ShangriLa Frontier Bab 230 Bagian 2

---

---

Penerjemah: Kurehashi Aiko

Editor: Ryunakama

---

ShangriLa Frontier Bab 230: Gerakan Tak Terkendali Bagian 2

"Tidak!?"

"S-SANRAKU—SAAAAAAAAAAN!?!?!?!?"

Yup, aku sudah mati.

“……Hah!?”

Saat aku terbangun setelah respawn, aku mendapati diriku tidak berada di tempat tidur sederhana yang bisa ditemukan di Colosseum, melainkan di tempat tidur mewah di kamar yang diberikan kepadaku di dalam Bunny Court.

Tunggu, apa yang baru saja terjadi!? Kenapa aku mati!?

"SANRAKU-SAN!? APAKAH KAMU baik-baik saja!?"

"Maaf sudah membuatmu khawatir, Emul. Sekarang tolong jelaskan padaku bagaimana bisa aku mati?"

"Sanraku-san, apa kamu tidak ingat? Kamu mulai berlarian gila-gilaan sampai kamu menabrak tembok dengan kecepatan penuh."

Aku menabrak…… ke dinding? Sekarang, jangan bodoh, itu tidak mungkin. Ada jarak dua puluh meter antara aku dan tembok. Dan juga, mati hanya dengan menabrak dinding itu sedikit….. Tidak, tunggu sebentar.

"Tidak mungkin, jadi itu semua tentangnya……?"

"Sanraku-san……?"

"Baiklah Emul, ini mungkin terdengar aneh, tapi untuk saat ini aku mungkin akan banyak mati. Tapi jangan khawatir."

"Fuaaahhh!?"

Tidak ada hukuman mati untuk saat ini. Bagus, sebelum aku sadar, ada beberapa hal yang ingin aku coba. Jadi aku bergegas menuju Colosseum dan menghantamkan ibu jari kuningku ke dadaku lagi.

“Koreksi gerakan. Peningkatan sensitivitas……”

Sebagai contoh, mari kita lakukan tindakan sederhana dengan mengangkat lengan dan menyentuh dagu dengan tangan. Bagaimana jika kamu meningkatkan kecepatan gerakan lengan kamu hingga maksimum dan mengubah kekuatan tangan kamu menyentuh dagu ke tingkat yang pada dasarnya dapat membuat rahang kamu terkilir?

Manusia tidak dapat hidup jika memanfaatkan seratus persen potensi yang dimilikinya. Ada batasan pada kekuatan dan indra kita yang tunduk pada tubuh kita. Untuk beberapa alasan, kita adalah makhluk yang dirancang untuk tidak dapat hidup dengan baik, memiliki kekuatan cengkeraman untuk menghancurkan apel matang dengan tangan kosong dan menghancurkan genteng dengan satu langkah.

Dengan kata lain.

"Bugeh."

aku mencoba melakukan backflip. Namun alih-alih melakukan backflip, aku malah melakukan double one, dengan kekuatan dan tenaga yang jauh lebih besar, belum lagi gerakan yang tidak dapat aku kendalikan. Alhasil aku tersungkur ke tanah terlebih dahulu dan mati.

Cara menekuk leherku saat ini adalah arah di mana leher manusia tidak boleh menekuk dalam keadaan apa pun.

“Ini sungguh berbahaya.”

"Sanraku-san, menurutku mungkin ada sesuatu yang salah dengan kepalamu. Biasanya orang yang terjatuh hingga tewas dan lehernya patah seperti itu lebih dari sekadar "sangat berbahaya"!"

"Oh, tentu saja ini jauh lebih baik daripada kematian lain yang bisa kamu derita di sini, seperti dihancurkan sampai mati oleh cakar raksasa."

Meninggal karena diremukkan hingga rata seperti sepotong origami memang mengejutkan, meskipun relatif tidak menimbulkan rasa sakit. Aku bahkan tidak ingin tahu betapa mengejutkannya jika itu benar-benar menyakitkan. Untunglah kesadaran kamu memudar menjadi hitam sebelum rasa sakit apa pun dapat dirasakan.

Namun, eksperimen tersebut memberi aku gambaran samar-samar tentang keadaan “Melimpah” dan bahwa hal ini ada hubungannya dengan jumlah energi kinetik berlebih. Pada dasarnya, semua gerakan menjadi sangat kasar dan terlalu bertenaga. Terlebih lagi, berkat koreksi gerakannya, kamu melakukan dua kali backflip, bukan satu kali, dan jika kamu mencoba berlari sedikit, hal itu akan menyebabkan kamu menabrak dinding. Jadi gerakannya menjadi berlebihan.

Ini seperti mesin yang keluarannya dikalibrasi dengan cara yang salah. Ini seperti robot yang seharusnya hanya berjalan-jalan, namun ia menggunakan terlalu banyak tenaga dalam setiap langkahnya, mengangkat kakinya terlalu tinggi dan akibatnya terjatuh.

Terlebih lagi, cedera sekecil apa pun dalam kondisi ini sudah cukup untuk menyebabkan kematian.

“Tapi aku ingin tahu apakah ini akan berhasil di sini? “Arcana”……!”

Arcana “Bodoh”. Efeknya adalah mengurangi separuh waktu yang diperlukan untuk menyusun kembali suatu keterampilan, tetapi sebagai imbalannya, hal itu menghambat penyembuhan kamu dan membuat kamu menerima kerusakan ganda. Yang mana itu sendiri sudah buruk……

Lalu kita mendapat efek tambahan dari status “Meluap”, kehilangan lima puluh persen HP kamu saat ini setiap sepuluh detik. Jika kita menggandakan angka itu, itu berarti setiap sepuluh detik aku akan mendapat minus seratus persen dari HPku saat ini sebagai kerusakan.

Tapi kenyataan bahwa aku masih berdiri berarti meskipun HPku berkurang seratus persen, itu tidak bertindak seperti status “Racun” dan membunuhku saat itu juga. Dengan kata lain, meskipun aku mendapat minus seratus persen HP setiap sepuluh detik, aku bisa menahannya dengan sisa satu HP.

Namun, memiliki satu HP tersisa pada dasarnya berarti setengah mati. Sekarang, mari kita tambahkan pertahanan tipisku karena tanda kutukan, dan fakta bahwa “Overflow” membuatmu sulit mengendalikan gerakanmu…… Ini menciptakan situasi di mana pada dasarnya semuanya bisa membunuhmu. kamu mati jika menabrak dinding. kamu mati jika tersandung dan jatuh ke tanah. kamu akan mati jika gagal melakukan pendaratan saat melompat. Dan tentu saja, kamu mati saat tertabrak.

Maksudku, ada banyak hal yang salah di sini dan menyebabkanmu mati…… Tidak, tapi tunggu, mungkin Keberuntungan bisa menghilangkan sebagian risiko itu? Memang benar bahwa dengan Keberuntungan di atas lima puluh, kamu mendapat persen peluang untuk selamat dari cedera fatal yang disebabkan oleh tindakan menyakiti diri sendiri, tetapi bisakah itu diaktifkan berulang kali? Hmm……

“Ini benar-benar berbau retrogaming. Maksudku, karakter mati dalam satu kesempatan? Apa-apaan ini……”

Terlebih lagi, dengan kecepatan gerakan yang meningkat pesat, yang perlu kamu khawatirkan bukanlah musuh dalam game, melainkan lingkungan. Ini jauh lebih mematikan sekarang.

Di era sebelum sistem Full Dive ditemukan, kamu bisa memainkan game seperti rouge side-scrolling dengan kecepatan dua atau bahkan tiga kali lipat dari biasanya, tapi di zaman sekarang ini hal itu akan menyebabkan jeda yang serius antara dunia game dan kesadaranmu bahwa sedang dalam Penyelaman Penuh. Oleh karena itu, ada undang-undang yang melarang hal seperti itu diterapkan dalam game. Namun, tampaknya ada penelitian mengenai bidang tersebut yang sedang dilakukan baru-baru ini, yang memungkinkan kamu untuk mempercepat “kesadaran” juga. Menurut aku pribadi, ini seperti mencoba membuat mobil drag untuk berbelok tajam. kamu tidak bisa benar-benar melakukan itu, tapi tidak ada yang bisa mencegah kamu memimpikannya, bukan?

“Singkatnya, dalam keadaan ini satu menjadi sepuluh. Jadi jika kita menjelaskannya dalam istilah yang lebih mudah dipahami, itu berarti setiap tindakan menjadi diperkuat setidaknya beberapa kali lipat?”

"Dan ini dia lagi dengan berbicara pada dirimu sendiri, Sanraku-san……"

Emul sayang, pikiranku cenderung bekerja paling baik begitu aku menghadapi masalah seperti itu. Itu membuat aku ingin mencari solusi yang tepat, atau lebih tepatnya, cara memanfaatkannya demi keuntungan aku? Bahkan serangga yang terlihat tidak berguna pun bisa diubah menjadi senjata ampuh. Bahkan barang yang dibeli seharga seratus namun bisa dijual seharga seratus lima puluh yen. Contohnya banyak dan berasal dari berbagai cabang. Ini hanya masalah meneliti dan memanfaatkannya dengan benar.

“Oke, untuk hari ini…… Atau tahukah kamu, buatlah besok! Besok kita akan melatih diri kita sendiri dalam seni gerakan dasar sambil berada dalam kondisi “Melimpah”!”

"Tapi sebelum itu!"

Mhm?

"Ada sesuatu yang lupa kuberitahukan padamu, Sanraku-san!"

“Sesuatu yang kamu lupa memberitahuku?”

"Aku benar-benar lupa memberitahumu bahwa kita seharusnya pergi ke tempat Break one-chan!"

"Ah."

Aku juga sudah benar-benar melupakannya. Bahwa ada sejumlah tugas yang harus aku lakukan.

---

---