ShangriLa Frontier Bab 117 Bagian 2

---

Penerjemah: Kurehashi Aiko

Editor: Ryunakama

---

Bab 117: Merangkul Cahaya Ambisi Bagian 3 Bagian 2

“Jadi, jika kami melakukan ini, kamu akan menjelaskan kepada kami apa yang terjadi?”

"Fufufu…… Begini, kami tahu. Oh, kami tahu. Tentang kondisi EX Quest yang dengan susah payah kamu coba sembunyikan dari kami."

"Permisi?"

Mungkinkah keberadaan “The Epic of the Vorpal Bunnies” entah bagaimana bocor? Tidak, itu tidak mungkin. Setidaknya aku ingin percaya bahwa itu tidak mungkin.

Bahkan jika itu diungkapkan oleh sumber yang paling mungkin, Akitsu Akane-dono, itu pasti tentang “Undangan ke Negeri Kelinci” bukan “Epik Kelinci Vorpal”.

“Dan dari mana sumber informasi ini, kalau boleh aku bertanya?”

“Kamu bisa berterima kasih kepada pemimpin hebatmu untuk itu.”

"Baiklah, istirahat sebentar!"

Aku memberi isyarat “Waktu Habis” dengan tanganku dan kemudian dengan cepat memeriksa inventarisku. Aku mengonfirmasi pengaturan itemku, menyiapkan bagan yang sesuai, dan membuat beberapa penyesuaian tambahan untuk berjaga-jaga kalau-kalau ada masalah yang menimpa penggemar.

"Baiklah, silakan lanjutkan."

“…… Apa itu tadi?”

"Aah, kamu tahu. Aku hanya harus memastikan bahwa begitu aku mendapatkan bajingan terbelakang itu, dia pasti akan berubah menjadi berantakan.

Untuk saat ini aku akan tetap menyiapkan Yuzuki dan menyiapkan Sarung Tangan Kalajengkingku sebagai cadangan untuk berjaga-jaga. Animalia tampaknya sangat mencurigaiku di luar sana, namun dia terus berbicara.

"aku, begitu…… Ekhem, apa yang ingin aku katakan, kami telah menetapkan bahwa untuk mendapatkan akses gratis ke Rabbitz, kamu harus menghadapi "Night Prowler Luukan" dan mendaratkan seratus serangan kritis yang berhasil padanya. Ini akan membuka kunci EX Quest yang akan memberi kami akses. Jadi kami tidak membutuhkan bantuan kamu lagi."

Animalia terus berbicara.

Semua anggota SF-Zoo di party ini adalah debuffer yang dapat menghentikan pergerakan monster.

Mereka percaya bahwa menghentikan Night Prowler akan memungkinkan mereka mendaratkan seratus serangan kritis tersebut, sehingga memberi mereka akses ke Rabbitz melalui EX Quest.

Dikatakan juga bahwa dalam pertarungan penyerbuan, SF-Zoo memiliki kekuatan yang setara dengan Serigala Hitam, jadi jika dipikir secara logis, mereka memiliki peluang sukses yang besar dengan strategi ini.

Mendengarkan penjelasan Animalia, aku menjadi benar-benar tertarik, dan rencana untuk menampar wajah Pencilgton perlahan-lahan dikesampingkan.

Kemudian, setelah menjelaskan semuanya, kelompok penyerang mulai berlari ke kejauhan, sangat percaya diri dengan strategi mereka sehingga mereka merumuskan informasi yang diberikan oleh Pencilgton kepada mereka. Kurasa mereka begitu asyik dengan hal itu sehingga mereka bahkan tidak mempertimbangkan kemungkinan Pencilgton memainkannya seperti biola terkutuk melalui diriku.

(Bajingan itu benar-benar pandai berkata-kata……)

Bertemu denganku di sini hanyalah sebuah kebetulan, tapi kurasa dia ingin memperburuk hubungan mereka denganku berkat rencana itu. Dan sebagai hasilnya, dia akan memberi mereka harapan palsu dan mereka akan membuang banyak sumber daya untuk bertaruh pada pertaruhan itu.

(Menimbulkan serangan kritis yang cukup pada Night Prowler bukanlah satu-satunya syarat yang diperlukan agar Quest EX muncul. Jadi secara teknis dia tidak berbohong kepada mereka, melainkan hanya memberi mereka sebagian informasi saja.)

Mereka percaya bahwa satu-satunya faktor di sini adalah “jumlah serangan kritis tertentu”, mengabaikan hal-hal seperti “Jumlah orang”, “Level”, dan “senjata”. Dan kebenarannya adalah, tidak peduli berapa kali mereka menyerang Night Prowler secara kritis, jika mereka melakukan itu dengan banyak orang di dalamnya, ini tidak akan dihitung sebagai menampilkan Jiwa Vorpal yang sebenarnya.

Dan begitu mereka mengetahui betapa sulitnya Pencilgton memberi mereka sebagian informasi, mereka akan marah…… atau mereka akan langsung jatuh ke tangan Pencilgton, yang pasti akan berjanji untuk memberi mereka informasi yang tepat kali ini dengan harga yang lebih mahal.

Tentu saja, Pencilgton menjual apel busuk ke SF-Zoo seolah-olah apel itu sudah matang sempurna.

Namun, mereka tidak mungkin mengetahui bahwa apel ini tidak hanya busuk di permukaannya saja, tetapi jauh di lubuk hatinya juga.

(Lagi pula, selama aku dan Katsu tetap bungkam tentang hal itu, tidak ada cara bagi mereka untuk membuktikan bahwa Pencilgton mempermainkan mereka, karena dia selalu bisa berkata, “Itu juga yang diberitahukan kepadaku”.)

Pencilgton tahu tentang senjata Vorpal dan bit levelnya, tapi satu-satunya orang yang bisa membuktikan perkataannya salah adalah aku. Jadi pada akhirnya SF-Zoo akan mendapatkan nasib buruk, menyia-nyiakan waktu dan sumber daya mereka, dan Pencilgton akan tetap bebas…… aku tidak tahu apakah karma ada di dunia ini, tapi itu pasti akan menggigit pantatnya dengan cukup keras suatu hari nanti.

Aku merasa seperti kita sedang memegang tombol peledakan bom nuklir di sini…… Atau sedang bermain gunting di sekitar benang boneka.

Aku tahu bahwa Animalia-san bukanlah orang jahat jauh di lubuk hati, tapi biarpun aku ingin memperingatkan mereka tentang jebakan yang dipasang untuk mereka, tidak ada cara bagiku untuk melakukan itu tanpa berusaha sekuat tenaga.

"Oke, aku mengerti. Tapi satu hal lagi…… Apa yang kalian lakukan di sini……?"

“Fufufu…… Jadi sepertinya kamu juga menyadarinya, ya?”

Angin malam yang dingin bertiup. Untuk sesaat di luar sana, otak cyberku merasakan hawa dingin yang menusuk tulang punggungku dan aku berpikir bahwa untuk sesaat semua suara kecuali suara Animalia menghilang dari dunia.

“Ini adalah informasi yang hanya kami SF-Zoo yang tahu, Ace in the Hole kami…… Kami telah berhasil menemukan tempat di mana Night Prowler Luukan paling sering muncul.”

Angin dingin kembali bertiup. Namun, arus angin tersebut bukanlah fenomena alam. Itu adalah fenomena yang disebabkan oleh munculnya massa besar yang tidak wajar.

“Dan melihat kalian berdua ada di sini, di tempat yang seharusnya, jauh dari bos area…… Jangan bilang padaku kamu sudah berhasil menemukan yang itu juga?”

Angin dingin bertiup…… Tunggu, menjauh dari bos area? Apakah itu berarti Rei membimbingku menuju tempat lain selama ini?

Aku mencoba menatap Rei untuk mencari jawaban, tapi dia hanya memalingkan wajahnya, dengan sikap sangat menyesal.

“Untuk dapat menentukan tidak hanya area umum tetapi juga lokasi tepatnya…… Sepertinya SF-Zoo perlu mengevaluasi ulang nilai guild kecilmu……”

“Bagiku, sepertinya kalian datang ke sini dengan tujuan yang sama dengan kami: mengalahkan Monster Unik.”

Angin malam yang dingin kembali berhembus. Ini……

---

---