat manusia. Tapi Emul, kamu…… Tidak, kalian semua Vorpal Bunnies adalah makhluk yang sangat jahat. Aku ceroboh dengan tindakanku. pendapatmu."

"Hehe?"

Cara Emul melakukan peregangan saat ini mirip dengan seorang petarung yang melenturkan ototnya tepat sebelum pertarungan untuk pamer.

“Tapi menurutku, ditemani oleh seseorang yang berwajah setengah telanjang menyeimbangkan skala kecurigaan kita.”

"Ah."

Sebaliknya, menurutku orang-orang akan mengabaikan Emul dan memusatkan perhatian mereka hanya padaku. Tapi tanpa dia berubah menjadi manusia kita tidak akan bisa memasuki batas kota. Atau mungkin dia bisa berperan sebagai monster dan merapal mantra ini padaku agar aku terlihat lebih normal? Aku harus menanyakan hal itu padanya lain kali. Mungkin kita akan mulai mengambil keputusan untuk melihat siapa yang akan berperan sebagai siapa.

“Untuk saat ini, kurasa kota ini akan penuh dengan gosip tentang “Wanita yang menaklukkan monster berpenampilan manusia burung”……”

Mendengar kata-kataku, wanita Emul itu memiringkan kepalanya, sepertinya tidak bisa memahami apa yang baru saja kukatakan.

Dan begitu saja, sulit bagi aku untuk mengatakan lagi siapa yang menjadi sahabat karib dalam game ini.

Cincin Jiwa Vorpal.
Item unik yang memungkinkan Vorpal Bunnies menggunakan sihir unik “Metamorfosis”.

Metamorfosis
Alih-alih menggunakan semua Mana pengguna sekaligus dan menghilang setelah jangka waktu tertentu, sihir secara bertahap akan mengonsumsi sebagian Mana pengguna setiap jangka waktu tertentu, hingga pengguna menggunakan mantra lain atau MPnya mencapai nol.

Dengan kata lain, bahkan monster pun bisa menjadi manusia cantik untuk beberapa waktu!

---